<<< (sebelumnya)
Al mencoba merangkul Yuki dan tangan satunya ia letakan di paha kiri Yuki.
"Nggak usah modus, lo minggir atau gue congkel mata lo pakai bolpoin hah?"
bruggg
Al memutar tubuh Yuki dan menyandarkan disofa, ia menatap gadis cantik itu dan tersenyum penuh gairah.
"Gue hanya merangkul lo, kenapa lo grogi hem?
apa lo belum pernah disentuh cowok?
mau gue beri sentuhan maut gue?
gue jamin lo akan ketagihan dan akan meminta lebih dari sentuhan" lembut Al
Yuki mencoba tenang untuk menghadapi hal seperti ini jika ia gegabah semua akan hancur!.
"Lo pikir gue perempuan murahan yang hanya lo pegang akan mengerang hem? inget gue ini anak beasiswa, anak tercerdas di kampus dan gue nggak akan membiarkan lo menyentuh gue seujung kukupun!" tegas Yuki menyikut dada Al sehingga Al meringis dan menatap Yuki sinis.
"Gue bisa aja keluar dari rumah lo tapi gue merasa tugas lo adalah tanggung jawab gue, jika lo masih ingin hidup jauh-jauh dari gue!" tandas Yuki kemudian mengerjakan tugas Al.
Sedangkan Al melotot sempurna dengan nyali dan prinsip gadis itu, selama ini belum pernah ada yang mampu menolak sentuhannya apalagi pesonanya dan ini? bahkan ia terhempas sebelum berperang.
Al memilih rebahan disofa dan memandang Yuki yang mengerjakan tugasnya dengan serius, dan ia juga baru menyadari bahwa gadis itu adalah gadis yang sering ia dengar akan prestasinya bukan hanya tingkat nasional bahkan internasional, dan ia menyukai itu.
"Sial gue pengen lagi!" rutuk Al dan terus menatap Yuki seperti ini, ingin memangsanya namun gadis yang diincarnya itu bukanlah gadis sembarangan apalagi gampangan.
Ttit
Ttit
Ttit
Al mendial nomor Allysa karena saat ini ia membutuhkan tubuhnya untuk menuntaskan birahinya.
"Beb kerumah dong, aku tunggu yah jangan lama please aku rindu berat soalnya" parau Al menahan gairahnya sedangkan Yuki hanya mencibir kelakuan pria brengsek itu.
s
k
i
p
p
Cupp
"Maaf beb telat, jalanan macet soalnya" kata Allysa dan menatap sinis Yuki
"Beb kok ada dia sih? perempuan sok YES !"
"Apa lo?" ketus Yuki
"Apa?" tantang Allysa
"Beb, udah beb"
"Kenapa dia disini beb?"
"Dia sekarang guru privat aku beb jadi dia yang mengerjakan tugas aku"
"Sok yes lo!" cibir Allysa
"Daripada situ sok cantik!"
"Emang gue cantik!"
"Cantik modal body aja bangga!"
"A,,,
"Sayang ,,,
cupp
Al menarik Allysa sehingga ia berada diatasnya dan langsung melumat habis bibirnya. Yang selanjutnya mereka terhanyut akan permainan yang tidak seharusnya mereka mainkan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Pergaulan Bebas ( Tersesdia PDF )
DragosteBerawal dari pertaruhan konyol itu membuat gue terperangkap dalam jurang cinta, awalnya gue hanya mempermainkan dan menyukai kepolosannya dan sialnya gue jatuh dalam pesonanya miris bukan?.