The Crazy Squad [COMPLETE] ✅

16 ; Perrie vs Geng Sofia

The Crazy Squad Group Chat 😎

Hailee : woy si Perrie kemana? kok tadi tiba2 keluar kelas sambil marah2?

Caitlyn : Perrie ada di uks. abis berantem dia

Liam : haaa? berantem? sama siapa?

Caitlyn : sama gengnya Sofia

Selena : eanjirr kok bisa sih?

Caitlyn : dtg aja ke uks. ntr gw ceritain

Harry : otw

.
.
.
Di uks...

The squad duduk mengelilingi Perrie yang pingsan. mata kirinya lebam. Caitlyn nggak berenti nangis tadi tadi. "Perrie lu bego banget! kenapa elu datengin dia sih?"tangis Caitlyn. The Squad tampak bingung. "emang ada masalah apaan sih?"tanya Justin. Caitlyn menarik nafas panjang lalu mulai cerita.

Flashback beberapa saat yang lalu

  Perrie lagi asyik main hp di pojok kelas. tiba-tiba Caitlyn pc dia. 

  Setelah pc dengan Caitlyn, Perrie langsung keluar kelas sambil ngedumel tanpa peduli the squad yang rewel manggil nama dia. Perrie ke kelas Caitlyn dan menadapati adik tersayangnya yang lagi nangis sesenggukan. Perrie deketin Caitlyn lalu memeluknya. Perrie menatap pipi kanan Caitlyn yang merah. Perrie tambah marah. "kurang ajar ya si Sofia. Caitlyn, lu tunggu sini dulu. biar gue kasih pelajaran si Sofia dan geng alaynya itu!"ujar Perrie sambil berdiri. Caitlyn menahan tangan Perrie. "jangan, Pezz. kalo lu kenapa-kenapa gimana?"tanya Caitlyn. "bodo amat! gue nggak terima, Cait. kalo dia emang punya masalah sama gue, kenapa lu yang kena? emang lu salah apa sama dia?"gerutu Perrie. "jangan, Perrie..."ujar Caitlyn. Perrie melepas cengkraman tangan Caitlyn lalu segera cabut ke kelasnya Sofia.

Di kelasnya Sofia...

  Perrie membanting pintu kelas tanpa peduli dengan para siswa disana yang kaget bukan main lalu dia langsung masuk dan nampar Sofia. "MAKSUD LU APA NAMPAR ADEK GUE SAMPE NANGIS GITU? DIA SALAH APA SAMA LU?"bentak Perrie. Sofia menatap Perrie dengan tatapan dendam. "adek lu sih nggak salah apa-apa, cuma kalo gue liat dia, gue langsung keinget sama dendam gue ke elu!"ujar Sofia. Perrie mengepalkan tangannya. "kenapa lu dendam sama gue? emang gue salah apa sama lu?"tanya Perrie mau nangis. "karena lu populer! gue benci liat lu disanjung! gue benci liat lu diasayang banyak orang! gue benci sama lu!"ujar Sofia. Perrie nangis lalu membanting kursi. "LU SIRIK SAMA GUE, LU IRI SAMA GUE, LU DENDAM SAMA GUE, TERUS KENAPA ADEK GUE YANG KENA?!"teriak Perrie sambil nangis. "KARENA MUKANYA DIA MIRIP SAMA LU! GUE BENCI SAMA LU! GUE BENCI ORANG-ORANG YANG SAYANG SAMA LO! KENAPA? LU NGGAK TERIMA?!"balas Sofia nggak mau kalah. Perrie ngamuk lalu menendang meja hingga kena perutnya Sofia. "SESERING-SERINGNYA GUE BERANTEM SAMA CAITLYN, GUE TETEP SAYANG SAMA DIA! DIA ADEK GUE! SAUDARA SEDARAH GUE! YA JELAS GUE NGGAK TERIMA!"teriak Perrie yang histeris bagai orang kesurupan. Sofia mengaduh kesakitan lalu menyuruh anak buahnya untuk menghajar Perrie.

   Terjadilah perkelahian hebat antara Perrie dan geng nya Sofia. ya, Perrie sendirian melawan geng Sofia. tapi demi Caitlyn, dia rela dikeroyok. Perrie histeris lalu memukul geng Sofia secara asal saking keselnya. lalu Vivine, salah satu anak buah Sofia yang jago muah tai mukul mata kanan Perrie sampe lebam dan Perrie pingsan. Caitlyn yang baru sampe dan lihat kakaknya pingsan serta mata kirinya lebam langsung histeris lalu meluk Perrie. seluruh siswa yang ada di kelas itu bengong. tiba-tiba Mrs.Aretha, guru bk, dateng. "ada apa ini? kenapa Perrie pingsan? terus kenapa tadi saya denger suara ribut?"tanya Mrs.Aretha. "MEREKA MUKUL KAKAK SAYA!!"teriak Caitlyn sambil menangis dan menunjuk geng Sofia. Sofia hampir memukul Caitlyn tapi di tahan Mrs.Aretha. "Sofia, Vivine, Angeline, Caitlyn, dan kamu Rodey sebagai saksi mata ikut saya ke ruang bk. yang lain bawa Perrie ke uks!"suruh Mrs.Aretha. semua menurut. beberapa lelaki di kelas menggendong Perrie ke uks sementara yang namanya di panggil ke ruang bk untuk dimintai keterangan. untung saj Rodey si saksi mata mau bicara jujur sehingga Caitlyn dan Perrie mendapat keadilan dan Sofia beserta geng dihukum dan diberi surat peringatan 3 karena mereka memang sering bernasalah.

Flashback off

  "setelah dari ruang bk, gue langsung kesini buat temuin Perrie"Caitlyn menutup ceritanya. Jade mengusap bahu Caitlyn. The Squad nggak bisa berkata-kata. suasana hening sejenak. "Caitlyn beruntung punya kakak kaya Perrie"tiba-tiba Ariana memecah keheningan. "iya, ri. gue beruntung banget. Walaupun gue benci di mirip-miripin sama dia, sering berantem sama dia, gue sayang banget sama dia. dia kakak yang baik. dia selalu belain gue kalo gue diomelin sama Mommy. dan sekarang dia rela di keroyok dan dipukul sampe matanya lebam demi gue..."ucap Caitlyn. "gue jadi inget waktu Perrie berantem sama anak cowo yang sering ngeledekin gue sampe nangis waktu kecil dulu. dia emang gitu, Cait. dia nggak suka liat orang-orang yang dia sayang nangis"timpal Jade. Caitlyn menggenggam tangan Perrie. "Sofia itu sebenernya pengecut. dia berani hajar Perrie dan lu karena ada geng nya. kalo sendiri mah dia takut"ujar Hailee. "dia tuh egois. maunya menang sendiri. dia selalu iri sama orang-orang yang populer di sekolah kaya Perrie. dia mau populer tapi nggak punya bakat"ujar Selena.

   Tiba-tiba Perrie membuka matanya. Perrie menatap sekeliling. Caitlyn kembali menangis lalu memeluk Perrie. "Perrie, lu bego! lu tolol! lu idiot! gue udah bilang sama lu jangan datengin mereka! liat kan sekarang lu jadi kaya gini..."tangis Caitlyn. Perrie mengelus rambut Caitlyn. "lu nggak salah apa-apa, Cait. gue nggak terima adek gue yang paling biadab ini di bully"ujar Perrie setengah bercanda. "tapi mata lu sampe lebam gitu, Pezz. lu di pukul sama orang yang ahli muah tai"ujar Harry. Perrie terenyum kecil. "nggak apa-apa, nanti bisa sembuh sendiri"ujar Perrie enteng. Caitlyn mencubit tangan Perrie. "mendingan sekarang lu yang pulang biar istirhat. gue juga nggak terima liat kakak gue yang ter lucknut disakitin sampe kaya gini cuma gara-gara gue"ujar Caitlyn. Perrie tersenyum lalu menjitak ringan kepala Caitlyn. "nggak nyesel gue punya adek kaya lu. btw, Zayn, anterin pulang ya?"ujar sekaligus pinta Perrie. Zayn mengangguk. setalah beberapa saat lalu mata Perrie diobati, the squad kembali ke kelas lalu Zayn mengantar Perrie pulang. tadinya Caitlyn mau ikut pulang tapi nggak boleh sama Perrie. pulang sekolah nanti The Squad mau jenguk Perrie.
.
.
.
.
Udah ya segitu dulu part nya. ngueheh :v