part 21

10.7K 325 0
                                    

"A haa...,kalian ingin bercinta yaa,jika ingin bercinta jangan didalam mobil itu sangat sempit keluar lah.Dasar bocah tua tak tau malu!"teriak bocah tiba-tiba dengan menggedor-gedor kaca mobil

Kefin mengeram.Gagal lagi gagal lagi,orang tua siapa yang membiarkan anak yang masih berumur lima tahun keluyuran malam -malam.Ia lalu keluar dari mobil dan menatap bocah itu tajam

"Siapa yang kau anggap bocah tua? Hah?"

"Siapa lagi jika bukan anda paman sombong"balas bocah tadi tak kalah berani,dan menyilangkan kedua tangannya di depan dada

"Dasar bocah kurang ajar dimana ibumu?,apakah dia tidak bisa mengajarimu dengan baik!"

"Ohh bukan ibuku jika tidak mengajarkan dengan baik,ia ibu yang sangat baikk...,dia mengajar'i ku supaya menjadi anak baik,tidak nakal,dan patuh terhadap perintahnya.Tidak menjadi pria bajingan sepertimu"ujar bocah itu.

Kefin melotot.Siapa yang mengajarinya hingga ia bisa berkata seperti itu

"Oh maafkan aku, anakku memang begitu nakal,padahal aku tidak mengajarkannya"ucap seorang wanita tiba-tiba menghampiri anak itu dan menggendongnya

"Bisakah kau ajarkan anakmu,ia tadi tidak sopan dengan ku, bisa-bisa ia mengatiku seorang bajingan?"ucap Kefin sedikit marah

"Aku tidak pernah mengajarinya"ucap Teresa sedikit kaget dengan kelakuan anaknya

"Tetapi sia--"

'Tin tinn,'

"Ayah pulang..."ucap seorang dengan mengklakson mobilnya dan berteriak dari dalam mobil dengan wajah ceria

"Nahh,Ayah yang berkata jika Paman Kefin adalah bajingan keparat,"ucap bocah tadi tiba-tiba.Teresa melotot kepada anaknya

"Dasar pria gendut menyebalkan,akan kurobek perutmu nanti"gumam Kefin sebal

"Hei hei heii,ada Kefin ternyata kenapa kau tidak masuk,masuklahh"ajak pria itu

"Hai ayah ayah,yang ayah katakan semuanya benar,Paman Kefin adalah seorang bajingan,Aku saja tadi melihatnya ia ingin bercinta di dalam mobil"

Teresa sedikit tersentak dengan ucapan Eric anaknya.Ia menatap Richard dengan tatapan tajam.Yang ditatap hanya tersenyum kikuk

--------

"Jika kau melakukan ini semua,keluarlah dari rumah ini aku tak sudi mempunyai anak sepertimu"bentak pria paruh baya dengan menunjuk-nunjuk wajah anaknya.Anaknya hanyalah tersenyum miring

"Whay?"

"Cassin kau mempermalukan kami,pria yang kami jodohkan kepadamu,dia adalah bilioner muda.Apa kurangnya dia ,dia tampan dia juga tak kalah seperti Kefin apa maumu"bentak Bram

"Kuperingatkan kepadamu pak tua!,aku tak mencintainya dan aku juga tak ingin nikah muda,aku tau kau menikahkan ku dengannya agar kau dapat mendapatkan hartanya bukan? Oh no dan aku yang akan dicap menjadi wanita pengeruk harta?"Ucap Cassin lalu meninggalkan kedua orang tuanya menaiki tangga.Beberapa menit kemudian ia keluar dari kamarnya

"Cassin jika kau tidak ingin memenuhi permintaan ayamu sebaik kau angk-"

"Like this?"tanya Cassin dengan mengangkat kopernya.Orang tuanya tercengang dengan perilaku Cassin.Ia lalu meninggalkan rumah tanpa berpamitan sekalipun

------

Suara dentuman musik terdengar keras nan bising apalagi ditambah perpaduan aroma rokok dan alkohol sangat menganggu pernafasan bagi yang tidak terbiasa

"One glas tequila please"Bartender itupun memberikannya.Sedangkan wanita itu masih dengan puntung rokoknya

Back.Kembali sudah masa lalunya yang kelam,ini caranya melupakan sejenak masalah hidupnya.Ia tau ia sedang masuk di rumah iblis,ia juga tau pastinya banyak dosa yang ditanggung.

"Cassin kau juga ada disini?"tanya wanita tiba-tiba dengan duduk di samping Cassin

"Oh hai Karin,kau sendiri?kemana kembaranmu?"

"Ah dia tidak mau ikut,ia sibuk berkencan dengan pasangannya dan sekarang mereka sedang dinner"ucapnya dengan sedikit manyu

"It's Ok"ucap Cassin dengan kekehannya

"Dan kau?kenapa kau ada disini"

"Me?,aku sibuk mencari apartemen aku tidak tau apalagi sekarang sudah larut"

"Kau lupa dengan sahabatmu ini,ayahku mempunyai apartemen dan kenapa kau tidak menyewanya?"

"Astaga,aku lupa baiklah aku ingin apartemen itu apakah keberatan?"

"Tidak sama sekali,apalagi ayahku sangat mengenalmu kau anak yang berprestasi dia menyukaimu,mungkin harganya juga bisa diturunkan bahkan gratis"ucap Karin dengan kekehannya

"Sudahlah jangan banyak bercanda ayo"ajak Cassin

Jerk the Boss [ROMANCE#1]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang