CHAPTER 28

2.4K 255 16
                                    

" serius ? kemarin malam "

" umbh, maka dari itu aku tidak bisa menemanimu pergi "

" oh my god, jadi kau sekarang dengan Jinyoung ?"

" begitulah "

" aaah uri Mongguri akhirnyaaaa... setelah sekian lama Jinyoung memberi kode dan karena kebodohanmu kau tidak menyadarinya. Jinyoung akhirnya mengatakan juga"

" aku tidak bodoh "

" oh iya, kau kan lemot "

Momo mengkrucutkan bibir ia tentu saja tidak setuju dengan celoteh Baekhyun.

"sst sst "

Baekhyun menendang ujung sepatu Momo, membuat gadis asli Jepang tersebut mengikuti arah tunjuk Baekhyun. Jongin yang melamun, mengaduk aduk jus strawberry dengan tidak minat.

" dia kenapa ?"

" tidak tahu, sudah dari tadi pagi "

Jawab Momo dengan berbisik.

" huuuuhh "

Jongin menghela nafas, dia masih dalam mood melamun. Tapi lamunannya berpindah, ia jadi menoleh ke arah luar kantin. Membuat kedua sahabatnya mengikuti gerak si tiang.

Jongin tidak semangat belajar, jika biasanya kelas akan ramai karena pertengkaran nya dengan Sehun. pengecualian untuk hari ini. kelas bisa dikatakan tenang. Jongin bahkan meminta bertukar tempat duduk dengan Youngji. Jika awalnya ia ada di depan bangku Sehun, kali ini dia ada di 2 tempat lebih depan darinya. Keterdiaman Jongin bahkan terbawa sampai jam pelajaran berakhir. Daniel datang ke kelas Jongin dan tersenyum melihat kekasihnya yang duduk dengan tenang.

" jo.... mmpppffttt "

Sebelum Daniel mendekati Jongin, Baekhyun lebih dulu membekap mulut si tampan dan menariknya keluar dari kelas bersama Momo.

" mmmppppfft mmmhhh "

Baekhyun melepas sumpalannya dan mendorong tubuh tinggidaniel di tembok

" astaga baek apa-apaan kau, aku bahkan tidak sempat bernafas "

" kau apakan Jongin "

" yaa, kau apakan dia "

Momo ikut melipat kedua tangannya di depan dada. Daniel hanya menaikkan salah satu alis menatap tidak mengerti pada 2 gadis dihadapannya

" huh? Apa maksud kalian "

" oh geeezzz, kau apakan Jongin sampai dia seperti kehilangan nyawa pagi sampai siang ini "

" tidak tahu, aku baru ingin bertemu dengannya "

" kau ini pacarnya atau bukan sih, begitu saja tidak tahu "

" lhaa, kalian yang sahabatnya yang selalu bersama sejak pagi sampai siang, mengapa tidak tahu "

" ya Baek, mengapa kau tidak tahu "

Momo menciut begitu lirikan tajam dari Baekhyun terlihat. Momo ini sebenarnya memihak pada siapa siiih? Back to Daniel

" sejak pulang sekolah jumat kemarin, kita tidak saling mengirim pesan. Dan pagi ini dia mendadak lesu. Itu pasti ulahmu "

" hey enak saja "

" jangan berbohong "

" untuk apa Baek, kau ingin lihat pesan kita ?"

OH MY BABYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang