Tentara Langit part III: Aku Tentara Langit
Coming ....
Writer's Note:
Halo, selamat datang dalam rangkaian cerita Tentara Langit //gelar red carpet, tabur bunga tujuh rupa dengan campuran biji wijen
Kepada teman-teman pembaca yang telah menemani perjalanan anak-anak Tentara Langit selama ini, selamat datang. Kepada teman-teman pembaca yang baru menemukan naskah ini, selamat datang. Dan kepada teman-teman pembaca baru yang sama sekali tidak memiliki ide apapun tentang naskah apakah ini, selamat datang juga.
Sebagai notes untuk para pembaca baru, naskah ini merupakan bagian ketiga sekaligus terakhir dari rangkaian cerita Tentara Langit. Bagian satunya bisa kalian temukan di profil saya dengan judul [Para] Tentara Langit dan bagian keduanya dengan judul [Kami] Tentara Langit.
Secara pribadi, saya sangat menyarankan teman-teman untuk membaca minimal satu dari dua naskah tersebut untuk bisa memahami naskah terakhir ini. Setidaknya, kalian bisa membaca bagian satu ketika saya memperkenalkan tokoh-tokoh yang akan kalian temui.
Namun, kalau kalian bersikeras untuk membaca naskah ini tanpa membaca naskah-naskah sebelumnya, ya saya tidak akan melarang, hehe.
Teman-teman pembaca semua, bagi kalian yang sudah menemani saya merangkai kisah Tentara Langit, pasti sudah tidak kaget ketika saya tiba-tiba menghilang dalam waktu yang tidak dapat ditentukan, lalu tiba-tiba kembali untuk update secara berturutan. Atau terkadang, hanya update satu chapter untuk kemudian kembali hilang ditelan bumi, hahaha.
Itu karena saya masih memiliki tanggungan di kehidupan nyata yang tidak bisa saya tinggalkan. Karena itu, mohon pengertiannya jika di naskah terakhir ini saya mungkin juga akan muncul menghilang tanpa kabar layaknya jelangkung.
Meski begitu, akan saya usahakan sebisa saya untuk menulis sekonsisten dan sebaik mungkin. Semoga tulisan saya bisa kalian nikmati di tengah-tengah padatnya kehidupan yang kalian jalani.
Kritik dan saran kalian akan selalu saya tunggu dengan hati yang lapang demi dapat berkembang menjadi versi yang lebih baik sebagai seorang penulis. Jadi, jangan sungkan jika ada hal yang ingin kalian sampaikan.
Akhir kata, terima kasih banyak kepada teman-teman yang telah memberikan perhatian pada kisah Tentara Langit. Semoga dunia di dalam cerita ini bisa menjadi tempat bagi teman-teman untuk melepas penat dan beristirahat. Selamat mengenal, bermain, dan menikmati suguhan terakhir dari anak-anak.
D. Hoseki
KAMU SEDANG MEMBACA
[Aku] Tentara Langit
FantasyLangit Acacio tidak terasa lengang tanpa kehadiran mereka. Bumi pun tidak merasa tersanjung atas kedatangan kembali mereka. Bahkan tidak banyak yang menyadari bagaimana mereka menghilang dan kembali selain yang memang peduli. Tapi satu hal yang sama...