Twenty One

31.1K 2.9K 1.4K
                                    

Hello! Karena aku lagi seneng banget ff ini dapet peringkat no. 1 (lagi) kategori jaeyong,  jadi aku memutuskan untuk update cepet. Hohoho

Terima kasih buat kalian semua yang vote dan komen.
Aku sayang kalian ❤❤❤

















Happy Reading!



















"Ah, Akhirnya kita bertemu lagi ya, Taenie?"












H Y P E R








Taeyong terkejut saat Chaeyeon memanggilnya dengan nama wanitanya. Taeyong bingung, darimana wanita itu tahu namanya!?

Namun Taeyong pintar menutupi itu semua. Dipandangnya Chaeyeon dengan senyum remehnya. "Taenie? Apa kau sedang amnesia hingga lupa dengan namaku?"

Chaeyeon tersenyum miring. "Tidak. Aku tahu semuanya, Taeyong oppa. Termasukㅡ" Chaeyeon mendekatkan bibirnya pada telinga Taeyong. "Hubungan terlarangmu dengan Jaehyun."

Tanpa sadar Taeyong menggertakkan giginya. Apalagi saat ia mendapati senyuman wanita itu yang menurutnya sangat menyeramkan. Taeyong tahu, ini adalah bencana.

"Lalu, apa yang ingin kau lakukan?"

Chaeyeon menyunggingkan senyuman miringnya. "Aku? Menurutmu apa yang akan kulakukan dengan melihat ini semua?"

Sudah tahu hubungan terlarangnya, sudah tahu rumahnya, dan yang lebih parah adalah sudah tahu ibunya. Taeyong sudah tahu apa yang akan terjadi, namun ia tak akan membiarkan wanita itu menghancurkan semuanya. Ia tak ingin Jaehyun terkena masalah hanya karena wanita itu.

Taeyong mendecih. Menaruh air mineralnya kembali ke kulkas dan meninggalkan wanita itu.

"Terserah apa yang akan kau lakukan. Menurutmu, ibuku akan mempercayai dirimu?" Taeyong menatap datar wajah Chaeyeon yang juga sedang menahan amarah.

"Ku pastikan ibumu akan mempercayaiku karena aku telah memiliki bukti." Chaeyeon tersenyum manis. Tubuhnya mendekat kearah Taeyong dan memperlihatkan ponselnya yang menampilkan adegan saat Taeyong dan Jaehyun berciuman.

Taeyong menggertakkan giginya. Ia ingin mengumpati gadis didepannya namun tertahan saat ibunya masuk ke dapur tempat mereka berada.

"Hey, mengapa kalian lama sekali?"

Chaeyeon tersenyum tipis. Sementara Taeyong kini sedang menahan amarahnya. Ia harus menjauh dari wanita gila disebelahnya, dan harus memberitahu Jaehyun dengan segera.

"Ibu, wanita ini adalah sasaeng. Tolong jangan sembarangan untuk menerima orang yang tidak ibu kenal."

Ibu Taeyong menatap bingung anaknya, kemudian menatap Chaeyeon yang juga sedang menatap Taeyong.

"Apa maksudmu, nak?"

Taeyong tersenyum tipis. "Wanita ini, sangat menyukai Jaehyun hingga membuat Jaehyun tidak nyaman. Jadi ku sarankan sebelum Jaehyun pulang dan mengamuk, lebih baik ibu menyuruh wanita itu pulang."

Ibunya hendak membela Chaeyeon namun Taeyong langsung menyelanya. "Ibu tidak ingat bagaimana seramnya Jaehyun saat mengamuk? Jadi kusarankan, sebelum rumah ini berantakan karena ulah Jaehyun, lebih baik wanita itu segera pergi dari sini."

Hyper [JAEYONG]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang