"Elo" ucap bianca spontan ketika pria tampan itu berjalan mendekat ke brankar bianca
"Iya sayang ini aku, gimana keadaan kamu sekarang? Udah baik kan?" Tanya Darel
"Ngapain lo ke sini?" Tanya bianca mendelik tidak suka
"Ya aku mau ngejengukin kamu lha emang mau apa lagi"
"Lo apaan sih gila yah lo, di sini tuh ada laki gue, kalo sampe laki gue tau lo ada di sini gimana coba? Apa kata orang orang nanti? Mereka pasti bakalan nyangka kalo kita abis ngelakuin hal yang enggak enggak!"
"Aku nggak peduli, lagian aku juga udah ketemu kok sama suami kamu"
"hah" mendelik kan matanya kaget mendengar perkataan darel bener-bener pria ini begitu nekat bisa-bisanya dia berani menemui suami bianca apa maunya pria ini sungguh bianca sudah benar-benar pusing menghadapi pria ini bagaimana caranya agar pria gila ini menjauh darinya dia hanya tidak ingin jika rumah tangganya dan alif harus hancur gara-gara pria tidak waras ini
Bianca mencoba menurunkan kakinya dari brankar tempatnya istirahat saat ini, dia hanya tidak ingin saja orang melihatnya berduaan dengan seorang pria dan ujung-ujungnya akan menimbulkan fitnah yang tidak baik tentang dirinya.
Namun sayang karena kondisinya belum sembuh total akhirnya kaki yang seharusnya menopang tubuhnya tiba-tiba saja lemas ketika dia menginjakkan kakinya ke lantai ruang kamarnya, dan pada akhirnya dia terjatuh di lantai dengan posisi menyamping ke arah kanan
"Ya ampun bi... kamu tuh masih sakit udah main pergi pergi aja, kaki kamu kan masih lemes" tutur Darel sambil mengendong bianca ke atas brankar tempatnya
Dengan telaten Darel menaruh bantal yang di pakai bianca ke atas kepalanya dan menarik selimut bianca yang tentunya saja jatuh bersamaan dengan niat bianca untuk pergi tadi, namun ketika Darel ingin menarik tangannya dari selimut yang di bakai bianca ia menyempatkan diri menatap mata indah bianca walau hanya sebentar
(Ps: Anggep aja posisinya kaya gini, susah ngejelasinnya)
Ceklek...
"BIANCA"
🌷🍀🍀🌷🌷
Setelah melihat kondisi anaknya kini alif berniay kembali ke ruang rawat bianca untuk meminta izin bahwa besok dia mungkin akan mulai bekerja, sekaligus bertanya tentang nama anak mereka, ah mengenai nama hampir saja alif melupakan nama untuk putrinya, namun ia mengigat tentang hal itu setelah melihat wajah ayu putrinya yang mirip dengannya bedanya dia versi perempuan sedangkan alif versi pria
Dan saat ini alif tengah berjalan di balkon rumah sakit mungkin sekitar 5 langkah lagi dia akan sampai di ruang rawat bianca
Ceklek....
"BIANCA" teriak alif kaget, melihat posisi bianca dan Darel seperti itu nampak seperti.... seperti mereka baru saja selesai berciuman atau mungkin baru akan memulai
Dengan perasaan marah yang membuncah alif melangkah mendekat ke ranjang bianca
"Apa yang lo lakuin berdua ama istri gue disini?" Tanya alif sambil mengangkat kerah baju jas Darel
Awalnya Darel bingung dengan maksud ucapan Alif tapi ia mengingat ketika tadi ia memperbaiko slimut bianca dan berakhir dengan dirinya yang tidak berhenti menatap mata bianca
Oh jadi karena posisinya yang seperti itu. Pasti jika di lihat dari belakang ia akan nampak berciuman dengan bianca, sedanhkan yah alif datang dari arah belakang, pasti alif beranggapan bahwa dia dan bianca tengah berciuman, buru buru Darel menetralkan kembali ekspresi wajahnya menjadi datar seperti biasa
"Lo apaan sih gangguin gue mulu, lo tuh enggak bisa yah sehari aja enggak usah ganggu gue sama bianca? Enggak liat apa kalo sekarang gue tuh lagi pacaran" kata Darel ngedumel, alif yang mendengar kata kata Darel semakin panas dan mengeradkan rahangnya, menimbulkan giginya yang bergemeletuk
"Kak... ini semua enggak seperti apa yang kamu pikirin_" sela bianca cepat namun belum selesai dia berbicara alif langsung memotong pembicaraannya
"Enggak seperti yang aku liat gimana maksud kamu? Jelas jelas aku sendiri liat kamu sama pria keparat ini dengan posisi seperti itu apa kamu masih bisa menyangkalnya?" Tanya alif sinis
"Kak_"
"Udah lha sayang ngapain kamu malu malu ngakuin hubungan kita sama suami kamu ini udah lha bilang aja apa yang udah terjadi sama suami brengsek kamu ini, aku yakin kok suami kamu pasti bakalan ngizinin dan ngelepasin kamu setalah tau kalo kita berdua itu saling mencintai" sela Darel cepat menghentikan penjelasan bianca
"Lo ngomong apaan sih Darel!!! Kita itu enggak ada hubungan apa apa, dan gue juga enggak cinta sama elo, gue tuh sayangnya sama ka alif bukan sama elo" kata bianca matanya kini melotot kearah Darel
Alif melepaskan tangannya dari kerah baju Darel dengan kasar, tatapannya datar nampak kecewa, marah, benci dan entah lha yang jelas semua perasaan tidak enak ada pada dirinya saat ini
"Tadinya aku ke sini mau minta izin sama kamu kalau besok aku bakalan mulai kerja kayak biasanya, dan mungkin aku enggak bakalan bisa jagain kamu 24 jam, sekaligus ingin membahas masalah nama anak kita, tapi setelah aku melihat senua kenyataan yang ada di depan mata aku sendiri, sepertinga aku akan batalin niat aku, kita bahas masalah tadi lain kali aja aku sibuk" ucap alif sebelum pergi dari ruangan bercat putih itu
Bersamaan dengan itu air mata bianca jatuh dengan derasnya sambil dengan bibirnya yang terus memanggil alif
**********
Tbc....
Aku up cepet soalnya di ingetin mulu😂 btw... aku udah pikirin mateng mateng dan rencanain ini baik baik, jadi aku bakalan bikin trilogi buat kisah ini
Jadi nama rangkaiannya itu (Dark angel series) Nha untuk kisah pertama itu ya ini ceritanya bianca, alif
Yang ke2 itu casandra, cowoknya masih aku rahasiain
Dan yang ke3 bakalan ada flora dengan nama cowok yang masih aku rahasiakan juga namanya
Nha persoalannya itu, kalian maunya aku publish cerita itu kapan? Sesudah cerita ini tamat atau aku publish sekarang aja? Dan kira kira ada yang baca enggak yah ama seri ke2 dari cerita ini?
FYI, cerita ini baru aku buat casandra aja yah... untuk flora belum aku bikin masih aku pikirin idenya, itu pun untuk cerita casandra aku baru bikin cavernya dan besok atau entar siang bakal aku bikin deskripsi critanya, and ceritanya casandra bakalan aku buat lebih ke arah sedih2 di banding dengan kisa bianca ini yah
Mohon komenya buat pendapat kalian, vote juga jangan lupa💋
KAMU SEDANG MEMBACA
Your Brother [#1 The Story] {Bianca Alif} (Complide)
General FictionThe Story series: 1. Bianca story ✔ 2. Casandra story 3. Flora story Baginya "jika memang kamu mencintainya (Alif) kita tidak harus menikah, katanya pernikahan itu menyatukan dua hati yang mencintai, lantas mengapa di luar sana masih banyak orang ya...