🌸 Lego : 春 🌸

9.8K 492 173
                                    

Gossen Paxley.

Itu namanya.

Kakak kelas yang di sukai oleh Lesley. Yang merupakan pemain peran utama cowok di cerita ini.

Banyak yang siswi siswi menyukai Gossen. Bahkan yang terang terangan menyatakan cinta tapi di tolak dengan sakartis dengan Gossen.

Sekarang giliran Lesley ingin menyatakan cinta. Setelah 48 jam ia meneror Miya hingga Miya marah marah karena terganggu.

Akhirnya, Lesley memberanikan diri.

"Ano! Kakak tunggu sebentar!" Pinta Lesley sambil meremat rok sekolahnya.

Gossen hanya melirik sekilas. Melirik tak minat.

"Ada yang ingin ku katakan!" Lanjut Lesley lagi. Gadis itu sudah memerah.

Di bawah pohon sakura sebelum memasuki gerbang sekolah, di temani tiupan angin musim semi.

Lesley membulatkan tekadnya.

"Lo jelek. Gua nggak suka." Tolak Gossen singkat jelas dan padat membuat susunan kata Lesley yang ingin Lesley kata terhenti.

"Ta-ta-tapi...aku.."

"Gue sudah hafal gerak gerik lo. Pasti mau ngungkapin perasaan ama nembak. Gua nggak suka ama muka lo. Sekarang lo boleh pergi."

Lesley syock.

Di tolak mentah mentah.

Ini cukup menyakitkan untuk orang pertama kali merasakan cinta seperti Lesley.

"...Ka Gossen menyebalkan...Coba di pertimbangkan dulu hiks... atau nggak nolak secara baik baik..." Isak Lesley pelan sambil menggerutu.

Gadis berkepang itu membawa ransel jinjingnya menelusuri jalan trotoar yang kini di tutupi helaian bunga sakura.

"Apanya hikss...yang musim cinta! Yang ada musim patah hati." Bahkan Lesley juga menyalahkan beberapa kata kata tentang musim semi sebagai musim bermekarnya cinta.

"Ka Gossen enggak ganteng. Wajahnya sebenarnya biasa aja dan jelek! Aku aja yang salah liat! Iya salah liat!" Gerutu Lesley dan membuat persepsi sendiri.

Lo jelek

"Huaaa MAMA!!" Tangis Lesley kencang hanya mengingat sepotong kata tadi.

.

Dengan wajah kusam, jelek dan najisin Lesley pulang kerumahnya.

Ceklek

"Lesley pulang." Ucap Lesley dengan suara sedikit serak akibat menangis.

Tak ada sahutan membuat Lesley heran. Kemana semua orang ?

Lesley melepaskan sepatu nya dan meletakkannya di atas rak sepatu sebelah sendal rumahnya.

"Mama ?" Panggil Lesley lagi.

Tapi nihil

Lesley memasuki lalu melihat ke arah ruang tamu.

"Eh sudah pulang ya Lesley ?" Sahut sang Papa membuat Lesley kesal karena tadi ia nggak di tanggepin.

Awalnya Lesley ingin merajuk tapi enggak jadi akibat matanya menatap mahkluk di depannya, yang tampaknya berurusan dengan Papa kesayangan Lesley.

"Papa kenapa dia sini !!" Teriak Lesley kencang sambil menunjuk tak sopan tepat di muka Gossen.

Gossen menatap cewek di depannya dengan tatapan biasa aja. Bomat. Sedangkan Mr Paxley aka Ayah Gossen terkekeh dengan tingkah Lesley itu.

Day By Day Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang