Waktu kini menunjukkan pukul 01:30 dini hari. Eunbi tengah terduduk lesu dibalik mejanya. Maklum, dokter itu baru selesai melakukan operasi besar 15 menit yang lalu.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Anda sudah bekerja keras, dokter Hwang" ucap seorang dokter pada Eunbi yang kini berada di depannya
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Eunbi menoleh dan tersenyum "Ah, terimakasih dokter Moon"
Moon Bin duduk di kursi yang ada di sebelah kursi Eunbi
"dokter Moon! Gawat, ada pasien baru di UGD. Anda diminta dokter Kim untuk menjadi asistennya" seorang perawat tiba-tiba masuk ke ruang dokter
"Ampun deh, baru juga duduk" celetuk Moon Bin. Eunbi hanya tersenyum dan menyuruh Moon Bin bergegas
Selepas Moon Bin pergi, Eunbi berbincang sebentar dengan dokter magang asuhannya, dokter Bae Jinyoung
Baru saja Eunbi akan terlelap, panggilan darurat kembali datang dan mau tidak mau membuat Eunbi dan Jinyoung beranjak dari kursi mereka
💉💉💉
Eunbi berlari ke ruang UGD B, disana dia mendapati seorang pria berlumuran darah di dahinya dan seorang gadis kecil yang ada dalam gendongannya
"Dokter! Tolong selamatkan istri saya dokter tolong!" ujar pria tersebut berkali kali
Eunbi mengamati pria itu "Anda tenang dulu, bagaimana keadaannya suster?"
"Pasien itu harus dioperasi dok, ada pendarahan dalam"
Oke, Eunbi sepertinya memang tidak ditakdirkan untuk beristirahat dua hari ini. Bayangkan saja selama 48 jam dia hanya tidur 4 jam
Eunbi mengangguk lalu melangkahkan kaki menuju ruang operasi
Langkahnya terhenti dan ia menoleh pada Jinyoung "Dokter Bae, tolong tangani bapak itu. Dahinya harus dijahit. Aku berani jamin 5 menit lagi dia akan pingsan kalo tidak segera ditangani"
