Keesokkan Paginya Ali mengemudikan motornya mencari Prilly.Karena kedua orang tua Ali tidak mengizinkan Ali naik mobil.
Saat di tengah perjalanan.
"Tolong,Tolong" Teriak Seorang.
Ali melihat Seorang pencuri menarik tas seorang Wanita tua dan membawanya kabur.Wanita itu mengejar penculik itu.Ali menyetir motornya mengejar penculik itu.
"Brak"
Ali menendang Motor penculik itu.
Motor penculik itu terjatuh.Ali turun dari motornya.
"Balikin tasnya" Ucap Ali.
"Nggak akan" Ucap Penculik itu.
Penculik itu nyerang Ali.
"Brugh"
Ali melempar Helmnya ke Salah satu penculik itu dan Menendangnya.
Ali berkelahi dengan Kedua Penculik itu.
"Brugh"
"Bragh"
"Brugh"
Ali berhasil mengalahkan penculik itu dan Mengambil tas yang di culik mereka.
"Kalau Lo mau uang cari yang Halal,Jangan Haram" Ucap Ali.
Kedua Penculik itu berlari meninggalkan Ali.Tiba tiba Ada yang menepuk Bahunya.Ali membalik badannya dan Menghadap orang itu.
Ali terkejut melihat Wanita itu.Wanita itu juga terkejut melihat Ali.
"Bik Darmi" Ucap Ali.
"Den Ali udah ingat saya siapa" Tanya Bik Darmi terkejut.
"Udah Bik,Saya sudah mengingat Semuanya Bik,Termaksud Bibi yang selalu merawat Prilly dari kecil" Ucap Ali.
"Syukurlah Kalau Den Ali udah ingat semua,Oh iya saya mau beritahu Den Ali tentang Non Prilly,Kalau Non Prilly sudah melahirkan Anak Aden" Ucap Bik Darmi.
"Bibi tau Prilly dan Anak Ali dimana,Bik beritahu saya" Ucap Ali.
"Di rumah Bibi Dech" Ucap Bik Darmi.
Malam harinya Ali sampai di depan Rumah Bik Darmi.Ali menaruh Bunga dan Surat di Pohon depan rumah Bik Darmi.Ali yang sedang memakai Kupluk.Prilly keluar dari rumahnya sambil mengendong bayinya.Prilly terkejut melihat seorang Menaruh bunga di pohon.
"Heh lo siapa" Teriak Prilly.
Ali menoleh ke belakang.Prilly terkejut melihat Ali.Ali berlari meninggalkan Prilly dan lertas di samping pohon itu terjatuh.Prilly berlari menghampiri Pohon itu.Prilly mengambil bunga itu.
"Siapa yang belikan Bunga ini dan Orang itu tau dari mana aku suka Bunga ini,Tapi kok orang itu mirip Ali ya" Ucap Prilly Bingung.
Malam Harinya Hujan turun sangat deras.Ali menunggu Prilly di taman tapi Prilly tak kunjung datang.
Ali sudah menaruh kertas di pohon.
Disisi lain Prilly seperti mengingat sesuatu.Siapa orang yang mengirim Bunga untuk Prilly.Prilly mengingat Bunga itu ada suratnya.
"Bukannya Bunga yang semalam bersama suratnya" Ucap Prilly.
Prilly berjalan keluar dari rumahnya memakai Payung.Prilly mencari Surat itu.Prilly melihat Surat itu basah.Prilly mengambil surat itu dan membacanya.
"Temui Aku di taman yang pertama kali kita ketemu jam 7 malam"Prilly terkejut membaca surat itu.Dia mengingat tulisan itu.Tulisan Ali.
Prilly berlari menuju taman.
Beberapa Saat Kemudian.
Prilly berjalan di taman sambil mencari Ali di taman.Ali sedang duduk di bangku taman dengan Tubuh Mengigil karena menunggu Prilly 3 jam dan Dalam keadaan Hujan sangat deras.
"Ali,Ali,Ali" Teriak Prilly mencari Ali.
Tapi Prilly tidak menemukan Ali.
"Apa itu cuman halusinasi aku aja kalau kamu masih ada disini Ali" Ucap Prilly menangis di tengah Hujan.
Prilly menoleh ke samping dan Melihat Ali yang duduk di bangku.Payung di pegang Prilly terjatuh membiarkan tubuhnya Basah terkena hujan.
"Aliiii" Teriak Prilly Berlari menuju Ali.
Ali mendengar teriakan Prilly.
Ali menoleh melihat Prilly.Ali berdiri dari kursi tamannya.Prilly berlari menghampiri Ali dan Memeluk Ali.
Ali membalas pelukan Prilly.Ali melonggarkan pelukannya dengan Prilly.Ali memegang Leher Prilly dan Menempelkan keningnya dengan Kening Prilly.
"Kamu sudah mengingat tentang taman ini" Tanya Prilly.
"Iya,Ini taman Tempat kita bertemu Pertama kali,Saat itu Kamu sedang bermain dengan Kelinci dan Aku menberikan kelinci untuk kamu" Ucap Ali.
"Kalau kamu sudah mengingat semuanya coba kamu katakan apa yang kita janjikan dulu" Ucap Prilly.
"Kamu akan selalu menjadi cinta sejati aku,Aku akan selalu menjadi Cinta sejati kamu,Selamanya" Ucap Ali.
Prilly menangis haru saat tahu Ali sudah mengingat semuanya.Prilly memeluk Ali erat.Ali membalas pelukan Prilly.
"Maafkan aku yang sudah melupakan kamu,Meninggalkan kamu,Maafin aku yang sudah mengkhianati kamu dan Maafin aku yang sudah membuat kamu menderita" Ucap Ali.
"Ali itu bukan kesalahan kamu,Tapi itu takdir" Ucap Prilly.
Ali berlutut di hadapan Prilly dan Mengambil cincin pemberian Dia di jari Prilly.Prilly terkejut melihat itu.
"Kenapa kamu melepaskan cincin itu dari jari Aku" Ucap Prilly.
Ali mengenggam tangan Prilly membiarkan hujan membasahin tubuh mereka.
"Prilly Izinkan Aku menebus semua kesalahan aku ke kamu dan Izinkan aku membahagiaakan Kamu selamanya,Prilly Angeni dari sejak dulu sampai sekarang,Aku masih mencintai kamu,Walaupun saat itu aku dalam keadaan Amnesia,Tapi cinta aku nggak pernah pudar sampai kapanpun,Prill bersediakah kamu menjadi Istri aku dan Menjadi Cinta sejati aku sampai selamanya" Ucap Ali.
"Aku bersedia menjadi Istri kamu dan Cinta sejati kamu sampai selamanya,Karena perasaan Cinta aku masih Ada buat kamu sampai sekarang,Aku mencintai kamu Aliando Raynar" Ucap Prilly.
Ali memasangkan cincin itu lagi ke jari Prilly.Ali berdiri dan menangkup kedua Pipi Prilly.Ali mencium Bibir Prilly dan melumat Bibir Prilly dengan lembut dan penuh kerinduaan.Prilly mengalunkan tangannya di leher Ali.Prilly membalas ciuman Ali dan melumat Bibir Prilly dengan lembut dan penuh kerinduan.Mereka berciuman di tengah hujan dan Membiarkan hujan menjadi Saksi kisah cinta sejati Mereka.
2 Minggu Kemudian.
Sudah 2 minggu Prilly dan Amar bayi Ali dan Prilly tinggal di rumah Ali.Ali dan Prilly sibuk mengurus keperluan untuk pernikahan mereka di bantu Milly dan Teguh.
Keesokkan Harinya adalah Hari bahagia untuk Prilly dan Ali.Prilly dan Ali sudah duduk di depan penghulu.Prilly memakai kebaya yang sangat Indah dan Ali memakai Jas.
Prilly melihat sekelilingnya.Ali dan Penghulu berjabat tangan.Milly sedang mengendong Amar.
"Tunggu" Ucap Prilly.
Ali dan Lainnya Melihat Prilly.
"Ali,Maafin aku,Aku nggak bisa menikah sama kamu" Ucap Prilly.
"Maksud kamu apa Pril,Aku tau aku salah,Karena aku terlambat bertanggung jawab sama kamu" Ucap Ali Terkejut dan Kecewa dengan Prilly.
"Ali aku nggak bisa menikah sama kamu,Kalau nggak ada Papa aku yang menjadi wali nikah aku" Ucap Prilly menangis.
Ali terdiam mendengar perkataan Prilly.Apakah Ali harus memberitahu Prilly.Kalau Temmy dalam keadaan Kritis karena terkena serangan Jantung saat dia tau Elena mandul dan Elena telah menipu Dia.Serta Elena sudah mendekap di Penjara.Karena polisi sudah menemukan dia di rumah Temmy.
"Prilly,Papa kamu kena serangan jantung,1 minggu yang lalu,Karena saat itu Dia melihat Ibu Tiri kamu di tangkap Polisi dan Papa kamu baru tau tentang kejahatan Ibu tiri kamu" Ucap Ali mengenggam tangan Prilly.
Prilly menangis mendengar perkataan Ali tentang Temmy.
Beberapa Saat Kemudian.
Ali bersama Prilly serta Teguh dan Milly berlari menuju ruang Rawat Temmy. Prilly masuk ke dalam ruang rawat bersama Teguh dan Ali.Milly tunggu di ruang sambil mengendong Amar.Prilly berjalan menghampiri Brangkar Temmy.Melihat Wajah Temmy Memucat dan Alat medis di jantungnya.Prilly mengenggam tangan Temmy.Temmy melihat Prilly dan Membelai Pipi Prilly.Prilly menangis melihat Kondisi Temmy.
"Prilly putri Papa,Kamu cantik sekali hari ini,Seperti Mama kamu,Sayang Maafin Papanya karena selama ini Tidak pernah peduli dengan Prilly,Maafin Papa yang selalu menyakitin Prilly,Maafin Papa yang tidak percaya sama Prilly,Maafin Papa nak" Ucap Temmy lemah.
"Prilly udah memaafkan Papa,Sampai kapanpun Prilly nggak akan bisa membenci Papa" Ucap Prilly menangis.
"Sebentar lagi Papa akan menyusul Mama kamu,Sebelum Papa pergi,Papa ingin kamu kabulkan permintaan terakhir Papa" Ucap Temmy.
"Apa Pa,Prilly akan kabulkan Permintaan Papa" Ucap Prilly.
Temmy mengambil tangan Ali.
Ali terkejut melihat Itu.Temmy menyatukan Tangan Ali dengan Tangan Prilly.Prilly dan Ali saling menatap Bingung.
"Papa ingin sebelum Papa pergi,Papa ingin melihat kamu dan Ali menikah,Karena Papa yakin Ali bisa membahagiakan kamu,Ali Om berharap kamu bisa menjaga Prilly dan Membahagiakan Prilly" Ucap Temmy.
Ali menganggukkan kepalanya.
Temmy tersenyum bahagia dan membelai Pipi Prilly.
Beberapa saat Kemudian.
Ali dan Prilly di depan penghulu di rumah sakit.Disana Ada Temmy yang terbaring di brangkar.Bersama Teguh dan Milly yang sedang Mengendong bayi Prilly dan Ali.Disana juga Ada 3 Saksi.Ali berjabat tangan dengan Penghulu.
"Saya nikahkan Engkau Aliando Raynar Bin Teguh dengan Prilly Angeni Bin Temmy dengan seperangkat Alat sholat di bayar Tunai" Ucap Penghulu.
"Saya terima nikahnya Prilly Angeni Bin Temmy dengan Seperangkat Alat sholat di bayar Tunai" Ucap Ali.
"Bagaimana Para saksi" Tanya Penghulu.
"Sah" Seru Para Saksi.
Mereka semua berdoa.Setelah Berdoa.Prilly menyalim tangan Ali yang sudah sah Menjadi suaminya dan Ali mengecup Kening Prilly yang sudah sah menjadi Istrinya.
"Triiiiiingg"
Semua terkejut mendengar suara monitor dan Melihat Temmy memejamkan Matanya.Melihat Monitor Jantung Temmy bergaris Lurus.Ali berlari keluar dari ruang Rawat memanggil Dokter.Prilly menangis memeluk Papanya.Dokter datang Bersama Ali.Ali menarik Prilly menjauh dari Temmy dan Memeluk Prilly yang menangis.Dokter memeriksa Temmy.
"Catat tanggal kematiannya" Ucap Dokter.
Suster melepaskan semua alat medis di tubuh Temmy dan Menarik selimut Sampai di atas kepala Temmy.
Prilly menghampiri Temmy.
"Papa bangun Pa" Ucap Prilly menangis memeluk Temmy.
Ali merangkul bahu Prilly dan menenangkan Prilly.Ali menarik Prilly ke dalam pelukan.Prilly menangis di pelukan Ali.Ali mengelus bahu Prilly berusaha memberi ketenangan untuk Prilly.BERSAMBUNG.
Vote And Comment.
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta Sejati (END)
FanficAli seorang Pria Bad Boy yang selalu mencari masalah di kampus.Ali seorang Pria Bad Boy yang suka berkelahi,Ngerokok,Balapan dan Clubbing. Sampai suatu ketika Ali bertengkar dengan teman kampusnya.Sampai di pindahkan ke kampus baru. ...