Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
UDAH PART 26 BELUM JADIAN, ELAH NAMANYA PANGERAN ES, NAKLUKINYA SUSAH!
"Coba liat deh," ucap Amber menepuk-nepuk lengan atas Scarlet sedangkan tangan satunya menunjukkan sesuatu melalui ponsel.
Scarlet yang tengah mengemasi peralatan menulisnya menghentikan aktifitas lantas menatap Amber dengan kerutan alis. Tak urung membuat gadis berbandana polkadot hijau itu mendekatkan kepalanya pada ponsel Amber.
"Mint sakit?" tanya Scarlet memperhatikan dengan seksama foto yang ditunjukkan Amber. Disana memperlihatkan Mint yang tengah terbaring di ranjang rumah sakit, seorang lelaki yang sedang memegang tangan Mint dari arah membelakangi kamera.
Amber berdecak, "bukan itu point utamanya. Kayaknya ini pacar Mint deh."
Scarlet kembali melihat unggahan foto di instagram Mint dan sesekali memperbesar layar, "dilihat-lihat bukan Carmine ini sih."
Amber menjentikkan jari dengan semangat, "nah itu maksud gue. Model rambutnya beda. Kalau kak Magenta juga bukan soalnya kulit tubuhnya 'kan agak gelap dikit, kalau yang ini putih," tutur Amber menyimpulkan seperti detektif.
"Coba lihat caption-nya," imbuh Scarlet semakin penasaran.
Amber memperlihatkan caption yang ditulis Mint, "emot merah cuy. Kasih menyala bang. Fix ini sih pacarnya."
"Emang iya itu pacarnya Mint," sahut Emerald setelah terlepas dari kesibukan menyalin catatan Fisika Scarlet. Gadis berambut sepunggung itu menatap kedua sahabatnya dengan raut datar.
"Lo udah tahu? Mint yang kasih tahu lo? jadi dia siapa?" berondong Scarlet dengan rasa penasaran yang setinggi gunung.
"Kemarin gue jenguk Mint di rs. Gue kegep dia sama pacarnya. Lo tahu siapa pacarnya?" Emerald menggantung ucapannya dan memerhatikan ekspresi lucu kedua sahabatnya saat penasaran, "kak Jade. Kak gue woi."
Scarlet yang sejak tadi menahan nafas langsung memekik histeris, "woi sumpah, kok bisa gitu," pasalnya Scarlet juga tahu bahwa Jade dan Mint seperti Tom and Jerry. Sedikit-sedikit bertengkar.
Emerald mengendikkan bahu tidak tahu, "udah hampir dua bulan lagi."
"Apanya?" tanya Scarlet.
"Perutnya, ya waktu pacarannya lah," jawab Emerald berdecak malas. Heran, otak pintar tapi kadang kurang tanggap.
"Jadi Mint sama Carmine punya hubungan apa, gara-gara ucapan mereka berdua 'kan bikin lo jadi berhenti perjuangin Carmine?" tanya Amber mengerutkan alisnya samar.
