Holding | Park Chanyeol

2.3K 230 3
                                    

03:00 PM

Kamu baru saja menyelesaikan kelas terakhir kuliah mu hari ini.

Kamu sibuk merapikan semua alat tulis dan memasukanya ke dalam tas mu.

Sedari tadi, kamu tidak fokus pada kuliah mu dan hanya memikirkan seseorang yang hari ini tidak masuk kelas.

Dia adalah Park Chanyeol.
Kekasih mu.

Kamu sedikit jengkel karena Chanyeol tidak mengabari mu sejak tadi pagi. Tapi dia mengabari ketua kelas bahwa hari ini dia tidak bisa masuk.

Kamu mengambil Handphone mu dan menekan tombol angka satu yang langsung terhubung dengan nomor telepon Chanyeol.

Kamu berjalan meninggalkan kelas dengan sebelah tangan yang sibuk memegangi handphone mu sambil merasa cemas.

"Ya! Harusnya dia mengabari ku. Ish bikin cemas saja." Rancau mu kesal.

Tak lama sambungan teleponmu terhubung.

"Halo?"

Kamu mendengar suara parau Chanyeol yang membuat mu menghentikan langkah mu tiba-tiba.

"Halo?" Tanyanya lagi.

Entah kenapa, mendengar suara nya saat ini membuat mu semakin khawatir. Takut Chanyeol kenapa-kenapa.

"Bby ?" Panggil Chanyeol yang langsung membuyarkan lamunan mu.

"Kamu kenapa ga masuk ?" Tanya mu to the poin.

"Hehe" Chanyeol hanya terkekeh, mengabaikan pertanyaan mu.

"Di tanya malah ketawa." Ucap mu geram.

"Ga enak badan bby." Jawab Chanyeol akhirnya.

Kamu menghembuskan nafasmu berat. Ternyata firasat mu benar, dia pasti sedang sakit.

Tapi kenapa dia tidak mengabari mu ?

"Trus kenapa ga ngabarin aku hah ?" Tanya mu dengan nada ketus.

"Bukannya gamau ngabarin bby, hari ini kan UTS hari terakhir. Jadi aku gamau kamu malah khawatir sama aku. Makanya aku cuma izin ke ketua kelas tadi."

"Harusnya kamu ngabarin aku dulu. Kalau kaya gini sama aja kamu bikin khawatir aku bby."

"Maaf." Ucap Chanyeol lemah.

Seperti nya dia benar-benar sakit. Terdengar jelas dari suara paraunya.

"Yaudah." Balas mu singkat, lalu langsung memutuskan sambungan telepon mu.

Kamu memang kesal, tapi rasa khawatir mu jauh lebih besar dari rasa kesal mu.

Jadi kamu memutuskan untuk pergi menjenguknya.

•••

K

amu mengetuk pintu rumah Chanyeol dan sang empunya membukakan pintu rumahnya kaget.

"Loh kok kamu kesini bby ?" Tanya Chanyeol heran.

"Ga boleh ?" Balas mu ketus.

"Bukan gituuu. Ih yaudah ayo masuk."

Kamu melangkahkan kaki mu masuk kedalam rumah Chanyeol yang sepertinya sedang tidak ada orang.

Kamu menghentikan langkah mu tiba-tiba, lalu berbalik ke arah Chanyeol yang menatap mu bingung.

Kamu meletakkan punggung tangan mu ke arah kening Chanyeol, dan rasanya seperti terbakar.

Chanyeol hanya melihat mu dengan tatapan sendunya tanpa berbicara apapun. Wajah lelahnya semuanya terlihat jelas di mata mu.

Imagine With YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang