school: death every month "18"

12

Setelah dari toko paman Dav Asrah mengandarai mobilnya yg kembali berwarna putih bahkan scrab, ikat rambut dan jaketnya sudah ia lepas tujuanya kali ini adalah salah satu hotel berbintang lima di jakarta

Setelah 30 menit perjalan iapun sampai dan sudah memarkir mobilnya,Asrah turun dari mobilnya dan berjalan masuk ke hotel kemudian memasuki lift yg membawanya ke lantai 19

Sekarang Asrah sudah sampai di lantai 19 dan saat ini ia sudah berdiri di depan salah satu pintu kamar hotel

Tok...tok...

Tak lama saat Asrah mengetuk pintu itu, pintunya pun terbuka menampakkan gadis yg menggunakan dress rumahan selutut berwarna hijau.

"apa aku masih tidur hingga bermimpi Ice Queen menemui ku"gumam gadis muda itu

Tiba² asrah menjitak kepala Lisa adiknya, Saat mendengar gummam lisa

"sakit!, berarti bukan mimpi"kata lisa sambil mengelus bekas jitakkan kakaknya itu

"kau tidak persilahkan aku masuk"

"tidak,saat aku mengunjungi mu kau juga tidak mempersilahkan aku masuk ke apartement mu padahal aku sangat capek"

"baiklah, aku pulang"kata Asrah singkat lalu melangka meninggalkan pintu kamar lisa baru dua langkah ia berbalik dan berkata "Lisa, mommy will call you and she will ask about the money you spend on things that are not useful" setelah mengatakan itu Asrah pun kembali melangkahkan kakinya meninggalkan adiknya yg diam mencerna perkataanya

Hingga kemudian Lisa berlari mengejar Asrah yg sudah memasuki lift yg sudah tertutup rapat

"oh my god kenapa harus ada lift"karna tidak mau menunggu lama iapun berlari menuruni tangga sampai ke lantai sepulu denga nafas yg sedikit terganggu karna kelelahan saat pintu lift di hadapnya terbuka ia langsung masuk kedalam lift dimana Asrah juga ada di dalamnya

"kau lewat tangga"tanya Asrah

"tidak aku terbang tadi"

"ada apa kenapa kau mengejar ku" kata Asrah mengabaikan perkataan Lisa

"kakak ku sayang jangan beritahu mommy ya"kata lisa dengan wajah memelas

"baiklah tapi ada syaratnya "

Kemudian Asrah terdiam dan berjalan menuju kafe saat sampai di kafe dan duduk di salah satu meja di kafe

"baiklah tapi jangan sampai merugikan ku terlalu banyak"

"tidak akan murugikan mu justru ini akan menguntangkan mu"

"maksudnya"

"mau mengulang hal yg terjadi di korea adik kecil?"tanya Asrah masih dengan wajah dinginya

"wajah dan ucapan mu tidak sesuai my sister, di korea? "kata Lisa bingung kemudian tersenyum"benarkah?"katanya bersemangat

"ya, asalkah kali ini jangan sampai ada kesalahan jika ada kesalahan siap²lah menanggung akibatnya"ancam Asrah

" oke"

#anggap pembicaraan mereka berdua di kafe pake bahasa korea yah, jadi orang lain tidak tahu pembicaraan mereka.

*****

Setelah berbicara dengan Lisa Asrah pulang ke apartementnya dan langsun menjatukan dirinya ke ranjang saat sudah sampai di kamarnya

"sebenarnya apa yg terjadi di sekolah itu,apa alasan "18" selalu membunuh dan Aluna, kenapa dia bunuh diri,ini benar² rumit "

"besok akan memjadi hari yg melelahkan semoga gadis itu tidak mengacaukan semuanya"

# maaf ya minggu lalu saya tidak up soalnya ada kegiatan di sekolah sebagai gantinya minggu ini saya up dua kali

#soal bahasa yg di kuasai lisa dan Asrah

Asrah itu menguasai hampir semua bahasa kalau Lisa dia hanya menguasai 5 bahasa yaitu bahasa inggris, korea, indonesia, jepang,dan bahasa yunani. Jadi maklumi saja kalau bahasa mereka berubah² ya.