SECOND LOVE [COMPLETED]

chapter 7

Mobil berhenti didepan masion. Leo memasuki mobil ke dalam garansi mobil.

Leo keluar dari mobil lalu berjalan membuka pintu mobil.

Dia menggendong Adara yang tertidur di mobil dan membawa ke kamar Adara

Leo telah membaringkan tubuh Adara di kasur. Ia melepaskan jas dan sepatu lalu memberi selimut ke tubuh Adara.

Setelah selesai semuanya,Leo melangkah keluar dari kamar Adara.

"Bagaimana keadaan nona Adara?". Tanya Dahlia saat Leo menutupi pintu kamar Adara.

"Dia baik baik saja"

Dahlia mengangguk,"Aku menemukan sesuatu di cctv saat aku di kediaman Daren. Hmm sepertinya kamu harus lihat". Ucap Dahlia sambil mengeluarkan Flashdisk dari saku celananya.

Leo mengkerutkan dahinya lalu menerima Flashdisk dari Dahlia.

"Baiklah. Aku akan melihatnya. Sekarang kamu istirahat dulu" ujar Leo mengacak rambut Dahlia.

"Oke" setelah mengatakan itu Dahlia pergi dari hadapan Leo.

Leo melihat punggung Dahlia hingga tak terlihat. Leo menghembuskan nafas dengan kasar. Ia harus mengecek isi Flashdisk.

Pagi sudah mulai terlihat.

Adara terbangun dan memegang kepalanya yang masih sedikit pusing.

Matanya memutari dan melihat di sekelilingnya.

Ternyata ia berada di kamarnya. Bukankah dia tertidur di dalam mobil.

Adara turun dari ranjang lalu pergi ke kamar mandi untuk membersihkan dirinya.

Setelah selesai mandi dan ia mulai berpakaian rapi.

Adara turun dari tangga dan melihat Leo berbicara serius dengan Dahlia.

Dahlia menyadari kedatangan Adara.

"Selamat pagi nona" Dahlia menyapa dengan sopan.

Leo menoleh dan menghadap Adara. "Selamat pagi nona". Ucap Leo.

Adara tersenyum dan menghampiri mereka. "Selamat pagi juga. Mari kita sarapan yuk". Ucap Adara.

Mereka mengangguk dan kembali duduk di meja makan.

"Ada agenda apa hari ini?" Adara selesai makan langsung mengeluarkan pertanyaan pada mereka.

Leo mengeluarkan Tab dari tas dan mengotak atik tab itu.

"Hari ini nona akan ada meeting bersama para klien di perusahaan hardinata group"

Adara menghembuskan nafasnya. Ketemu MANTAN SUAMI lagi. Rasanya lelah berdebat dengannya.

"Baiklah. Kita berangkat sekarang" ucap Adara dingin. Ia berdiri lalu meninggalkan mereka yang sedang disana.

Leo dan Dahlia menghembuskan nafas kasar saat melihat melihat Adara pergi dari hadapan mereka.

---

Adara berjalan disamping Leo. Mereka sudah masuk perusahaan milik MANTAN SUAMINYA.