Jihoon terbangun dari tidur lelapnya saat merasakan ponselnya bergetar di samping tubuhnya, ia menengok sebentar kearah jam di dinding. " masih pukul 3 pagi " gumamnya pelan, karena eomma terlihat tertidur begitu pulas kasihan kalau ia sampai terbangun.
Ia melirik ponselnya sambil sebelah matanya terpejam karena layar ponselnya begitu terang " Bae Jinyoung, mau apa dia mengirim pesan jam segini " ucapnya kesal karena telah mengganggu nya yang tengah tertidur. Jihoon pun membuka pesan itu.
Kotak masuk
Bae Jinyoung Jihoon ah, aku ingin bertemu dengan mu besok. Dan ini sangat penting !!!
Jihoon tidak berniat untuk membalas pesan itu karena ia sangat mengantuk saat ini, akhirnya ia memutuskan untuk kembali memejamkan matanya.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Pukul setengah 7 pagi Jihoon sudah terbangun, ia melihat kearah jendela, sinar matahari sudah mulai nampak dari balik celah tirai. Jihoon meregangkan tubuh nya sejenak karena otot-otot tubuhnya terasa tegang, sesaat setelah itu ia berdiri dan melangkah kearah jendela untuk membuka tirainya. Dilirik nya eomma yang masih tertidur pulas sampai-sampai ia tak tega untuk membangunkan wanita paruh baya yang masih terlihat cantik itu. Jihoon berniat untuk pamit pulang tapi ia tak sampai hati untuk mengganggu tidur eomma, akhirnya ia hanya meninggalkan sebuah pesan singkat yang ia tulis di kertas lalu ia letakkan di samping eomma.
Sebelum ia benar-benar pergi, Jihoon kembali mencek ponselnya untuk membalas pesan dari Jinyoung.
Kotak masuk
Pukul 1 siang kita bertemu di kafe biasa
Setelah pesan balasannya terkirim, Jihoon kembali memasukan ponselnya kedalam tas.
. . . . .
Eomma terbangun dan merasakan Jihoon sudah tak ada di sampingnya, dan ia hanya menemukan secarik kertas di sampingnya. Eomma membuka kertas itu lalu membacanya
(Eomma maaf Jihoon harus pulang tanpa berpamitan pada eomma, Jihoon melihat eomma tertidur sangat pulas, jadinya Jihoon tidak tega kalau harus membangunkan eomma . . . Sekali lagi Jihoon minta maaf )
Eomma tersenyum setelah membaca surat singkat dari calon menantunya.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
