Hyura masih saja memikirkan pernyataan cinta Yoongi padanya. Mungkinkah Yoongi benar benar menyukainya setelah apa yang dia lakukan padanya lima tahun lalu, kenapa sangat mudah baginya untuk mengungkapkan perasaan pada Hyura. Dan semalaman ini dia tidak bisa tidur karena memikirkannya.
"Eonni!" Hyura tersadar dari lamunannya. Kemudian ia menoleh pada sumber suara yang memanggilnya.
"Eoh Chaeri-ya, ada apa?"
"Kau sedang melamun? Padahal aku memanggilmu berkali-kali tapi kau tidak menjawab."
Hyura hanya menyengir mendengar protes Chaeri. "Hehe benarkah? Mian, tadi aku sedang memikirkan sesuatu Chaeri-ya."
"Memikirkan Yoongi oppa kan?" goda adik satu tingkatnya itu.
Mendengar ucapan Chaeri, Hyura pun langsung menyangkalnya. Dan pipinya sontak merona karena itu. "Aniya, tentu saja tidak Jung Chaeri, memangnya untuk apa aku memikirkan pria es batu itu."
Chaeri hanya terkekeh mendengar jawaban Hyura. "Eonni tidak perlu menyangkalnya, terlihat sekali wajahmu memerah eonni, berarti aku benar, kau pasti memikirkan Yoongi oppa." Chaeri tertawa melihat tingkah Hyura. "Ah! Kau kan punya hutang padaku, bagaimana kalau traktir aku sekarang saja?"
"Aigoo, baiklah baiklah aku akan membayar hutangku padamu." Ujarnya sambil tersenyum.
Sembari menunggu Chaeri memesan makanan, Hyura mencari tempat kosong untuk mereka berdua. Tidak lama kemudian Chaeri kembali dengan membawa pesanan mereka.
"Eonni pesanan siaap." serunya seperti anak kecil. Hyura yang melihatnya terkekeh karena ulah lucu gadis itu. Yah begitulah Jung Chaeri, kadang dia terlupa bahwa usianya tidak lagi muda. Tapi sikapnya yang seperti itu membuatnya semakin terlihat manis.
"Ah iya, tumben sekali eonni sendirian? Mana Seokjin oppa?"
"Dia sedang ada urusan, makanya aku sendirian."
Chaeri hanya mengangguk-anggukkan kepalanya tanda mengerti apa yang Hyura katakan. "Eoh, Yoongi oppaaa!"
Suara Chaeri hampir saja membuat Hyura tersedak. Bukan karena suara lantangnya, tapi karena nama yang baru saja dipanggilnya.
Kini dia terlihat sedang melambaikan tangan pada seseorang di belakang Hyura.
Oh tidak, kumohon jangan dia. Aku tidak siap bertemu dengannya saat ini.
"Ah kalian juga di sini? Kebetulan sekali." Tanpa persetujuan, Yoongi langsung saja duduk di samping Hyura. Membuat gadis itu terkejut dengan kelakuannya.
"Eoh, Hyura eonni bilang dia ingin mentraktirku," jawabnya sumringah.
Sedetik kemudian Yoongi langsung saja menoleh pada Hyura. Sedangkan yang dipandangi hanya diam, tidak tahu harus berkata apa.
"Kalau begitu aku minta traktir juga."
"Mwo?" Belum sempat ia melayangkan protesnya, Yoongi sudah berdiri menuju counter untuk memesan makanannya. Hyura terbelalak melihat kelakuan spontan pria itu.
"Yoongi oppa menggemaskan ya eonni?" bisik Chaeri.
Tanpa tunggu lama, wajah Hyura pun merona karena malu. "Ya! Jung Chaeri jangan menggodaku!" Tanpa sadar Hyura memekik, sehingga membuat Yoongi menoleh padanya.
Chaeri terkikik melihat tingkah berlebihan Hyura. "Hihihi lihatlah wajahmu sekarang sudah seperti kepiting rebus eonni,"
"Jung Chaeri hentikan, ini semua tidak lucu," ucap Hyura yang terlihat sedang salah tingkah.
KAMU SEDANG MEMBACA
ICE PRINCE ✓
FanfictionValentine Day atau yang biasa disebut juga hari kasih sayang, hari di mana para kekasih dan mereka yang sedang jatuh cinta akan menyatakan cintanya pada tanggal 14 Februari. Dan merupakan hari bersukacita bagi hampir semua orang. Namun, tidak untuk...