Berawal dari hukuman menjadi kisah-kisah manis tak terlupakan.
Hukuman yang membuat Ara terperangkap akan pesona seorang Mian.
"Kak...kakak mau nggak jadi pacar aku? " ucap gadis manis itu dengan ragu.
"Ok." jawab kakak seniornya itu.
Sial ini ka...
⚠FOLLOW SEBELUM MEMBACA⚠ TINGGALAKAN VOTE & COMENT!!
Selamat membaca🙆🙆
🌸🌸🌸
Saat ini Ara sedang berada di kamarnya selepas dia yang diantar pulang oleh Mian dari toko buku tadi.
Waktu telah menunjukkan pukul 14.05 ini waktunya untuk dia pergi bersama dengan Ana untuk ke salah satu pusat pembelanjaan khusus camping.
Saat Ara ingin membuka tasnya untuk mengeluarkan barang-barang bekas MOS tadi tiba-tiba saja matanya jatuh pada bungkusan paper bag dengan ukuran yang tak terlalu besar yang berada di dalam tasnya itu.
#Ilustrasi ⤵⤵
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Saat membuka apa isi paper bag tadi Ara dikejutkan dengan Novel yang tadi ingin dia beli namun dikarenakan uangnya yang tak mencukupi membuat dia tak jadi untuk membelinya.
Di dalam Buku Novel tersebut ada terselip sebuah surat kecil yang berisi :
To : Gadis ceroboh
Buku ini untuk lo, gue harap lo mau nerima buku ini karna yang gue liat keliatannya lo suka banget saat liat buku ini.
Gue gak mau ngeliat wajah murung lo karena gak jadi buat beli buku itu. Karena,ibu buat wajah lo tambah jelek tau gak?
I love your smile.. Tersenyumlah.......... 😊😘
Mian.
#Flashback on
Saat melihat gadis itu dengan wajah murung dan mata sedunya saat menatapku membuat ku tak tega melihatnya begitu. Apalagi banyak orang yang seperti menahan tawa melihat aksinya tadi.
Tapi aku tak bisa bisa berbuat apa pun.
#flashback off
Setelah membaca isi surat dari Mian tadi, tiba-tiba saja handphone milik Ara berdering singkat yang menandakan bahwa ada pesan masuk.
Drrrtttt....... Drrrtttt...
Ara melirik singkat handphone nya, dan ternyata ada pesan masuk melalui akun WA miliknya.
Saat Ara membukan aplikasi tersebut dia heran ternyata pesan itu dikirim oleh nomer yang tak dikenal olehnya.
Dan lebih mengagetkan lagi adalah foto profil dari sang pengirim. Tidak mau terlalu meyakini bahwa orang difoto tersebut adalah orang yang sekarang ada dipikirannya, akhirnya Ara memutuskan untuk membuka pesan chat WA itu. Dan ternyata benar orang yang dari tadi ada dipikirannya ternyata yang mengirim pesan singkat itu.