"Five, Six, Seven and Eight and clap"
Suara sepatu yang menggesek lantai menciptakan bunyi decitan yang keras. 9 orang pemuda tengah berusaha mengikuti gerakan dari sang instruktur tari yang ada di depannya
"Oke, sekarang kalian coba sendiri tanpa liat saya" ujar sang instruktur lalu ia berbalik dan menghadap 9 pemuda tersebut
"Five six seven eight" semuanya berusaha menarikan apa yang baru saja mereka pelajari, namun ada satu orang yang tidak bisa mengikuti arahan
"Kim Hyojin!"
Sang instruktur tersebut meneriakan nama seorang pemuda yang didapatinya menari tidak sesuai tempo
"Ini sudah keberapa kalinya, hah?"
Hyojin mencibir atas bentakan gurunya "Saem, sante aja kali baru juga salah 3 kali"
Dan tentu saja sebuah cubitan manis mendarat di pinggang Hyojin secara tiba-tiba
"Atittude begini mau jadi idol? Aigoo...."
"Ah sakit eom- Hwang saem!"
Setelahnya, mereka mencoba menarikan kembali tapi kali ini justru hampir semuanya melakukan kesalahan
Instruktur mereka akhirnya menghentikan sesi latihan
"Pusing saya lama-lama kalo kalian gini terus" celetuk sang instruktur
Tiba-tiba pintu ruang latihan terbuka dan menampakan seorang pria umur 40an dengan setelan jas rapi membawa dua kantong plastik berisi makanan
"Kayaknya kalian kecapean deh makanya jadi ga konsen gitu"
"Oh-" para trainee yang sedang duduk itu tiba tiba berdiri dan membungkukan badan
"Annyeonghaseyo PD-nim!" sapa mereka kompak
Sapaan para trainee dibalas senyum oleh pria tersebut kemudian sembari mengangkat tinggi kantong plastik tersebut, pria itu berbicara "Ayo kita makan dulu, bolehkan Hwang Sinb sonsaengnim?"
Sedangkan sang instruktur yang melihat hanya berkacak pinggang lalu tersenyum simpul saat matanya berpapasan dengan atasannya itu "Baiklah, kita istirahat dulu"
ㅡㅡㅡ
"PD-nim, jangan terlalu sering traktir mereka. Nanti ngelunjak" ucap Sinb
"Engga lah, Hwang Saem. Baru sekali ini, ya kan?" semua trainee mengangguk mantap
"Ngeliat burger jadi inget jokes receh nih, mau denger ga?"
Sinb menepuk jidatnya, dia sudah sangat hafal dengan jokes soal burger. Lalu wanita itu menatap Hyojin yang hanya tersenyum garing karena dia juga tau soal jokes itu
"Kalian tau ga apa warna burger?" mereka semua terlihat kebingungan, kecuali Sinb dan Hyojin tentunya
"Jawabannya adalah burgundy" Kim PD-nim tertawa atas jokes yang dibuat sendiri
'Sabar Kim Hyojin sabar ga boleh julid ke ayah sendiri' ucap Hyojin dalam hati
ㅡㅡㅡ
Sinb sudah selesai mengajar di kelas, sekarng dia berdiri di atas gedung sambil melihat mentari yang perlahan terbenam
"Kim Eunbi" Sinb menoleh karena seseorang memanggilnya
