"sebelum.. dimana hari itu datang dan membuat pudar kemudian hilang"
**
.
.7 Januari xxx (Tahun II)
---
Yoohyeon pov:hari ini adalah tahun keduaku merasakan hal yang sama. aku masih terpaku dalam suasana hitam yang selalu berkelebut dalam pikiranku. Aku juga akhir-akhir ini sangat sulit membedakan sebuah candaan dan keseriusan dari teman-temanku.
rambutku juga semakin menipis, aku pikir ini adalah kesalahan dalam pengunaan shampoo seperti kata siyeon Unnie. Namun, setelah aku memikirkan ini lebih dari setahun, aku pikir ada yang salah pada tubuh ku saat ini.
aneh rasanya jika hujan turun dengan ramah selama 2 tahun terakhir ini. Teman-temanku bahkan ku biarkan untuk tidak pernah tau. akan kubiarkan mereka seperti ini, aku tak ingin kehilangan senyum mereka seperti aku yang kehilangan senyuman dari wajah ku. aku akan memastikan diriku sendiri ini nanti sebelum terlambat.
Aku tak ingin apa-apa dari ulang tahun ku , bahkan jikapun aku membuat sebuah harapan . maka harapan ku hanya satu ..
"Jadikanlah ini sebuah harapan yang cerah untuk teman-temanku maju kedepan setelah aku membuat kebohongan bodoh ini. "
pagi ini seperti biasa, aku terduduk di depan meja belajarku sambil menatap hujan. mereka semua juga tampak sibuk masing-masing dengan dunianya hari ini, aku tidak tahu apa mereka ingat hari ulang tahun ku atau berpura-pura untuk lupa . yang jelas aku tak mempermasalahkan ini seperti biasa, yang aku fokuskan sekarang adalah..
"membuat selebaran kertas kosong yang terlihat berantakan ini terisi kembali"
---
"kali ini 600 kata aja deh kkk" -yoohyeon menulis sambil menatap hujan
"salah gak sih aku nulis ginian?aku juga gak berharap pergi" -pikir yoohyeon
"knock.. knock.. yun kamu gak keluar dari kamar? jiu unnie mencari mu untuk makan bersama"-teriak handong dari luar kamar
"makan duluan ajalah unn, aku lagi gak pengen makan."-yoohyeon meneruskan tulisannya
"ish.. masuk ya "-handong membuka pintu dan langsung masuk
"Ya! unnie! kenapa masuk tiba-tiba sih -_- " -yoohyeon langsung menyembunyikan tulisannya
"oh lagi nulis kamu , nulis apa yun? "-handong
"coretan biasa, lagi hujan gini enaknya bikin puisi kan ?"-bohong yoohyeon
"iya juga sih, gak mau makan?"-handong
"gak unn"-yoohyeon
"unnie, siyeon unnie kemana? aku gak liat dia dari pagi "-tanya yoohyeon
" gak tau, itu unnie satu udah kelayapan pagi-pagi. ke game center kali"-handong duduk di kasur
"ooh.. gitu . dia gak meninggalkan kata gitu unn atau ... ?" -yoohyeon
"eh? kata? kata apaan?" -handong
"oh hehehe gapapa unn, siapa tau gitu dia ninggalin pesan .oiya yoohyeon boleh nanya gak unn?" -yoohyeon
KAMU SEDANG MEMBACA
RAIN IN MEMORIES [LOST]
Fanfiction[COMPLETED STORY] "Tak usah menutupi sebuah kebenaran dengan kebahagiaan, karena itu hanya meninggalkan rasa sakit untuk orang yang akan di tinggalkan, kau akan menyukai hujan pada akhirnya . akuilah jika dirimu kalah dengan rasa bahagia yang sebena...