dua delapan

625 111 4
                                    

Kamu terbangun ketika mendengar alarm milikmu berbunyi. Kamu mencari sumber suara dan mematikan alarm tersebut sebelum memutuskan bangun dari tempat tidurmu

Good morning putri tidur! Maaf lancang mindahin kamu ke kamar dan maaf aku pulang semalem engga ijin. Jangan lupa bales chat aku kalo udah bangun :)

Your precious M.

Kamu menggelengkan kepalamu melihat sticky notes yang ditempelkan Mingyu di kaca meja riasmu. Kamu teringat jika semalam kamu tertidur ketika kalian berdua sedang menonton film diruang tengah.

•••

Kamu keluar kamar mandi sambil berlari kecil karena suara ponselmu yang tidak kunjung berhenti.

"aw.... hallo?"ucapmu sambil memegang kakimu yang terpelatuk kaki tempat tidur

"hallo? kamu kenapa? kok tadi bilang aw?"ucap seseorang di sebrang telfon

"aku engga sengaja nendang kaki kasur dan ini sakit... huuu"ucapmu pura-pura nangis

"eh ati-ati makanya! segitu maunya angkat telfon aku sampe nendang kaki kasur?"ledeknya di sebrang sana

"apaan sih! aku aja gatau kalo kamu yang nelfon... aku lagi nunggu telfon orang makanya buru-buru"ucapmu pelan

"hm... siapa?"tanyanya penuh selidik

"ih kepooo"ucapmu menyindir

"oh gitu yaudah kalo engga mau ngasih tau, engga apa-apa kok. Toh aku engga punya hak kan?"kekehnya dari sebrang telfon

"gyu... engga gitu..."ucapmu lemah

"yaudah aku tutup telfonnya ya! biar yang kamu tunggu, bisa nelfon kamu"ucap Mingyu dan secara sepihak mematikan telfonnya. Meninggalkanmu dengan perasaan bersalah

"padahal aku nungguin telfon kamu gyu..."ucapmu pelan dengan telfon yang masih berada di telingamu

TBC

Love ScenarioTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang