♡Ulang Tahun Prilly & Sebuah Janji♡

3.3K 165 6
                                    

                    6 hari Kemudian.
          Selama perkemahan Prilly selalu menjauhin Ali Dan Isel.Ali selalu mengejar Prilly dan menanyai tentang hubungan mereka.Prilly selalu menjawab kalau mereka nggak ada hubungan apapun dan Isel selalu meminta maaf ke Prilly tapi Prilly selalu menolak memaafin Isel.
            Keesokkan harinya Bis universitas Tri Dharma sampai di depan kampus Tri Dharma.Semua mahasiswa dan mahasiswi turun dari bis.Termaksud Prilly turun dari Bis.
Isel mengejar Prilly dan menahan tangannya.
"Prill,Maafin gue soal kejadian itu Prill,Maafin gue" Ucap Isel menangis.
"Gue bakal maafin lo,Kalau lo menjauh dari gue" Ucap Prilly Dingin
             Prilly mendapat pesan Chat dari seorang.Prilly berlari meninggalkan Isel.Isel menangis melihat Prilly marah terhadapnya.
Denira dan Icha yang sengaja ke kampus Prilly hanya untuk ketemu Isel.Karena tau Isel dan Prilly bertengkar.Denira dan Icha berjalan menghampiri Isel.
"Ada satu cara yang bisa membuat lo dan Prilly balikan" Ucap Denira.
"Caranya gimana" Tanya Isel.
"Ulang tahun Prilly,Seminggu lagi Prilly akan berusia 19,Lo kasi aja kejutan ke Prilly,Pasti dia akan Maafin lo" Ucap Icha.
"Terima kasih ya,Kalian udah bantuin gue" Ucap Isel.
"Sama sama" Ucap Mereka berdua.
            Tanpa mereka sadari Ali mendengar percakapan Mereka tentang ulang tahun Prilly.
"Ulang tahun" Ucap Ali merasa sakit di kepalanya.
              Tiba tiba bayangan samar samar muncul di kepalanya.

               Seorang Pria menutup mata seorang gadis dengan kain dan menuntutnya berjalan ke sebuah tempat dinner yang dekat dengan pemandangan Pantai.Pria itu mendudukkan gadis itu di sebuah kursi.Di depan gadis itu ada sebuah kue ulang tahun.Pria itu menyalakan lilin ulang tahun itu.Gadis itu membuka kainnya dan terkejut melihat semuanya di dekorasi dengan indah.Ada bunga dan Lilin yang berjajar Rapi.Gadis itu melihat kue ulang tahun di hadapannya.
"Happy Birthday sayang,Sekarang make u wish gich" Ucap Pria itu.
              Gadis itu memejamkan matanya dan meniup lilin ulang tahun itu.
"Emang harapan kamu apa" Tanya Pria itu.
             Gadis itu memegang tangan Pria itu.
"Aku pengen setiap tahun merayakan ulang tahun aku bersama kamu" Ucap Gadis itu.
"Oke,Aku janji kita akan merayakan ulang tahun kamu setiap tahun,Mau berdansa dengan aku" Ucap Pria itu berdiri dan mengulurkan tangannya.
              Gadis itu mengganggukkan kepalanya dan menerima uluran tangan Pria itu.Pria itu menaruh kedua tangan gadis itu ke bahunya dan Dia memeluk pinggang gadis itu.
Mereka berdansa sambil menatap.
Setelah itu Pria itu mencium bibir gadis itu dengan lembut.Gadis itu membalas ciuman itu dengan lembut.
Mereka berciuman dengan lembut sambil berdansa.

           Ali memegang kepalanya sakit mengingat bayangan samar samar itu muncul di kepalanya.Ali mengambil obat di tasnya dan meminumnya.
Perlahan perlahan rasa sakit di kepalanya mulai berkurang.
            Disisi lain Prilly sampai di depan sebuah Cafe.Dia mencari seorang.Seorang wanita tua melambaikan tangannya ke Prilly.
Prilly berjalan menghampiri wanita tua itu.Prilly duduk di hadapan wanita itu.
"Ada apa tante Milly" Tanya Prilly.
"Nggak ada apa apa,Tante cuman kangen sama kamu" Ucap Milly.
"Kan bukannya Prilly sering ketemu tante,Cuman seminggu kemarin Prilly ada acara Camping" Ucap Prilly.
"Prill,Tante tau kamu sedih melihat Ali tak mengenal kamu,Tapi kamu harus yakin suatu hari nanti Ali akan mengenal kamu,Karena tante percaya kamu lah cinta sejati Ali" Ucap Milly mengenggam tangan Prilly.
"Apa perasaan Ali masih sama seperti 2 tahun 7 bulan yang lalu" Ucap Prilly.
"Kamu harus yakin kalau perasaan Ali masih ada untuk kamu" Ucap Milly.
"Prilly nggak yakin Tante,Kalau dengan mengenal Prilly membuat Ali lebih menderita,Lebih baik Ali melupakan Prilly tante" Ucap Prilly Lirih.
           Milly berdiri dan Memeluk Prilly.
"Prill kamu harus percaya kalau Ali adalah Cinta sejati kamu dia akan kembali,Tapi kamu nggak boleh berhenti berjuang" Ucap Milly memeluk Kepala Prilly dan Mengecup pucuk kepala Prilly.
             Prilly menangis di pelukan Milly.
              1 Minggu Kemudian.
         Keesokkan Harinya Prilly duduk di kursi meja makan.Di depan ada sebuah kue ulang tahun.Dia hanya sendirian tanpa ada yang merayakan ulang tahunnya.
"Happy Birthday Prilly,Happy birthday Prilly" Ucap Prilly menangis terisak.
            Prilly meniup lilin ulang tahunnya dengan tangisan.Bibi berjalan menghampiri Prilly dan membawa kado untuk Prilly.Bibi memeluk Prilly.
"Happy Birthday Non Prilly" Ucap Bibi memberikan kado untuk Prilly.
            Prilly memeluk Bibi dengan Erat.
"Untuk ketiga kalinya,Prilly merasa kesepian dan hanya Bibi yang menemani Prilly selama Prilly ulang tahun" Ucap Prilly menangis di pelukan Prilly.
"Sampai kapanpun Bibi akan ingat ulang tahun Non Prilly,Karena dari Non Prilly di kandung Nyonya,Bibi selalu menunggu Non Prilly lahir dan Bibi mencatat tanggal lahir non,Bibi udah menganggap Non seperti Anak Bibi Sendiri" Ucap Bibi memeluk Prilly dengan tangisan.
"Bibi,Papa mana" Tanya Prilly.
                Bibi terdiam mendengar perkataan Prilly.
"Tuan" Ucap Bibi.
"Papa di luar negeri kan" Ucap Prilly.
               Bibi terdiam mendengar perkataan Prilly.
"Prilly tau Papa nggak mau rayain ulang tahun Prilly,Karena Papa sudah menganggap Prilly nggak ada Bi,Seharusnya Prilly mati,Biar papa nggak perlu melihat wajah Prilly,Karena wajah Prilly mengingatkan Papa tentang Mama" Ucap Prilly menangis terisak.
            Prilly mengambil tasnya dan berlari meninggalkan rumah.
"Tuan,Seandainya Tuan tau,Non Prilly membutuhkam tuan" Ucap Bibi menangis.
             Beberapa Saat Kemudian.
        Prilly berjalan di lorong kampus dengan tatapan kosong.Prilly membuka pintu kelas.Tiba tiba Isel muncul mengeluarkan kue ulang tahun.
"Happy Birthday Prilly" Ucap Isel.
            Prilly menaruh tasnya dan tidak menghiraukan Isel.Prilly meniup Lilin ulang tahunnya.
"Terima kasih atas kejutan ulang tahun dari lo dan mungkin ini ulang tahun terakhir gue" Ucap Prilly kosong.
              Isel terkejut mendengar perkataan Prilly.Prilly berlari meninggalkan Isel.Isel bingung dengan Prilly.
              Disisi lain Ali di Rofftop kampus.Ali menaruh kue ulang tahun Doraemon dan Sebuah kado di atas meja.Prilly sampai di rofftop dan tak melihat Ali.Prilly menaikin penyangga rofftop dan Ali yang sedang melihat sekelilingnya terkejut melihat Prilly di atas penyangga Rofftop.Ali berlari menghampiri Prilly.Prilly hendak melompat dari Rofftop tapi Ali memeluk Pinggang Prilly dari belakang.Prilly memberontak.
"Lepasin gue,Gue mau pergi untuk selamanya" Ucap Prilly.
"Lo mau lompat kan,Kita lompat bersama sama,Biar kita mati bersama sama" Ucap Ali Marah dan menarik Prilly menuju Penyangga Rofftop.
            Prilly terdiam dan terduduk menangis.Ali berjalan mengambil kue ulang tahun dan Kado.Ali menyalakan lilin kue ulang tahun.Prilly masih menangis.
"Happy Birthday Prilly" Ucap Ali.
           Prilly meniup Lilin kue ulang tahun itu dan mengambil kue ulang tahun itu serta menaruhnys di lantai.
Prilly memeluk Ali.Ali terkejut karena pelukan Prilly.
"Gue pikir lo melupakan ulang tahun gue" Ucap Prilly menangis di bahu Ali.
               Ali bingung mendengar perkataan Prilly.
"Gue pikir untuk mengakhirin hidup gue,Karena gue ngerasa udah nggak ada artinya lagi buat gue untuk hidup di dunia ini" Ucap Prilly menangis terisak.
          Ali melonggarkan pelukannya dengan Prilly.
"Gue akan selalu merayakan ulang tahun lo di setiap tahun" Ucap Ali.
          Prilly terkejut mengetahui Ali mengingat janji mereka.
"Lo tau darimana tentang kata kata itu" Tanya Prilly.
"Gue tau dari bayangan samar samar gue" Ucap Ali.
          Ali mencium Bibir Prilly.Prilly terdiam karena kecupan bibir Ali.
"Bodo lo Ali,Kalau Prilly marah sama lo lagi gimana" Ucap Batin Ali menyadari kalau dia mencium Prilly.
           Ali hendak melepaskan ciumannya.Tapi Prilly menahan Tengkuk Ali dan Membalas ciuman Ali.Ali terkejut dan membuat jantung Ali berdetak sangat kencang.Ali dan Prilly berciuman dengan lembut.Setelah itu Ali melepaskan ciumannya dengan Prilly.
"Sory Prill,Gue" Ucap Ali terpotong.
"Nggak apa apa" Ucap Prilly.
            Ali memberikan sebuah kado untuk Prilly.
"Lo buka ya di rumah ya jangan disini,Kalau nanti lo nggak suka,Tinggal buang aja,Gue ke kelas dulu ya" Ucap Ali berdiri dan Hendak meninggalkan Prilly.
            Ali berbalik badan dan Mengambil kue ulang tahun Itu.
Prilly masih memegang Kado Ali.Tiba tiba Ali menarik tangan Prilly.
"Mendingan lo ikut gue ya,Daripada nanti lo kerasukan dan Melompat ke rofftop" Ucap Ali.
         Ali menarik tangan Prilly untuk berjalan menurunin Tangga Rofftop.
Prilly terdiam melihat tangan Ali.
          Malam harinya Prilly sedang duduk di meja belajarnya dan sedang menulis diary.Tiba tiba Prilly melihat kado pemberian Ali.Prilly mengambil kado itu dan membukanya.Prilly terkejut terdapat Kotak Musik Piano.

           Prilly melihat sebuah kertas di sana

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

           Prilly melihat sebuah kertas di sana.Prilly mengambil kertas itu dan Membacanya.
  
          Sory,Gue yakin lo bakal bilang kalau gue kayak anak kecil,Karena memberikan lo kado kotak Musik,Karena gue bingung Mau kasi lo apa,Soalnya lo misterius benar,Coba lo terbuka sedikit,Biar gue bisa tau,Kesukaan lo apa dan Apa yang nggak lo suka,Oh ya doa gue buat lo Adalah Gue berharap lo bisa terbuka ke orang lain,Apapun masalah lo,Lo harus cerita ke orang lain yang lo percaya,Bukan memendam sendiri karena gue yakin itu sangat sakit,Memendam semua masalah sendiri,Oke itu aja,Happy birthday Prilly semoga tambah cantik dan Pipinya semakin Chubby.

                                          Aliando Raynar.

         Prilly menyalakan kotak musik pemberian Ali.Prilly mendengar suara musik dari kotak musik itu dan Melihat Ballerina di atas Kotak musik piano itu berputar.Prilly tersenyum untuk kesekian kalinya dia tidak pernah tersenyum.
"Makasih Li,Walaupun kamu nggak mengingat apapun tentang kita setidaknya kamu mengingat janji kita" Ucap Prilly.
            Prilly menulis sesuatu di buku hariannya dan memandang kotak musik pemberian Ali.
          Disisi lain Ali sedang duduk di atas kasurnya dan mengingat ciumannya dengan Prilly.
"Aduh,Ali kenapa lo jadi salting gini,Lo itu Bad boy,Masa di cium cewek jadi salting gini" Ucap Ali.
           Ali berbaring di kasur dan Memandang atap rumahnya.Ali membayangkan Wajah Prilly tersenyum.
"Gue akan berusaha bikin lo tersenyum dan Gue akan berusaha untuk bikin lo keluar dari Kegelapan,Prilly,Gue cinta sama lo" Ucap Ali tersadar dengan perkataan cinta yang keluar dari mulutnya.
"Lo bodoh Ali,Seharusnya lo bilang cinta ke Prilly,Bukan atap rumah lo" Ucap Ali.
            Ali merasa dirinya benar benar gila karena Prilly.Prilly yang membuatnya semakin Aneh.Tanpa Ali sadari.Milly mendengar perkataan Ali.Dia tersenyum.

BERSAMBUNG.


                   Vote And Comment.

Cinta Sejati (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang