Yes My Lord

Bagian 05

Disisi lain saat ini sedang terjadi pertupahan darah. Di depan Lu Duan Lie tergeletak sosok pemuda dengan keadaan yang mengenaskan.

Seperti telah terjadi perang antara dua kubu atau dua negara di satu tempat, itu dapat terlihat dengan jelas dan dapat di simpulkan bahwa tidak baik-baik saja karena selain pemuda yang masih bernafas terputus-putus tidak menentu itu juga terdapat beberapa orang yang berpakaian serba hitam tergeletak dimana-mana.

Sungguh pemandangan yang sangat mengenaskan. Jelas sekali dengan banyaknya darah yang berceceran di lantai tersebut dapat menyimpulkan banyak hal.

Wajah yang dingin terus memandang pemuda yang masih bernafas terletih-letih. Wajah seorang tuan besar yang sangat marah, dengan wajah yang ingin memutilasi setiap objek yang di lihatnya.

Doorr...  Doorr...

"Katakan pada ku, dimana Jhianming..? ". Bentak Lu Duan Lie namun pemuda itu tetap diam dengan bungkamannya.

"..........".

"Cepat kau katakan atau Desert Eagle [1] ini akan menghancurkan kaki mu yang satunya lagi..!".

“Cepat...!”. Bentak dia lagi

[1] Desert Eagle adalah senjata api buatan Israel memiliki kemampuan dan dayak tembak yang luar biasa dengan berat mencapai 2Kg dengan panjang 30Cm daya tembak 2000 joule dengan suara tembakan yang agak keras.

Namun pemuda yang berbaring meringkus kesakitan itu tetap diam, pria itu hanya menganggat sudut bibirnya.

"Kenapa aku harus memberitahu mu..? ". Kata pemuda yang berlumuran darah itu, dengan tersenyum sadis Lu Duan Lie mendekat dan mengarahkan Desert Eagle tepat dikepan kelapa pemuda tersebut.

"Oh. .kau sekarang berpura-pura tidak tahu..? ". Kini tampak jelas wajah kekesalan Lu Duan Lie yang semakin menjadi-jadi.

"Kakak mu dan kau telah berani memasuki distrik barat kota S dan kakak mu telah banyak menginpor banyak AH-7921 dan Kokain [2] apa kau masih berura-pura bodoh..?". Sembari menjambak rambut pemuda itu dan terus menekannya pada lantai, sehingga dapat di lihat darah yang keluar dari hidung dan mulut pemuda itu semakin menyebar.

[2] AH-7921 dan Kokain adalah jenis narkoba yang sangat berbahaya pada kesehatan. AH-7921  diyakini memilki 80% potensi morfin (heroin legal) yang mampu menyebabkan berhentinya pernafasan dan kematian jaringan tubuh.

“Hahahahahaaa.... Itu bagus.” Sahut pemuda yang berlumuran darah itu, pemuda itu tau dia tidak akan selamat jika perhadapan lansung dengan Shinigami [3] Lu Duan Lie.

[3] Shinigami adalah sebutan istilah dari negara jepang untuk  malaikat pencabut nyawa, atau seorang iblis yang di utus dari neraka untuk membunuh para manusia di bumi.

Karena banyak rumor yang mengatakan, dia (Lu Duan Lie) tidak akan segan-segan untuk menghabisi orang-orang yang ingin berhianat kepadanya.

Bahkan rumor pernah mengatakan bahwa dia juga telah menghabisi seluruh anggota keluarga dari pihak ibu nya.

Sementara si Shinigami Lu Duan Lie itu beranjak dan berdiri di samping sebuah jendela gedung yang lusuh tak terpakai.

"Kau dan kakak mu menggunakan nama ku untuk kepentingan kalian bukan, dari awal kalian hanyalah anjing yang menjijjkan.".

Sejenak Lu Duan Lie Si tuan besar itu menatap keluar jendela dengan pemandangan kota yang ramai oleh aktifitas-aktifitas manusia.

“Dan aku tau, kakak mu sangat berambisi sekali untuk merebut semua distrik-distri kota S dan T, kakak mu perpura-pura bekerja sama dengan ku dan menikam ku dari belakang, tapi kalian dengan bodohnya bahkan tidak tahu siapa aku".

Biasanya Lu Duan Lie tidak pernah ikut terjun lansung dalam bisnisnya. Lu Duan Lie selalu mengandalkan tangan kanannya. Tak banyak orang yang mengenal si tuan besar itu.

"Kalian sepertinya memang ingin bermain - main dengan ku". Sindir Lu Duan Lie

Saat ini raut wajah Lu Duan Lie sangat cemas dan senang, senang dia telah mempermainkan musuhnya, cemas akan segala sesuatu didistrik barat.

Semua distrik bagi Lu Duan Lie adalah sama tapi berbeda dengan distrik yang satu itu.

Itu adalah distrik tempat keluarga dan tempat tinggal Xian Han (Han-han) apa mereka baik-baik saja.?. Lu Duan Lie yakin semuanya akan baik-baik saja.

Lu Duan Lie tidak ingin membuat orang yang dia sayangi menjadi sangat cemas setelah ini, nantinya.

“Hahahahaha.. kau fikir aku tidak mengetahuinya, aku hanya menunggu kalian bertindak lebih jauh, sehingga aku bisa melenyapkan kalian berdua.”

“Hahahaa...Jadi aku tak perlu besikap bodoh dan memuakkan itu lagi di depan mu, kau kira aku juga tidak merasa jijik..?”. Ucap pemuda itu sehingga membuat si tuan besar terlihat sangat marah.

“Kau benar, kau tidak perlu berpura-pula lagi”. Lu Duan Lie berjalan menghampiri si pemuda itu.

“Aku sangat membenci orang-orang yang berpura-pura, kalian membodohi aku. Dan kalian sama saja seperti wanita yang menjijikan itu.”

Doorr.. Doorr..

Dua buah batang peluru berbuntuk emas yang runcing di ikuti bunyi sang keras dari Desert Eagle  berhasil menebus dan menghancurkan hampir sebagian dari kepala pemuda itu.

“Diamante... siapkan mobil sekarang juga, aku ingin pulang...!”. Itu adalah titah dari sang tuan besar Lu Duan Lie untuk si tangan kanannya Diamante.

“Baik tuan..”. Balas diamante.

“Kau urus semuanya.. Ku ingin distrik barat kota S kau yang pantau.”. dan orang yang di panggil Diamante itu menundukan tubuhnya membentuk sudut 90 derjat.

**

Mercedes benz maybach exelero dengan warna hitam yang mengkilat berlahan memasuki Mansion mewah bergaya eropa.

Tentunya sang penjaga mension mengenali mobil tersebut dan berlahan-lahan gerbang yang luasnya hampir setengah lapangan bola itu terbuka.

“Hallo Big Boss ada apa.? Apa Xian Han membuat mu kerepotan..?”.Suara seseorang yang diseberang telephone itu

“Mn.. Tidak”

“Maaf Big Boss tapi ada apa.? Kau membuat ku takut.!”

“Shion, apa kau dan paman Huai baik-baik saja..?”

“Ya tuan, aku dan ayah ku baik-baik saja”

“Bagai mana keadaan di sana..?”

“Sejujurnya tidak begitu baik Big Boss, tapi Big Boss tidak perlu mencemaskan kami, semua akan aman terkendali, Big Boss tenang saja”

“Baiklah, dan jika kalian merindukan Xian Han kalian bisa datang kapan saja.”

“Maafkan aku Big Boss, tentu saja kami ingin datang, tapi kami tak ingin menganggu Big Boss”.

“Oke..”

Setelah memutuskan panggilan telephone dengan Shoin kakaknya Xian Han, Lu Duan Lie yang ingin memasuki Mansionnya tiba-tiba langkahnya terhenti. Lu Duan Lie melihat cahaya yang begitu cantik dan mengerutkan dahinya.

Berlahan Lu Duan Lie berjalan kesamping mansion yang lansung tertuju ketaman belakan mansion tersebut.

To Be Continued.........

---------------------------------------------------------------------

CC: Gege.. Kenapa chapternya pendek..?

GG: cencen...?  Kau tau membuat cerita itu sungguh sangat sulit.

CC: Ahh.. Gege, semua itu alasan bukan.

GG: Bukan sayang, maafkan Gege yah!

CC: ya sudah, tapi malam ini GEGE gag dapat jatah yah.

GG: Aah...kok gitu.? Yang....?? Sayang...??
😭😭😭😭😭😭😭