[Extra chapter 2]

2 1 0
                                    

Altair

○○○

Kali ini weekend di jepang, Orion berniat berjalan jalan.
Ditemani Alta, dengan Video call tentu saja.

"Lo mau ngapain sih?" tanya Alta dibalik layar ponsel Orion.

Orion terkekeh.
"Mau cari makanan, yang lucu lucu kayak gue."

Alta memutar bola matanya, memperhatikan apa saja yang dilakukan lelaki itu.
Orion menghampiri stan penjual dipinggir jalan.

"Korehanani?"*

Orion berbicara bahasa jepang, terdengar ke telinga Alta.
Logat lelaki itu lucu sekali.

Terlihat si ibu penjual menjawab, namun suaranya tidak begitu jelas di telinga Alta.

"Dorekuraidesu ka?"** tanya Orion lagi.
Bahkan Alta tidak mengetahui apa yang dibicarakan lelaki itu.

Orion memberikan lembaran uang kepada ibu penjual itu.
"Arigatõ."***

Lalu Orion beranjak pergi.
Lelaki itu tertawa kearah layar ponselnya, melihat wajah Alta yang kebingungan.

"Lo ngomong apaan dah?" tanya Alta membuat Orion tertawa.

Alta merenggut sebal, lelaki itu bukannya memberi tahu malah memamerkan makanan yang baru dibelinya.

"Mau gak Ta?"

"Gak. Makasi."

"Enak loh ta."

"Bodoamat yon bodoamat."

Orion tertawa, lalu lelaki itu berjalan lagi.
Tanpa memutuskan sambungan Video call-nya bersama Alta.

Orion masuk kedalam sebuah Toko.
Berisi buku buku.
Mata Alta berbinar, gadis itu ingin kesana juga.

"Yon! Ish gue mau liat buku jugaaa."

"Sini makanya."

Mata Alta terputar sebal.
"Nyebelin."

Alta memperhatikan lelaki itu.
Saat Orion masuk, melihat lihat buku.
Menujukkan isinya kearah Alta.
"Gila ini buku, tulisan jepang semua." ucap Orion sambil menaruh lagi buku itu.

Ia mencari cari buku yang berbahasa inggris saja, agar ia bisa lebih mudah membacanya.

"Lo gabisa bacanya yon?" tanya Alta, lalu lelaki itu menggeleng.

"Enggak."

"Terus, tadi lo ngomong bisa."

Orion terkekeh pelan.
"Bisa dikit doang, bahasa dasar."

Alta ikut tertawa, pasti lelaki ini lebih jago berbahasa inggris.

"Eh serius deh Yon, pas lo ngomong bahasa jepang gue ngakak," ucap Alta lalu tertawa.

Orion tertawa.
"Eh masih mending gue bisa ngomong dikit dikit, lah elo?"

Alta mendelik, lelaki ini suka sekali mengejeknya.
"Syalan," gerutu Alta.

Orion tertawa puas.
Ah rasanya ia sangat merindukan gadis dihadapannya ini.
Ia ingin sekali menjitaki kepala gadis itu, lalu mengacak acak rambutnya.

"Ta."

"Apa?"

"Watashi wa anata o aishite iru,"****
ucap Orion lalu tersenyum manis.

Alis Alta mengerut bingung, ucapan Orion sungguh tidak ia mengerti.

"Ha? Lo ngomong apaan?"

Orion tertawa.
"Cari dikamus jepang."

Gadis itu menggerutu, ia benar benar penasaran dengan ucapan lelaki itu.
Namun, lelaki itu malah tidak mau memberitahunya.

Orion memang selalu menyebalkan.

○○○

*Korehanani?; Ini namanya apa?

**Dorekuraidesu ka?; Berapa Harganya?

***Arigatõ; Terimakasih.

****Watashi wa anata o aishite iru; Aku mencintaimu

Thanks to Fatim🎉
Makasi udah mau repot repot translate indonesia-jepang😆

Dan makasih juga yang udah setia baca cerita ini hehe.♥

But, sorry... Aku gaakan lanjut ke bag 2 karena udah dilanjut sama yang punya cerita ini wkwk.

ALTAIR.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang