+628**********
Nar, ini gue Guanlin. Hari ini gue pngen ketemu sama lo, bisa?
Ngpain?
Gue ga bisa jelasin dsini
Lo boleh kok ajak JihoonOk
Dmn?(Send location)
👌
Jiun💕
Ndut
Apa?
Guanlin ngajakin ketemuan
Dlm rangka apa?
Gatau
Ga usah lah
Tapi, dia bilang gue boleh ngajak lo
Tumben?
Mangkanya
Dateng aja kali ya?Ya udah
Di sisi lain
"Gimana? Dianya mau?"
"Mau. Gue bilang kalau dia boleh ajak Jihoon"
"Bagus deh"
🐻🐻🐻
"Disini Nar?"
"Iya disini. Sesuai sama lokasi yang dia kirim kok"
"Coba chat dia. Tanyain ada dimana"
"Sebentar"
Baru saja Nara ingin menghubungi Guanlin, orang yang dimaksud sudah datang.
Tok
Tok
Dari arah samping, ia mengetuk kaca mobil Jihoon.
"Tuh orangnya", kata Nara.
Nara dan Jihoon pun keluar dari dalam mobil, kemudian mereka langsung menghampiri Guanlin.
Baru saja keluar, ada seorang perempuan yang memanggil mereka berdua.
"Jihoon! Nara!", panggilnya sambil melambaikan tangan.
"Loh? Tzuyu?"
"Hai", katanya sambil berjalan menghampiri.
"Kok lo disini? Bukannya rumah lo-"
"Ini rumah gue", potong Guanlin.
"Iya ini rumah Guanlin, bukan rumah gue. Yuk ah masuk dulu", ajak Tzuyu.
Akhirnya mereka berempat masuk ke dalam rumah yang terbilang cukup mewah itu. Rumahnya sepi, mungkin hanya mereka berdua serta tiga orang pembantu yang ada disini sekarang.
"Kalian..."
"Kenalin, dia sepupu gue", kata Guanlin.
KAMU SEDANG MEMBACA
Lo siento | Park Jihoon✔
Fanfiction[Completed] "Wah jangan-jangan..." -Nara "Kita jodoh" -Jihoon & Nara "Kalo gitu, yuk lah" -Jihoon "Yuk kemana?" -Nara "Yuk kita nikah" -Jihoon "Ah sa ae lo gagang pintu" -Nara ⚠ Non-baku ⚠ Harsh words ©️mrchamsae, (2018)