.
.
.Aku tidak perlu memaksakan hatiku untuk berhenti menyimpan kasih untukmu, karena hatiku jauh lebih tahu dibanding diriku kapan ia akan mundur dan berhenti merajut benang cinta untukmu. Semuanya terasa berat dan melelahkan, tapi waktu yg berjalan terasa sangat cepat, aku bahkan tidak menyadari kapan tepatnya hatiku telah mengerti tentang ketidakmampuannya untuk menggapai hatimu. Tanpa sadar semuanya memudar dan perasaan itu terlihat samar-samar, tidak sejelas saat pertama kali aku menyadarinya. Jadi, akhirnya aku berhasil?
21 Februari.
.
.
.
KAMU SEDANG MEMBACA
STORIETTE
Short StoryWaktu ketat. Tak ada jeda tuk berhenti sejenak. Waktumu terlalu berharga tuk singgah dan melihatku. Namun, hei. Ku tak memintamu tuk menetap, tidak juga tuk bermalam di sini. Ku hanya memintamu tuk melihat, tuk mengamati, tuk meneliti. Mencermati se...