Bab 13|perasaan

5.9K 173 2
                                    

Sudah 2 minggu bianca kembali pada kehidupan lamanya seperti contohnya keluar malam, ke club dan lainnya yang dilakukan dirinya sebelum menikah dengan alif, yang tentunya jika diketahui oleh alif tidak akan di izinkan alif, bianca pun selalu bermain cantik untuk menghindari tuduhan tuduhan alif seperti ia mengancam para pekerja di rumahnya untuk mengatakan bahwa nyoyanya itu selalu berada di rumah selain itu ia juga selalu pulang tepat sebelum alif pulang dan pergi setelah memastikan bahwa alif benar benar pergi dan tidak kembali lagi

Dan hubungannya dengan pria bernama darel pun semakin hari semakin mendekat bianca seolah olah lupa, lupa akan statusnya yang kini telah berganti manjadi istri

Dan saat ini bianca tengah duduk di kursi meja bar dengan di temani oleh darel sambil tangannya yang terus bertautan dengan darel

"Bi!!" Panggil darel yang di balas deheman oleh bianca

"Nanti kamu pulang naik apa?" Tanya darel terdengar lembut

"Naik mobil aku bawa mobil"

"Enggak pengen aku anter"

Bianca langsung kaget dengan tawaran darel, bukannya dia tidak mau tapi, ayo lah coba pikirkan sekarang itu bianca sudah memiliki suami, dan jika d
Dia di antar pulang oleh laki laki apa lagi darel bisa mati dia bila dia ketahuan ada sedikit main dengan pria

"Hm... tidak perlu darel aku bisa pulang sendiri lagi pun aku membawa mobil ke sini" tolak bianca

"Baik lah tapi kau harus janji kapan kapan aku main ke rumah mu"

"Hm... yah kapan kapan" 'dan aku tidak tau itu kapan karena aku tidak mungkin melepaskan ka alif yang begitu sempurna dari pada harus memilihmu, walau pun kau tampan tapi sayang aku sama sekali tidak tertarik padamu" kata bianca yang langsung di sambung di dalam hatinya

darel hanya menagguk anggukan kepalanya mengerti, bianca pun segera meminun minuman nya lalu pamit pulang pada darel

🌷🍀🍀🌷🌷

Mobil bianca sekarang sudah sampai di pekarangan rumah ia memperhatikan pekarangan rumahnya terlebih dahulu sebelum masuk ke adalam mension besarnya

Ia menengok kiri kanan ternyata mobil alif belum ada di teras rumah atau pun di garasi itu tandanya alif masih belum pulang

Bianca pun masuk ke rumahnya dengan santainya, sambil terus menerus mengelus ngelus perutnya

Dan seperti biasa pukul 10 malam alif pulang dari rumah sakit yang langsung di sambut seperti biasa oleh bianca

🌷🍀🍀🌷🌷

"Hm... bi... nanti siang aku jemput kamu yah" kat alif menghentikan sejenak acara sarapan paginya

"Untuk apa kak?" Tanya bianca

"Untuk memeriksa kan kandunganmu, kan aku juga ingin tau bagai mana kabar anak ku di sana" kata alif sambil memasukan sesendok nasi ke dalam mulutnya

Seketika bianca menghentikan acaran sarapannya dan mendongak melihat ke arah alif dengan pandangan terkejut 'apa ka alif ingin ngajak gue ke rumah sakit untuk ngelakuin pemeriksaan kandungan, bahaya kalau sampai hal itu terjadi pasti ka alif tau kalau gue masih sering minum minuman alkhol lewat hasil pemeriksaan itu, mati gue" batin bianca

"Hm... enggak, enggak perlu ka aku bisa meriksa sendiri kok lagian ini masih terlalu muda kalau kita periksain kandungan aku sendiri, yah soalnya kan kamu tau sendiri kandungan aku juga batu mau jalan 2 bulan kan" kata bianca berusaha terlihat biasa saja walaupun nada gugup masih terasa sangat jelas pada nada suaranya

"Ya enggak papa bi... apalagi sekarang usia kandungan kamu mau memasuki bulan kedua dan selama itu kita belum pernah sempet meriksain kan, jadi yah enggak apa apa kalau kita periksanya sekarang ini yah itung itu ngehindari hal hal yang enggak di inginin" kata alif kekeh

"Iya kak aku tau yah tapi enggak usah aja aku sehat sehat aja kok dan aku yakin kalau aku aja ibunya sehat sehat aja pasti anak kita di dalam sini juga sehat sehat aja" icap bianca sambil mengelus elus perutnya

Alif pun mengehentikan makannya dan menatap bianca lekat lekat

"Kamu yakin?" Tanya alif meyakinkan

"Ya... yakin" jawab bianca gugup

"Ya udah kalau gitu"

Sejujurnya alif tidal ingin mengalah tapi alif berpikir mungkin saja pengaruh hormon hamil bianca jadi seperti ini, toh bukan kah biasa nya ibu hamil itu suka malas bergerak mungkin saja saat ini bianca sedang malas bergerak sehingga mati matian menolak ajakan alif karena pengaruh kehamilannya

Dalam hati bianca juga berjanji pokoknya ia mulai hari ini tidak akan mau lagi pergi ke club malam untuk minum minum

Ia kan juga takut kalau sampai terjadi sesuatu dengan anaknya hanya karena ia yang suka minum minum minuman berakhol

**********

Tbc

Votemen jangan lupa yahh😆

Your Brother [#1 The Story] {Bianca Alif} (Complide)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang