Seorang wanita yang bernama Sasha memilih setia untuk pacaranya yang jauh di paris yaitu Revan. Namun dia di khianati karna ternyata revan mau dijodohkan di sana dan revan menerima perjodohan itu. Untungnya ada Alex yang ada saat hal itu terjadi, d...
Revan mengabari Sasha tapi kali ini Sasha tampak biasa saja saat menerima pesan dari revan.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Dan setelah itu revan cuman membaca pesan terakhir dari Sasha.
"Tuhkan ngabarin cuman bilang kangen abis itu ilang lagi revan setia ga ya sama gue."
Ketika Sasha sudah selesai chating dengan revan ia mendapat pesan dari Alex dengan secara tiba tiba.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Karna gue bete gua terima aja deh ajakannya, lagian juga cuman jalan ga ngapa ngapain, revan juga pasti ngerti, Amanda juga kan bukan siapa siapa Alex lagi." batin sasha dengan pede nya
Tok tok tok pintu kamar Sasha ada yang mengetuk.
"Shaa."
"Siapaaa."
"Yuli."
"Masukk." jawab Sasha sambil kerepotan mencari baju
"Lo ngapain?."
"Ini alex mau ngajak gue pergi, gue bingung pake baju yang mana bantuin gue dong."
Yuli hanya tertawa kecil melihat Sasha.
"Ko lo malah ketawa".
"Lo suka ya sama alex?."
"Hah Su... Suka Suka gimana, enggak ko Iya gue gasuka sama dia, lagian mau jalan bukan berarti kita suka sukaan kali."
"Yaampun lo itu gabisa ngebohongin gue lo jawab pertanyaan gue aja terbatah batah."
"Ihh apaan si sumpah gue gaada perasaan sama Alex kok, yaudah ini bantuin gue dulu dong."
"Iyaa deh gue bantuin."
Dan akhirnya sasha pun memakai dress berwarna merah muda.
"Gimana bagus ga?." tanya sasha setelah keluar dari kamar mandi untuk memakai baju
"Ih cantiknya pasti Alex jatuh cinta banget deh sama lo haha."
"Gajelas ah lo."
Tin tin tin klakson mobil berbunyi
"Dia udah dateng gue jalan yaa, dadah muachh." pamit sasha
Di dalam mobil Alex.
"Haii." sapa Alex dengan senyuman termanisnya
"hai juga." Jawab Sasha salah tingkah.
"Lo cantik." Puji alex
"Haha makasih Kita mau kemana?."
"Liat aja nanti."
"Ko rahasian gitu si?."
"Wkwk lo kalo lagi penasaran lucu."
"Heh dasar cowok gombal o aja ya." jawab Sasha dengan muka kesal
Sampai lah Sasha dan Alex di sebuah cafe.
"Ayoo." alex narik tangan sasha memasuki cafe dan menaiki lift sampe ke rooftop cafe
Sasha yang masih deg deggan diem saja pas Alex menarik tangannya.
"Aghh gue bingung ini perasaan apaan si." batin Sasha
"Nah kita sampe, liat deh indah kan." ucap alex sambil membentangkan tangannya menghirup udara
"padahal ini kam jakarta yang bisa dilihat cuman gedung gedung tinggi tapi emang baguss si, lebih indah pemandangan nya kalo malem dan agak romatis hehe." batin Sasha
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Lo suka gak."
"Suka apa?."
"Suka gue ajak kesini?."
"Hmm suka ko suka pemandangan nya baguss hehe."
"Bagus deh kalo lo suka, gue jadi seneng."
"Hehe."
"Lo sering kesini ya?." tanya Sasha
"Iyaa kalo gue ada masalah gue sering kesini."
"Terus lo kesini ngapain?."
"Teriak sekencang kencangnya nih ya contohnya. Aaaaaaaaaaaaaa." Alex mencontohkan teriakkannya
"Aaaaaaaaaaaaaaa, ih iya lega yaa." dan Sasha mengikuti Alex
"Haha."
Dan kedua nya saling tertawa satu sama lain.
"Udah malem gue anter lo pulang ya."
"Hmm sebenernya gue masih mau disini tapi gapapa deh ayo pulang." ucap sasha
"Hehe kapan kapan gue ajak lo lagi kesini deh."
"Wajib kalo itu mah wkwk." jawab sasha
Sesampainya dirumah Sasha, Alex langsung berpamitan untuk pulang.
"Makasih ya buat malem ini dahh." ucap Sasha
"Sama sama dadah."
Setelah Alex pergi sasha hanya tersenyum senyum sendiri dan memasuki rumah.
