Part 14

1.1K 63 2
                                    

Sudah seminggu ini nabilah keluar dari rumah sakit.tidak ada pancaran kesedihan dimatanya.hari-hari dilaluinya dengan ceria.

Pukul 22.34 nabilah, ve, keynal dan melody

"Ma, pa, kak nabilah bosen jalan jalan besok boleh ya"ajak nabilah pada ketiganya di ruang keluarga.

"Kamu mau jalan jalan kemana hm?"tanya ve lembut membelai rambut nabilah.

"Bibil mau ke villa kita ajah ma, kan disana ada peternakan, kebun teh sejuk deh disana"ujar nabilah antusias membuat ve, keynal dan melody tersenyum.

"Yaudah kalo gitu ayok kita siap siap untuk besok"seru keynal sambil berdiri membuat nabilah senang.

"Yeee, makasih papa"ucap nabilah tersenyum menunjukan gigi gingsulnya dan membuat semuanya gemes.

"Ihhh gemes deh sama dedek"ucap melody mencubit kedua pipi nabilah membuat nabilah meringis.

"Ihhh sakit kak"keluh nabilah cemberut membuat semuanya tertawa gemes.

"Kak jangan jailin dedeknya lagi dong.yaudah besok kita ke villa sekalian kita rayain ulang tahun kamu yg ke 17 tahun ok"jelas ve.

Mendengar itu mata nabilah berbinar namun di dalam mata itu menyiratkan kegelisahan karena ia merasakan akan ada sesuatu terjadi di hari ulang tahunnya.

"Mama ingat hari ulang tahun aku?"tanya nabilah.

"Iya dong,sekarang udah malam tidur ya"ucap ve lembut mengusap pipi nabilah.

"Pa,ma, kak nabilah mau tidur sama kalian semua"ucap nabilah entah kenapa ia merasa jika hari ini adalah hari terakhir dia tidur bersama  dengan orang orang yg ia sayangi.

"Tapi emang muat?"tanya melody.

"Muat kok, kita tidur di sini aja kan disini ada kingsize"jawab keynal.

"Yaudah yuk"ve pun membantu nabilah berbaring di ranjang.lalu mereka pun tertidur dengan posisi nabilah dan melody di tengah disamping melody ada keynal dan disamping nabilah ada ve.

________________

Pagi paginya ve, keynal, nabilah dan melody sudah bersiap siap.dan keynal sudah mengatur perayaan nabilah dan sudah mengundang rekan serta teman teman nabilah.

Sekarang mereka sudah di dalam mobil dan di perjalanan menuju villa mereka di bandung.

Sedari tadi nabilah terus bercerita dengan bawel dan membuat kedua orang tuanya serta melody tersenyum melihat tingkahnya yg sudah ceria

"Ma, kak melody kok agak gendut ya"iseng nabilah bertanya pada ve membuat melody melotot padanya.

"Eh kok jadi ngatain kakak sih dek"cemberut melody.

"Hahaha kamu bener sayang, mama sama kakak kamu jadi gendut ya"timpal keynal membuat ve mendelik.

"Kok bawa bawa mama juga sih"

"Mama ndut, kakak ndut"iseng nabilah

"Ma, kak beneran kalian gendut deh sekarang"tambah keynal.

"Iss papa sama dedek kok jadi ngeledekin mama sama kakak sih"cemberut ve.

"Iya nih kita gak gendut cuma-----"

"Berisi!"kompak nabilah dan keynal membuat ve dan melody makin cemberut.

"Dek, pa kita ngambek sama kalian"ujar melody dan ve kompak membuat nabilah tersenyum ia bahagia sebelumnya ia tak pernah merasakan kebahagiaan seperti ini.

"Ma.."panggil nabilah.namun ve masih berpura pura ngambek.

"Kak..."panggil nabilah pada melody namun melody sama seperti ve.

Keynal tersenyum melihat putri bungsunya yg mencoba membujuk melody dan ve yg berpura pura ngambek.

"Maaf nabilah tadi cuman iseng aja"ucap nabilah menunduk membuat ve dan melody tersenyum lalu menoleh padanya.

"Ia kakak tau kok"ujar melody.

"Udah jangan nunduk gitu, tadi kamu mau apa?"tanya ve.

Nabilah sedikit bingung dan tampak malu malu ingin mengucapkannya.

Membuat ketiganya bingung.

"Nabilah mau i-ini"ucap nabilah malu malu menunjuk sesuatu yg ada pada ve.

Ve dan melody pun tersenyum mendengarnya.

"Kasih aja ma,sebelumnya mama lagian cuman beberapa kali kan memberi asi nya kan"ujar keynal.

Dan ve pun paham karena memang nabilah hanya mendapat asinya sedikit.

"Dedek dedek mau nyusu nih"ucap melody tersenyum.

Nabilah hanya menunduk lalu mengangguk.

"Yaudah ayok sini, lagian masih lama nyampe nya, yok tidur ya"ucap ve lembut lalu membuka kancing bajunya dan menyusui nabilah.

Dan melody juga keynal tersenyum melihatnya.

__________

Sesampainya di villa tepat jam 21.38 ve dan keynal pun tersenyum saat sudah sampai.keynal membantu nabilah untuk duduk di kursinya.

Deggg

Tiba tiba saja nabilah merasakan kepalanya berdenyut keras namun sebisa mungkin ia tahan.

"Yuk masuk"ajak ve lalu ia mendorong kursi roda nabilah diikuti melody dan keynal.nabilah tampak gelisah bahkan ia merasakan kesedihan akan hadir hari ini. 

Saat sudah di depan pintu ve pun membuka pintunya dan










Siap siap part terakhir

Tbc

Sadness is my life and happiness is your lifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang