Hari ini kamu pergi ke rumah pacarmu untuk belajar bersama. karena pekan depan sudah memasuki pekan ulangan yang pastinya akan menjadi hari-hari yang sulit, jadi kamu memutuskan untuk belajar bersama. Sekaligus membantu agar pacarmu juga bisa mendapatkan nilai yang bagus.
Kamu sudah siap dengan tas ransel, kaos putih, dan celana jeans hitam, jangan lupa coat karena hari ini angin berhembus kencang karena sudah memasuki musim semi.
Kamu mengeratkan coat mu sambil berjalan perlahan menuju sebuah rumah yang hanya berjarak 1 kilo meter dari rumah mu.
Oh iya, kenapa hari ini kamu yang menemuinya ? Tentu saja karena anak itu pasti tidak akan mau kalau di suruh belajar. Jadi kamu memutuskan untuk memaksanya hari ini !
Kamu menekan bel yang ada di depan gerbang rumah pacarmu, tak lama seorang wanita paruh baya membukakan gerbangnya untuk mu.
Iya, dia adalah ny. Park (ibu dari pacarmu)
Mengetahui bahwa ibunya yang membukakan gerbang kamu langsung membungkuk sopan dan menyapanya.
"Halo tante~" sapa mu sopan.
Wanita itu terlihat kaget, lalu tersenyum ramah kepadamu. "Oh ahra ? Ayo masuk dulu." Ucapnya dan mempersilahkan kamu masuk kedalam rumah.
"Anak itu masih diatas loh, masih tidur dia. Nanti tante bangunin, kamu tunggu di sini dulu ya." katanya lagi sambil mempersilahkan mu duduk di sofa ruang tamunya.
Kamu mengangguk mengiyakan, lalu Ny. Park naik ke lantai dua dimana kamar pacarmu berada.
Kamu menatap jam yang sudah menujukan pukul 10.00.
Ck, dasar kebo.
Cibir mu dalam hati.
Tak lama Ny. Park datang diikuti satu laki-laki berusia sama sepertimu mengekor di belakangnya dengan mata yang masih sulit untuk membuka. Dia berjalan malas menuruni tangga dan menguap sambil menggosok-gosok matanya pelan.
Ny. Park menahan tawa melihat ekspresi anak satu-satunya yang terlihat sangat menggemaskan seperti bayi yang baru bangun tidur.
Kamu juga menahan senyummu melihat bayi besar baru bangun tidur.
"Mah siapa si yang pagi-pagi kerumah ? masih ngantuk tauuu, suruh pulang aja si." Rengeknya.
Pasti Ny. Park tidak memberitahu siapa yang datang menemuinya.
Ny. Park menatapmu memberikan isyarat untuk segera berbicara.
"Ekhem . . ." deham mu.
"Jadi aku pulang aja nih ?. Yaudah deh." Kata mu dengan nada yang dibuat kecewa.
Jisung yang mengenali suaramu langsung membuka matanya walaupun masih terasa berat. Dia langsung kaget melihatmu ada di depannya dengan gelagat ingin meninggalkan tempatmu.
Jisung menggosok-gosokan matanya kencang seakan-akan ingin memastikan bahwa apa yang dia pikirkan itu tidak salah.
Takut masih ngerasa lagi mimpi.
Jisung mengedip-ngedipkan matanya beberapa kali untuk memperjelas penglihatannya, setelah apa yang dia lihat sudah jelas dan merasa benar.
Jisung baru bersuara, "Eh ?? Ahra ??" Tanyanya bingung.
"Bukan! ryujin itzy." Jawabmu ketus.
Jisung menatap mu, lalu menatap ibunya dengan tatapan kesal.
Ny. Park hanya cekikikan di dapur setelah berhasil mengerjai anaknya.
"Mah kenapa gabilang klo ada ahra sihh, ah mana masih ilerann."
"Bby bentar aku cuci muka duluuuuu" ucapnya lalu kabur naik ke lantai atas dan meninggalkan mu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Imagine With You
Short Storykumpulan shortstory tentang kamu dan para cogan pilihan. produce 101 - WannaOne - EXO -BTS - JBJ - Stray Kids - NCT ⚠ HALU GARIS KERAS! ⚠ KEJU. ⚠ g&t. ⚠ etc. "Writer based on mood."