A Sun tidak pernah menduga bahwa ia akan mengalami nasib naas di tangan Siaw Hung.
Orang yang selama ini sudah banyak ditolongnya malah memperkosanya!
Segala usaha telah dilakukan.
A Sun hanya bisa menerima nasib.
Semakin lama lubangnya terbuka sedikit demi sedikit.
A Sun hanya dapat menjerit-jerit kesakitan.
Siaw Hung tertawa senang.
Pikirannya memang sudah tidak waras.
Ilmu jahatnya sudah menutup daya pikirnya.
Tiba-tiba sesosok tubuh besar muncul di samping mereka.
Segera tangannya terjulur memisahkan tubuh A Sun dengan tubuh Siaw Hung.
Setelah terpisah, tangannya kembali terulur.
Kali ini barang Siaw Hung yang menjadi sasarannya.
Mahluk itu begitu marah dengan Siaw Hung
Diserangnya bagian yang membuat A Sun kesakitan itu.
Ditariknya tongkat Siaw Hung sehingga Siaw Hung menjerit kesakitan.
Beruntung Siaw Hung sedang mengerahkan tenaga nya ke tongkatnya sehingga tongkat itu tidak terluka.
Lalu tongkat itu ditarik lagi oleh mahluk dengan lebih keras dan kemudian tubuh Siaw Hung diputar-putar dengan porosnya tongkat Siaw Hung sendiri.
Tubuh Siaw Hung segera berputar-putar kencang.
Siaw Hung dengan kesakitan tetap mengerahkan tenaganya ke tongkatnya agar tongkatnya tidak putus!
Dengan marahnya sang mahluk ingin mencabut tongkat Siaw Hung.
Namun usahanya gagal.
Karena terlalu tegangnya tongkat Siaw Hung dan terus diputar-putarnya tongkat itu oleh sang mahluk membuat rangsangan sendiri buat Siaw Hung
Rangsangan itu membuat tongkatnya mengembang penuh mencapai ukuran puncaknya.
Karena ditarik dengan mahluk itu dengan paksa, maka tongkat itu menjadi makin panjang!
Secara tak sengaja tongkat itu malah mendapat manfaatnya.
Di samping itu rangsangan yang diterima tongkat itu juga membuat Siaw Hung mencapai klimaksnya!
Cairan kenikmatan itu pun menyembur keluar.
Mahluk itu terkejut.
Ia tidak siap menghadapi serangan cairan yang mengandung racun itu.
Akibatnya tubuhnya terkena cairan dan membuat nya terluka
Mahluk ini menjadi marah sekali.
Diserbunya Siaw Hung yang kesadarannya mulai pulih setelah racun keluar dari tubuhnya.
Sekarang ia malah sibuk menghindari serbuan mahluk berbulu yang tinggi besar itu.
Makin lama ia makin terdesak!
Beruntung A Sun memisahkannya!
A Sun yang melihat luka di tubuh sang mahluk Yeti tersebut segera memeriksa lukanya.
Segera diobatinya luka itu dengan ramuan yang dibuatnya.
Setelah itu , A Sun meminta Yeti agar kembali ke ruang dalam gua agar dapat memulihkan diri.
KAMU SEDANG MEMBACA
Tarian Sepasang Kekasih
ActionKisah bersambung ini hanyalah rekaan semata dan hanya untuk mengisi waktu belaka. Kisah ini dibuat dengan gen-re silat. Maklum penulis sangat suka baca cerita silat. Di samping itu kisah ini memang berlatar kisah kehidupan cowo penyuka sejenis alias...