Bagian 27

21.1K 714 106
                                    

Pagi sudah tiba..

"Jam berapa ini? Hah! Jam 8???"

Ketika melihat jam, hana langsung turun tangga dan menemui hoseok

"Ah oppa kenapa aku ga dibangunin??? Aku kan mau sekolah..." -hana

"Kondisi lo itu belum pulih hana" -hoseok

"Yahhh... Tapi kan aku udah baikan" -hana

"Jungkook pasti udah berangkat kan oppa?" -hana

"Iya, dia udah berangkat tadi"

"Ya udah deh"

"Oiya han, sini lo sarapan dulu"

"Iya oppa nanti, aku mau mandi dulu"

"Oh oke"

15 menit kemudian

Hana keluar dari kamar mandi hanya menggunakan baju tentop dan celana pendek

Sontak hoseok langsung dibuat kaget dengan pemandangan itu.

Tanpa berganti baju lagi, hana langsung duduk disamping hoseok untuk sarapan bareng.

"Oppa? Oppa kenapa liatin aku kayak gitu?"

"Hmm nggak kok, gapapa"

"Ya udah aku makan ya"

"I-iya kamu makan yang banyak ya"

"Hehe iya"

"Oiya han, oppa mau keluar dulu ya"

"Mau kemana oppa?? Jangan tinggalin aku sendiri"

"Sebentar doang han, mau ke supermarket beli sesuatu"

"Oh yaudah jangan lama² ya oppa"

"Iya"

Sebenarnya hoseok berbohong, ia mau ke apotek membeli obat perangsang.

Ya hoseok ingin mencoba bermain dengan hana

Karena aurat hana tadi, ia jadi terangsang


Setelah selesai ke apotik, ia mencampurkan obat itu kedalam minuman yang akan diminum oleh hana

"Mumpung jungkook lagi ga ada"

Hoseok pergi ke kamar hana

.
.
.
.
.

"Han? Ini minuman buat lo"

"Apa ini oppa?"

"Jus jeruk"

"Ohh oke makasih oppa"

Beberapa menit kemudian obat itu bereaksi

NC!!!!!!! 😀

"Ahhh ahhhh mphhhh shhhh"

Hana dari tadi mendesah terus menerus hingga hoseok pun gak kuat melihat hana seperti itu

Ia pun siap menerkam hana di kasur

"Ahhh hanaaa..."

Hoseok mendesah saat hana menciumi bibir hoseok

Ya kalian tau lah kalo orang udah dibawah reaksi obat itu pasti sikapnya akan menjadi liar

"Ahh oppa mphhhhh shhhhh"

Ciuman hana pun dibalas oleh hoseok, sangat ganas dan liar. Ia memperdalam ciuman nya

Perlahan lahan ciuman nya berpindah ke leher hana dan berhenti tepat di depan payudara hana

Ia pun segera melepaskan semua pakaian hana hingga tidak ada sehelai benang pun tersisa di tubuh hana

Dengan sigap ia langsung melahap dua gundukan hana secara bergantian, meremasnya dan menghisapnya seperti bayi

"Arghhhh hhhhhshh mphhhh oppaaa gelihhh ahhhh"

Tidak mau kalah dari hoseok, hana pun meremas-remas milik hoseok

"Ahhhhh hanaaa enaaaaa"

Hana dan hoseok pun saling mendongak kenikmatan

"Hanaaahhh bantu bukain celana donghhhh shhh"

"Yeahh oppa..."

Hanya dengan satu tarikan, celana yang dipakai hoseok pun terbuka semua sampai bajupun hana bukakan

Sekarang mereka benar² naked

"Siap² permainan intinya hana sayang"

"Iyaahhh oppa cepat lakukannn shhhh"

Jlebb

Milik hoseok langsung masuk kedalam milik hana

"Ahhh kamu sempitt hanaaaa, ahhhhh enaaaa"

"Fasterrrrr oppaaaa ahhhhh mphhhhh"

Hoseok mempercepat tempo nya, ia memaju mundurkan miliknya dan menumbuknya semakin dalam

"Ahhhhhhhh mphhhh shhhh fasteerr yeahhh"

Hoseok tidak mau tinggal diam, ia pun mencumbui bibir hana dan gundukan hana

"Hmmmphhhhhhh oppaa akuhhh mau keluarrrhhhh"

"Bareng sayangg....."

"Ahhhhhh"

Desah mereka bersamaan tanda sudah sampai

Hoseok mengeluarkannya di luar, ia tidak mau hal ini diketahui jungkook

"Ahhhhh opppa... Nikmat bangettt shhhhhh ayo lakuin lagihhhhh shhhh"

"Sebenarnya gue mau banget ngelanjutin tapi nanti jungkook datang... Ahh hana memang benar² nikmat"

Karena jam sudah menunjukkan pukul 2 sore, ia pun segera mengakhiri ini. Jungkook bilang ia akan pulang lebih awal.

"Hana kita lanjutin nanti yaaahh.. Udah sore"

"Yahhh oppa... Ayo dong shhhh akuh ga kuat ahhhhh"

"Ayo oppa mandiin kamu"

"Yeayy... Ayo oppaaa"

Mereka pun mandi bersamaan

Sekarang mereka sudah selesai mandi

Ini waktunya hana tidur untuk menghilangkan efek obat itu

"Hana kamu tidur ya"

"Bareng oppa yaaaaa, ayo sini oppa kita tidur bareng"

"I-iya hana yukk"

Saat hana sudah tertidur, hoseok pun keluar dari kamar hana. Tak lupa ia juga merapihkan kamar hana karena perbuatan tadi.

PSYCHOPATH BROTHER [END] •REVISI•Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang