Donor Darah

2.4K 116 3
                                    

              Para dokter dan suster mendorong Brangsar Andra menuju Ruang ICU.Aulia masih menangis sambil mengenggam tangan Andra.
             Dokter dan suster membawa Andra ke dalam Ruang ICU.Aulia menunggu di luar sambil menunggu Romeo.Romeo datang dengan Panik.
"Gimana keadaan Andra,Aulia" Tanya Romeo.
"Dia lagi diperiksa oleh Dokter mas" Ucap Aulia.
          Romeo duduk di samping Aulia.
"Aku nyesal udah memperlakukan dia dengan kasar,Aku sering menghina,Hampir membunuh Andra dan Menjual Andra ke wanita wanita jalang,Tapi Andra tetap mengorbankan nyawanya demi aku,Aku nggak ingin kehilangan putra aku,Aku nggak ingin kehilangan dia Mas," Ucap Aulia menangis menyesal.
            Romeo merangkul bahu Aulia istrinya.Aulia menangis di pelukan Romeo.Tiba tiba Dokter keluar dari ruang ICU.
"Gimana keadaan Anak saya" Tanya Romeo.
"Kita sudah mengeluarkan peluru di perut pasien,Pasien tidak Apa apa tapi Pasien mengalami kehilangan banyak darah dan dia membutuhkan golangan darah O-" Ucap Dokter.
"Darah aku nggak sama Dengan Andra Mas,Darah aku B Mas,Berarti Darah Andra sama dengan Bajingan itu mas,Aku nggak mau bajingan itu yang mendonorkan darahnya ke Andra,Dia yang udah nembak Andra" Ucap Aulia menangis.
"Tapi Pasien sangat membutuhkan donor darah secepatnya kalau nggak keadaan Pasien akan semakin parah fan Stop golongan Darah O- sudah habis di bank darah,Kalau pasien tidak mendapatkan donor darah secepatnya,Nyawanya tidak akan terselamatkan" Ucap Dokter.
"Gimana nich Mas" Ucap Aulia Panik.
            Romeo mencoba mengingat siapa yang mempunyai darah sama dengan Andra.
"Agatha,Agatha memiliki golongan darah yang sama dengan Agatha" Ucap Romeo.
"Kamu yakin Mas,Kalau Agatha memiliki golongan darah O-" Tanya Aulia.
"Aku yakin,Soalnya waktu Andra kelas 1 SMA,Andra dan Agatha melakukan donor darah dan Darah Mereka sama O-" Ucap Romeo.
"Mas,Tau dia tinggal dimana" Ucap Aulia.
"Kamu tunggu sini,Mas Akan cari Agatha buat mendonorkan darahnya buat Andra" Ucap Romeo.
             Romeo berlari menuju Mobilnya.
              Tiba tiba Bel Apartement Agatha berbunyi.Agatha masih menangis atas pelecehan yang di lakukan Andra tadi.Agatha membuka pintu Apartement.Dia terkejut melihat Mamanya bersama Mars,Venus,Rani,Arkan,Laras dan Danu.
"Mama" Ucap Agatha menangis.
              Maya memeluk Agatha.
Agatha menangis di pelukan Maya.
"Kenapa kamu nggak cerita sama Mama,Kalau kamu menjadi Korban pemerkosaan sahabat kamu sendiri" Ucap Maya menangis.
"Aku nggak mau buat Aib untuk keluarga kita,Aku malu karena udah kotor dan hina" Ucap Agatha.
"Tapi Andra melakukan hal bejat itu karena terpaksa Agatha" Ucap Maya.
"Pasti Andra ngarang cerita ke Mama,Bilang kalau Andra melakukan hal itu terpaksa,Andra jahat dia udah menodai kehormatan aku" Ucap Agatha.
"Andra nggak sejahat itu Agatha,Lo nggak tau Alasannya" Ucap Mars.
"Alasan,Alasan apa,Jelas jelas Andra udah memperkosa gue dengan keji dan sudah menghancurkan semua Kepercayaan gue terhadapnya" Ucap Agatha melepaskan pelukan Maya dan menatap mereka semua.
"Lo sahabat kecil Andra kan,Seharusnya lo tau Andra nggak mungkin ngelakuin itu kalau nggak Ada Alasannya" Ucap Danu.
"Kalau dia emang jahat,Dia udah melakukan itu dari dulu,Kenapa harus pas Prom Night,Lo nggak tau Alasannya" Ucap Arkan.
"Alasannya apa" Tanya Agatha marah.
"Dia pengen ngelindungin lo dan nggak mau kehilangan lo" Ucap Danu.
"Hahaha,Ngelindungin gue,Menodai kehormatan gue itu ngelindungin atau merusakkin" Ucap Agatha tertawa miris.
"Dia nggak mau kalau lo sampai di perkosa Sama Randy Cs,Dia nggak mau kehilangan lo kalau lo diperkosa oleh Randy Cs,Karena Randy Cs nggak mau bertanggung jawab dan akan membunuh orang yang mereka perkosa" Ucap Arkan.
"Apa bedanya dengan Andra,Dia nggak bakal bertanggung jawab atas apa yang dia lakukan" Ucap Agatha Egois.
"Lo salah Agatha,Setelah melakukan hal keji itu ke lo,Andra ingin menikahin lo di hari itu juga tapi lo Pergi ninggalin dia tanpa mendengar penjelasan dia,Sebulan kepergian lo dia mabuk mabukkan,Dia meminum banyak Alkohol dan dia selalu Memanggil Lo Agatha,Dia selalu berharap lo kembali,Hidup Andra kacau Agatha semenjak kepergian lo,Dia mengidap Depresi Berat,Dia sering mengamuk dan Memecahkan semua barang barang di sekitarnya,Andra juga sering tertawa dan Menangis sambil memegang kalung bintang pemberian lo dan berharap lo kembali,Dia hampir membunuh orang dan Menyakiti dirinya karena perasaan bersalahnya,
Dia juga nggak segan segan menyakiti orang yang menghina lo,Dia jadi Dingin dan datar,Hidupnya hancur Agatha,Hancur setelah kepergian lo" Ucap Mars Menangis.
            Agatha menangis mendengar tentang kehancuran Andra saat dia pergi.Agatha mengingat kejadian Agatha menghina Andra anak Hasil pemerkosaan dan Bad Boy dan Mengingat Andra yang melecehkannya.Itu yang di lakukan Andra tanpa sadar karena penyakit depresinya dan dialah penyebab Andra seperti ini.Tiba tiba Romeo datang.Semua terkejut melihat Romeo yang berantakan dengan Wajah sembab.Romeo berlutut di hadapan Agatha.Agatha terkejut.
"Maafin semua kesalahan Putra Om Andra,Maafin semua kesalahan Andra,Andra terpaksa melakukan itu ke Agatha,Agatha Om mohon selamatkan Andra" Ucap Romeo menangis memohon.
"Andra kenapa Om" Ucap Agatha panik dan Membantu Romeo Berdiri.
"Andra Tertembak karena Menolong mamanya dan Sekarang Andra terbaring kritis di rumah sakit,Dia membutuhkan donor Darah secepatnya kalau nggak nyawa Andra tidak akan terselamatkan,Cuman kamu satu satunya harapan untuk menyelamatkan Andra" Ucap Romeo.
"Saya bersedia Mendonorkan Darah saya ke Andra,Ayo Om,Ma titip Alvi ya Anak Agatha dan Andra" Ucap Agatha.
          Mereka semua berlari menuju Mobil mereka.Agatha ikut Mobil Romeo.
            Beberapa Saat kemudian.
       Dokter keluar dari Ruang ICU.
"Ibu apa sudah datang pendonor,Soalnya keadaan Pasien semakin Kritis" Ucap Dokter.
"Saya pendonornya Dokter" Teriak Agatha.
            Aulia dan Dokter melihat Agatha bersama yang lainnya dengan Romeo berjalan Menghampiri Dokter.
"Apa kamu sehat" Tanya Dokter.
"Saya sangat sehat 100%,Karena saya tidak memiliki penyakit apapun" Ucap Dokter.
"Oke,Silahkan masuk" Ucap Dokter.
            Agatha masuk ke ruang ICU.
Agatha sedang melakukan Transfusi darahnya ke Andra.Agatha menoleh Melihat Andra yang terbaring lemah.
Agatha sebenarnya trauma dengan Darah.Tapi Agatha rela mendonorkan darahnya demi menyelamatkan Andra.Agatha mengingat untuk pertama kalinya dia melakukan Menyumbangkan darah Bersama Andra.

               Saat Itu Agatha dan Andra masih kelas 1 SMA.Andra sedang menarik tangan Agatha menuju PMR.
Untuk menyumbangkan darah mereka untuk orang yang sangat membutuhkan darah Agatha.Andra tersenyum bahagia karena nggak sabar untuk menyumbangkan darahnya tapi Agatha ketakutan.
"Andra,Gue nggak mau,Gue takut" Ucap Agatha.
"Agatha,Jangan takut,Banyak orang di luar sana membutuhkan darah kita untuk bertahan hidup dan Kita harus bersyukur karena kita memiliki kesehatan,Gue ingin kita melakukan hal mulia dengan mendonorkan darah kita untuk Orang yang membutuhkan" Ucap Andra Bijak.
"Agatha takut Andra" Ucap Agatha hampir menangis.
"Andra akan di samping Agatha,Jadi Agatha tak perlu takut" Ucap Andra.
           Andra dan Agatha sedang berpegangan tangan dan saling memandang dan tersenyum.Para suster tersenyum melihat Mereka berdua dan Mengambil darah mereka untuk di sumbangkan ke Bank Darah.
Setelah melakukan donor darah.Andra dan Agatha diberi Bubur kacang hijau mereka sedang memakan bubur kacang hijau.
"Kalian saudaraan" Tanya Perawat.
"Bukan" Ucap Andra dan Agatha.
"Berarti kalian Jodoh,Karena darah kalian sama,Sama sama O-" Ucap Perawat.
"Berarti kalau Andra kecelakaan dan Membutuhkan darah,Apakah Agatha bersedia Untuk mendonorkan darah Agatha untuk Andra" Ucap Andra memakan Bubur kacang hijaunya.
"Ih kok Andra ngomong kayak gitu" Ucap Agatha kesal.
"Andra kan cuman nanya" Ucap Andra.
"Agatha,Akan mendonorkan Apapun yang Agatha punya ke Andra,Termaksud darah Agatha" Ucap Agatha mengenggam tangan Andra.
"Andra Juga akan mendonorkan apapun yang Andra punya untuk Agatha,Termaksud darah Andra" Ucap Andra mengenggam tangan Agatha.
              Andra merangkul leher Agatha sambil menyuapi Agatha bubur kacang hijau.Agatha juga menyuapi Andra bubur kacang hijau.Mereka tertawa bahagia.

BERSAMBUNG.


                   Vote And Comment.

Andra & Agatha (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang