#02

338 11 1
                                    

Huffffff "helaaan nafas rey "

Hari yang cukup melelahkan ...
Sembari rey membanting  tubuhnya di atas kasur di dalam kamarnya,

Sedangkan di rempat lain!

"Aku pulang" teriak perempuan cantik

"Ehh iya selamat datang " jawab seorang pembantu rumah tangga di rumah nya , yahh siapa lagi kalo bukan perempuan itu yuki ,

**
"Halo hide san , kau ada di mana?" Tanya rey sembari menelpon
"Aku ada di kantor ,ada apa?"

"Ohh tidak apa apa, lanjutkan saja pekerjaan mu"

"Baiklah , telpon aku jika kau membutuhkan sesuatu" teet , bunyi hp yg sudah di matikan oleh hide san

.
.
.
."ahhh hari ini aku bosan sekali, di tambah di hari pertama sekola sudah punya musuh saja" gerutu rey sambil mengacak ngacak rambutnya

Author pov

Hari ini semua berjalan dengan baik , walaupun sedikit ada masalah di hari pertama rey sekolah , tapi dia tetap tidak peduli dengan semua itu, karna yang dia pikirkan sekarang adalah bagaimana dirinya untuk hari esok, apa akan baik baik saja atau sebaliknya ,dia sempat berpikir bahwa jika terjadi apa apa pdanya dia bisa mengadu pada hide san ,tapi jika seperti itu terus maka dia hanya akan menyusakan nya ,."apa aku akan menyesal telah mengambil keputusan ini, apa semua usahaku akan berbanding terbalik?? "Dengum rey sambil menatap langit langit kamarnya

Yahh mungkin suatu hari di depan sana aku akan menyesal , dan akan putus asa , tapi itulah yang ku cari  rasa putus asa yg sebenarnya yg bisa membuat ku sampai sejauh ini , jika nanti aku jatuh , aku ingin melihat siapa yg pertamaenopang ku.

.

.

.
" Ahhh bosan sekali, kenapa aku harus mengurung diri di kamar sihh" gerutu yuki !!!!

Ahhh bodoh aku mau ke mall saja sembari menghilangkan rasa bosan dan penat ini ,,

-setelah yuki selesai mengganti baju, dia bersiap pergi ke mall, di antar oleh supir pribadinya yg sudah 6 tahun mengabdi di keluarganya

Triiinggg** hp yuki bergetar tanda telpon masuk

"Ada apa" dngan judes nya dia mnjawap

"Ahh a_apa hari ini kau ada acara ?" Tanya seorang yg menelpon yuki

"Yah ,dan kalo pun aku tidak punya acara ,aku tdak ingin jalan bersama mu" jwab yuki dngan nadah sedikit di besarkan

"Kenapa kau bersikap seperi itu? Beruntuk aku sudah baik pada mu , aku selalu melindungi mu di sekola dan anak buah ku selalu menjaga mu, dan ini balasan mu??" Tanya cowok yg menelpon yuki

"Hahah hey yoka , aku tidak perna peduli dengan rasa simpatimu itu di sekola , dan lagi siapa yg meminta kamu melakukan itu ,, satu hal lagi aku tau kau melakukan itu hanya karna harta ayah ku kan ,, "balas yuki licik,sembari mematikan telpon

Tanpa sadar yuki sudah tiba di parkiran mall yg dia tuju .

"Makasi pak ,nanti akan ku hubungi jika aku sudah selesai berbelanja"

"Iya nona" jawab supir yuki

.
.
.
Yuki berjalan menyusuri mall 9 lantai tersebut sembari melihat lihat jika ada barang bagus yg sudah masuk di toko toko yg bermerek ,
Namun rasa bosan nya terus menyelimuti nya hinga dia berjalan tanpa arah , dan memutuskan untuk mencari tenpat untuk makan dan menghilangkan rasa bosan yg terus menyelimuti yuki

DI ANTARA Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang