UNTOUCHED LETTER UNDER SNOW SKY
RAIN IN MEMORIES | Oneshot (Letter) Chapter
______________________________________
Ketika kenangan itu kembali memasuki pikiranmu, apa yang akan kau lakukan?
Ketika langit mulai mengganti musimnya lebih indah, apa yang akan kau sadari?
Ada banyak yang ingin ku sampaikan ke kalian semua, dari cerita yang beralurkan keindahan, hingga cerita yang terbalut oleh luka.
Dapatkah kalian mengira dan menerkanya sekarang?
Manusia tumbuh dan berkembang setiap tahunnya, ada mereka yang merasa dirinya senang sesaat diatas awan, dan ada juga mereka yang mencoba untuk tersenyum diatas duri yang dipijaknya.
Sampai sini, apa kalian mengerti apa yang aku maksudkan?
Jika tidak, maka aku akan meminta waktumu untuk bercerita satu sama lain dibalik surat yang telah lama tak tersentuh ini dan mengulang semua kenangan yang pernah kita lakukan bersama dihari itu.
Tak apa jika kalian menganggap ini adalah hal yang tak masuk akal untuk nalar kalian, bagaimanapun juga.. aku akan tetap terus bersama kalian dan mengingat persahabatan yang kita bangun bersama hingga sekarang ini.
Tak terasa, kita berada dipenghujung tahun untuk kesekian kalinya. Bahkan langit-pun tampak berbahagia ketika salju turun dengan lebih awal dibanding sebelumnya.
Tapi bukan ini yang ingin ku bicarakan,
Aku ingin berbicara dengan keadaan kalian yang sekarang..
"Apa kalian masih bersemangat untuk menjalani semuanya? Bagaimana harimu hari ini? Jangan terlalu banyak bersedih, bagaimanapun juga kau benar-benar telah melakukan yang terbaik hingga akhir dan untuk penghujung tahun ini"
Sebagai seseorang yang bukan anak kecil dan selalu merengek permen ketika menangis,
Sebagai seseorang yang telah mengerti lika-liku soal kehidupan yang sebenarnya,
Selamat, kau benar-benar orang yang paling hebat untuk melewati semuanya.
Kepada kalian yang sedang punya masalah, beristirahatlah sejenak. Carilah kesenangan-mu yang dapat mengesampingkan masalah itu sementara waktu. Kita mengesampingkan, bukan berarti kita melepas tanggung jawab dan tak tahu menahu. Tapi cobalah liat keluar sesaat, salju pertama telah turun dengan indah, apakah kau menyadarinya?
Kebanyakan dari mereka tak peduli ketika salju pertama turun, tapi jika kau mepedulikannya, maka kau akan tahu betapa indahnya ciptaan Tuhan untuk kita nikmati kehadiran musim-nya. Juga, karena musim yang terus berganti ini, akan selalu mengingatkanmu bahwa kau tak berjalan sendiri didunia ini.
"Jika seorang sahabat meninggalkanmu begitu saja dalam sebuah permasalah yang menjerumuskan dirimu, maka ada Tuhan yang selalu membantu-mu untuk mencari jalan keluarnya tanpa pamrih.
Jika seorang sahabat menyakiti dan mengkhianati-mu hanya karena hal kecil, maka ada Tuhan yang selalu siap untuk menjadi tempat keluh kesahmu tanpa membicarakan keburukanmu ke orang lain."
Setidaknya, itulah yang pernah ku dengar semasa hidupku.
Ada banyak lika-liku dalam hidup kita yang seakan datang tanpa kita inginkan sama sekali, bahkan jika ini telah tertulis oleh sang penulis semesta untuk kita.. maka terimalah dengan baik.
KAMU SEDANG MEMBACA
RAIN IN MEMORIES [LOST]
Fiksi Penggemar[COMPLETED STORY] "Tak usah menutupi sebuah kebenaran dengan kebahagiaan, karena itu hanya meninggalkan rasa sakit untuk orang yang akan di tinggalkan, kau akan menyukai hujan pada akhirnya . akuilah jika dirimu kalah dengan rasa bahagia yang sebena...