Bagian 25

20K 749 47
                                    

Jam menunjukkan pukul 9.00 PM

"Hyung.. Gue pulang" teriak jungkook

"Eh kook? Lo kok baru pulang? Oiya itu hana kenapa? Dia tadi pingsan"

"Ah biasa lah hyung, gue main dulu tadi.. Pingsan lagi? Dia tadi abis di sekap, keknya dia udah dikasih obat bius sampe pingsan kek gitu"

"Di sekap?? Sama siapa???!"

"Gue juga ga tau hyung"

"Hana belum sadar daritadi, efek obat biusnya masih ada kali ya?"

"Gue liat hana dulu ya hyung"

"Iya sana lo liat"


Di kamar hana

Jungkook mengelus rambut hana, ia sangat sayang dengan hana.

Chup

Jungkook mencium kening hana

"Han gue bakal cari tau kenapa lo disekap, dan gue mau bales dendam! Gue mau dia ngerasain juga  sama apa yang lo rasain han..." -batin jungkook



Jungkook keluar dari kamar hana dan bersiap-siap untuk pergi

"Ya udah hyung.. Hyung jaga hana ya, gue mau keluar dulu sebentar"

"Mau kemana lo kook? Baru juga pulang udah pergi lagi"

"Ada urusan hyung, gue bawa mobil ya"

"Ya udah hati-hati"












Di club

Jungkook pergi menemui irene, sebenarnya ia sangat malas bertemu dengan irene tapi karena ada Alasan Tertentu yang pengen dia lakuin malam ini dengan irene


"Bagus.. Lo tepatin janji lo" -irene

"Hmm" -jk

"Kook ikut gue yuk" -irene

"Kemana?" -jk

"Udah ikut aja" -irene

Suara irene tuh kayak di manjah manjahin gitu gaes, sekedar info aja irene tuh dari dulu emang cinta banget sama jungkook walaupun ia tau jungkook adalah adik kelasnya dan jungkook sudah mempunyai pacar bernama Kim Hana, itulah sebabnya kenapa ia membenci hana.




Mereka sampai disebuah kamar

"Eh lo mau ngapain?" -jk

"Hari ini kita akan bersenang-senang jungkook sayang" -irene

Pintu ditutup

Saat irene mau membuka baju jungkook, tiba-tiba jungkook mengeluarkan pisau dari saku celananya.


"Ah jungkook? Lo? Ma-mau apa?"

"Gue? Haha lo tau kan gue benci sama LO! Alasan kenapa gue kesini adalah GUE MAU BUNUH LO!"

Pisau yang ia pegang terus mengarah ke wajah irene, dan jungkook mengikat irene di sebuah kursi

"Hah? GAK! Lo jangan macem² sama gue kook"

"Sayang banget yaa.. Padahal gue mau ngelakuin ini tuh dari 1 tahun yang lalu, TAPI ada seseorang yang ngebuat gue ga ngebunuh orang lagi! Dan lo tau? Karena LO SEKARANG GUE MAU BUNUH ORANG LAGI!"

"GILA LO KOOK! LO GA WARAS!"

"Gue gila? LO MAU TAU KENAPA GUE KEK GINI?! KARENA GUE PALING GA SUKA SAMA ORANG YANG UDAH BIKIN GUE MARAH! Em sekarang kita mulai dari mana dulu nih, hmm tangan nya?, kepalanya, atau kakinya?"

"Arhhhh Tolong!!!!! Tolong gueeeee!!!!"

"Teriak aja sesuka lo, lo tau kan ruangan ini kedap suara?"

"Jangan kook, plis jangan bunuh gue hikssss"

"Sekarang lo ngerasain kan gimana rasanya di sekap!!! Lo udah ngelakuin itu sama HANA!! DAN LO HARUS NGERASAIN HAL YANG SAMA!!"

"Bu-bukan gue yang nyekap kook"

"BOHONG!"

"Sumpah bukan gue!!! Hikss gue cuma kebetulan liat aja tadi pas disekolah"

"Kebetulan?! Hah!! Gue tau lo pasti nyuruh orang kan buat nyekap hana!!!"

"Sumpah!!! Bukan gue!!!!"

"Terus kalo bukan LO SIAPA LAGI!!!"

"Tadi gue liat cowo berjaket item terus pake masker, gue ga tau dia siapa... Plis jangan bunuh gue kook, gue minta maaf kalo selama ini gue kasar"

"LO NGOMONG JUJUR KAN??!"

"Iya kook gue jujur, gue ga bohong, plis lepasin gue kook hiks hiksss"

"Oke kali ini gue lepasin lo! Tapi!! Kalo lo macem² sama hana!! Lo langsung gue bunuh!!! NGERTI!!!!"

"I-iya kook gue ngerti"


Jungkook melepaskan ikatan talinya dan irene pun langsung keluar dari kamar




Di jalanan sepi



Saat jungkook mengendarai mobil, dari dalam mobil ia melihat irene sedang menunggu seseorang di pinggir jalan. Dan ketika irene mau menyebrang jungkook langsung menancapkan gas mobilnya






Brugghhhhh




Irene terjatuh, ya jungkook menabrak irene. Kini ia telah membunuh irene dengan cara menabraknya

begitulah jungkook saat ia sudah begitu geram ingin membunuh seseorang pasti dia akan bunuh orang itu di hari yang sama.

Jungkook adalah psychopath yang handal, pembunuhan yang ia lakukan tidak pernah ada yang tau.

Saat irene tertabrak dengan darah yang bercucuran, jungkook pun melajukan mobilnya dan meninggalkan irene.


"Akhirnya gue bisa juga bunuh dia, sekarang target gue adalah pria itu! Siapa pria itu?"






PSYCHOPATH BROTHER [END] •REVISI•Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang