author fov.
"jangan bergerak!" sehun memperingati. krystal hanya diam terlalu malu melihat dirinya di perhatikan oleh orang orang. ingin rasanya ia menghilang di telan lantai yang ia pijaki saat ini.
krystal tidak tau dengan apa sehun melepasnya, karna tidak butuh waktu lama hingga ia akhirnya ia terbebas.
"kau sudah bisa tegak sekarang" ucap sehun.
krystal merasa ling lung seketika, bodoh, dan sangat malu. hari yang ia rancang dengan sempurna ternyata sedikit cacat karna hal spele seperti ini.
"tidak apa-apa,, sekali lagi, kuucapkan selamat" kata sehun sambil terseyum melihat krystal yang sedikit malu.
"dia masih bisa terseyum sementara jantungku sudah menggelepar jauh" krystal membatin.
"terimakasih.." krystal mengucapkan terimakasih atas piagam dan juga telah menyelamatkan harga dirinya yang masih berada di atas sana tanpa di perhatikan oleh orang lain.
Crazy in Love
setelah acaranya selesai krystal keluar bersama mahasiswa yang berasal dari universitasnya. begitu ia akan menuju ke mobilnya seulgi datang entah dari mana mencegahnya.
"krystal, setelah ini apa acaramu" tanya seulgi menepuk pundak krystal yang hendak memasuki mobilnya.
"mm,,tidak ada mungkin langsung pulang" seulgi tercengang mendengar jawaban krystal. membuat yeoja itu sedikit tersinggung dengan reaksinya yang berlebihan.
"jangan langsung pulang krystal.
kau tidak ingat jika ini seoul, bagaimana kalo kau ikut denganku saja. aku dan yang lainnya akan merayakan ini masa kau tidak ikut sih? kan gak seru"krystal berpikir sejenak menimang nimang ajakan seulgi. ada benarnya juga sih tidak mungkin jika ia tidak ikut merayakannya. lagi pula akan sedikit melelahkan kalo langsung pulang dan mengendarai selama tiga jam.
"hmm, oke deh aku ikut"
"baiklah kalo gitu kamu semobil denganku. ayo" seulgi menarik krystal menuju mobilnya.
"seulgi kalo aku semobil bersamamu! lalu bagaimana mobilku?"
"oh ia ya,, aku lupa" seulgia memukul kepalanya karna tidak mengingat itu.
sesampainya di club krystal sedikit ragu memasuki tempat itu. jujur saja ia buruk jika menyangkut alkohol, ia lebih suka merayakannya dengan acara makan makan di tempat yang tenang dari pada harus di tempat seramai dan berisik seperti ini. namun karna dia sudah terlanjur sampe di sana, terpaksa mau tidak mau ia harus menikmatinya.
"Cheerss!"
suara dentingan beberapa gelas menandai di mulainya acara perayaan sore itu. seperti yang sudah di rencanakan krystal ikut serta di dalemnya tapi ia hanya meminum cola mengingat ia buruk dalem masalah alkohol.
"krystal, kau tidak mencoba winenya" suara kai bersahutan dengan dentuman besar musik club.
"tidak usah, aku menyetir" tolak krystal halus sambil membuat adegan menyetir menggunakan tangannya.
"eih, segelas tidak akan membuatmu mabuk, percayalah"
rayu kai sambil menuker cola yang di pegang krystal menggunakan segelas cairan dingin tak berwarna. krystal meliriknya sekilas dan namja itu semakin mendorong krystal untuk segera meminumnya. dengan sekali tegak cairan bening itu habis.begitu epek wine itu berkerja krystal langsung merasakan kepalanya berdenyut hebat. padahal ia hanya minum segelas apalagi kalo dua gelas, sudah di pastikan ia tidak sadarkan diri. setelah pamit kepada teman temannya untuk pulang. krystal menuju tempat parkir dan meyakinkan dirinya bahwa ia mampu menyetir selama tiga jam.
KAMU SEDANG MEMBACA
CRAZY IN LOVE (REVISI)
FanfictionWarning : bijaklah dalem memilih bacaan, cerita ini mengandung nc18+ Saat masih SMP krystal hampir di perkosa oleh ayah tirinya, karna kejadian itu membuat krystal Phobia terhadap hal-hal yang berbau seks. Namun semenjak pertemuannya dengan sehun r...