Ketika aku berada di semester 1 kelas 3, nilaiku sangat menurun dari kelas 1, karna sekarang posisi dudukku berada di barisan belakang.
Jadi, waktu guru menerangkan aku tidak terlalu fokus karna memang sudah hukum alam kalau di belakang itu banyak setan-setannya.
Oh ya, waktu SMA aku ngambil jurusan IPS, sebenarnya sih mau ngambil IPA, tapi aku tidak suka kimia dan fisika. Karna yang aku suka dari IPA cuma matematika saja.
Wajar sih kalau aku sangat menyukai matematika karna ayahku sangat ahli dalam matematika.
Dari sd sampai sekarang aku tetap terus menyukai matematika, selain pelajaran enak, guru yang mengajari pun sangat bersahabat.
🔒🔒🔒
"Selamat pagi anak-anak" Sapa wali kelas kami yang bernama buk Pharsa.
Dia mengajarkan pelajaran sejarah, ya hampir sama sih seperti wajahnya yang sangat bersejarah.
Kami sudah mengenalnya karna sejak kelas 1, dialah guru sejarah kami.
"Baiklah, sekarang kita akan mulai pelajaran kita. Ketua kelas, siapkan."
"Berdiri, bersiap, kepada ibu guru, hormat grak."
"Tegak grak."
Ketua kelas kami namanya Akai. Anehkan namanya? Sama lah seperti orangnya yang aneh, tapi aku cukup dekat dengannya.
Di kelas kami ada 2 pasangan yang sudah berpacaran sejak kelas 1. Pastinya kelas 1 SMA lah ya, masak kelas 1 SD.
Pasangan pertama itu si Akai sang ketua kelas dengan kekasihnya yang bernama Karrie.
Yang kedua itu itu si Layla sang bendahara dan kekasihnya yang bernama Zilong.
Oke, aku sudah memperkenalkan mereka sedikit demi sedikit karna mereka akan menemani cerita-ceritaku yang berikutnya.
Oh ya, jangan lupakan bahwa namaku Ruby. Siapa tau kalian jadi lupa namaku karna terlalu banyak nama disini 😂
Penasaran gimana kisah Ruby di kelas 3? Silahkan ditunggu part selanjutnya ya 😊
Boleh lah agak-agak di vote sedikit atau di comment biar tau masukan untuk part berikutnya 😉
Thank You 😘😍
KAMU SEDANG MEMBACA
Three Years Ago (Selesai)
Ficção AdolescenteYang lalu biarlah berlalu. Jika itu menyakitkan, lupakanlah, tetapi jika itu menyenangkan, maka kenanglah. Aku tidak mungkin bisa sampai seperti saat ini tanpa pelajaran di masa laluku. Ketika aku berada di masa itu, aku sangat mengabaikan pelajara...