19

18 7 2
                                    

-Mereka dan Si Penjahat-

Entah sudah berapa lama
Mentari kembali ke peraduannya
Menyisakan diri ini
Dengan mereka yang bermasalah

Coklat panas yang mendingin
Seiring suhu yang menurun
Juga waktu yang berlalu
Menemaniku malam ini

Mereka memaksaku tetap terjaga
Dengan segala macam problematika
Yang mereka ceritakan
Mulai dari problematika dasar
Hingga problematika tingkat tinggi
Problematika yang menuntut otak berputar tujuh kali
Demi sebuah jawaban sederhana

Diantara mereka semua
Ada yang bercerita dengan jelas
Ada pula yang bercerita dengan tidak jelas
Masing-masing hanya ingin sebuah jawaban yang pasti
Tapi aku tak bisa menjanjikan jawaban pasti

Aku sadar
Aku masih kurang ilmu
Namun sesuatu dalam diri ini memaksaku
Sesuatu yang kusebut si Penjahat
Ia memaksa untuk mengabaikan mereka yang bermasalah
Memaksa untuk menikmati hidup yang tinggal sebentar
Membuatku ingin selalu bersenang-senang
Tanpa perlu mengurusi masalah yang tak ada kaitannya denganku

Sembari berkelana dari Timur ke Barat
Ku temui banyak orang
Demi mencari yang namanya 'motivasi'
Hingga orang pintar pun ku temui
Tapi tetap saja
Si motivasi tak serta merta membebaskanku dari penjahat ini

Penjahat yang bernama kemalasan
Yang memaksaku untuk mengabaikan problematika mereka
Yang membuatku bersenang-senang
Di kala mereka butuh aku untuk menjawab masalah mereka

Aku lelah!
Mereka terlalu menuntut
Si Penjahat juga terus mengurungku
Aku merasa terkungkung
Makan tak sedap
Tidur tak lelap
Rasanya seperti dihantui

Sekali lagi aku sadar
Aku masih kurang ilmu
Oleh karenanya aku mengeluh
Tidak bersyukur bahwa aku masih disini
Masih bisa menikmati semua ini

Maka aku akan berusaha
Berusaha melayani mereka
Berusaha melawan si Penjahat
Berusaha untuk diriku sendiri
Agar masa depan dapat ku raih

(Published : 07-08-2018)
(Edited : 21-07-2019)

The Upside Down World : Poets Antology (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang