4💦

44 10 4
                                    

"Jangan meremehkan orang yang diam. Dan jangan terlalu percaya orang yang pandai berbicara."
~Dari Raka untuk semua orang yang menilai manusia dengan satu sisi.

***

Hari ini adalah dilaksanakannya anniversarry SMA Bhakti Mulia. Anggota osis sudah stay di sekolah,karena mereka takut jika acara ini tidak sesuai dengan rencana.
Mereka bingung mencari Rizky,soalnya Rizky orang yang penting untuk mensukseskan acara ini. Kanaya sudah menelpon Vero,dia mengabari Vero bahwa Rizky belum sampai di sekolah. Vero langsung menghubungi Rizky,tetapi tidak dijawab oleh Rizky. Karena merasa ada yang tidak beres,dia langsung ke rumah Rizky. Dia terkejut dengan keadaan Rizky saat ini. Setau mereka,mereka belum pernah mengikuti tawuran dan lainnya. Mereka menghindari apapun yang menimbulkan perkelahian. Vero dengan cepat menghubungi Raka dan Billy.
"Ka,ke rumah Rizky sekarang!" Tegas Vero
"Emangnya ada apaan?" Tanya Raka
Vero langsung menutup begitu saja. Tanpa menjawab pertanyaan dari Raka

"Tan.. tante?" Teriak Vero
Vero tidak menemukan mama Rizky dimanapun. Lalu dia dengan cepat menelpon mama Rizky.
"Hallo,tan?" Panggil Vero
"Iya,kenapa Vero?" Jawab mama Rizky
"Tante lagi dimana?" Tanya Vero
"Tante lagi ada urusan di luar kota Ver,ada apa vero? Apakah terjadi sesuatu sama Rizky?" Kata mama Rizky
"Iya tan,gak tau kenapa. Pas aku nyampe di rumah tante,aku menemukan Rizky dalam keadaan pingsan dan babak belur. Setahu aku,Rizky belum pernah melakukan yang dapat menimbulkan perkelahian." Jawab Vero
"Aduh,gimana ya? Kamu bawa dulu Rizky ke rumah sakit ya,tante langsung pulang sekarang. Nanti alamatnya share ke tante ya." Kata mama Rizky
"Iya tan." Jawab Vero

"Aduh,ni anak kenapa lagi?" Gumam Vero
Dia langsung membawa Rizky ke rumah sakit menggunakan mobil Rizky,karena Vero tidak mungkin membawa Rizky memakai motornya.

***

"Kanaya,kenapa Rizky belum juga datang?" Tanya kepala sekolah
"Saya juga tidak tahu pak,mungkin ada kendala sedikit." Jawab Kanaya
"Yasudah,mulai saja acaranya. Saya akan menyewa group band foutytwenty." Kata Kepala sekolah.
Kanaya menganggukkan kepalanya.

Acarapun sudah selesai,dan tidak ada tanda tanda kedatangan empat sekawan itu. Kanaya menghembuskan nafasnya berat,pasti ada sesuatu yang menimpa salah satu empat sekawan itu. Dia dengan cepat menelpon Vero.

"Hallo,ver. Apa ada masalah?" Tanya Kanaya to the point
"Iya,Rizky dibawa ke rumah sakit. Kamu kesini aja ya." Jawab Vero dan langsung menutup telponnya.

"Kanaya!" Panggil Prita
Kanaya pun menoleh
"Mau kemana?" Tanya Prita
"Gue mau ke rumah sakit,Vero ngabarin kalo Rizky masuk rumah sakit." Jawab Kanaya
"Yaudah gue ikut yaaa! Bentar gue bawa tas sama mau ngajak Kaila dulu." Kata Prita
Kanaya hanya mengangguk.

10 menit kemudian

Kanaya,Prita dan Kaila pun meninggalkan sekolah. Dan untung saja acara intinya sudah selesai.
"Kenapa ngajak gue?" Tanya Kaila
"Udah deh Kai,ikut aja napa." Jawab Prita
Kanaya dan Kaila memang belum sempat berkenalan. Karena mereka baru saja bertemu,Kanaya selalu sibuk untuk organisasi Osisnya.
Kaila hanya mengangguk.

Setelah sampai di rumah sakit.
"Ayo masuk!" Seru Kanaya
Prita dan Kaila hanya mengekor Kanaya.
Dan mereka menemukan Vero,Raka,dan Billy di depan UGD.
Kanaya langsung menghampiri Vero.
"Kenapa bisa terjadi?" Taya Kanaya
"Gak tau aku juga,tadi pas aku ke rumahnya Rizky. Aku nemuin dia udah gak sadar terus babak belur." Jawab Vero
Billy mengepalkan tangannya,dia begitu emosi.
Siapapun yang udah buat Rizky kayak gini,atau mengusik orang orang terdekat gue. Gue gak akan segan segan buat menghukum dia! Bathin Billy

Raka dengan cepat menenangkan Billy,karena memang Billy mudah emosi jika itu menyangkut orang orang terdekatnya.
Dan tidak lama,dokter keluar dari ruang UGD,
"Keluarga Rizky." Panggil dokter
"Saya temannya dok,ibunya sedang ada urusan. Sebentar lagi sampai disini." Ucap Raka
"Rizky tidak papa,dia juga sudah siuman. Dan hari ini boleh pulang." Kata dokter
Merekapun hanya mengangguk.
Dokter meninggalkan mereka.
Dan mereka harus menanyakan apa yang sebenarnya terjadi pada Rizky.

"Lo gak papa?" Tanya Raka
"Gue baik baik aja." Jawab Rizky
"Sebenarnya ada apa?" Tanya Billy
"Gak." Jawab Rizky
"Jangan bohong Ky,kita disini teman lo. Lo anggap kita apa sih?" Kata Billy
Rizky menghelas nafasnya berat.

Flashback on~
Setelah pulang dari panti asuhan,Rizky menerima telpon dari Saga. Dia mengajak Rizky untuk fight di Ring. Rizky berpikir sejenak. Setelah itu dia menerima tawaran dari Saga,karena ada juga uangnya. Dan Rizky pikir ia akan baik baik saja. Tetapi Rizky dijebak oleh Saga.
Dan dia kembali ke rumah dengan keadaan yang seperti itu.

Flashback off~

Billy menggeram. Dia tidak terima
"Gue kasih pelajaran sekarang juga." Kata Billy
"Jangan,kita ikuti aja permainannya." Cegah Rizky
"Lo tuh kenapa sih Ky? Si Saga itu udah nyelakain lo,sampai lo babak belur kayak gini." Kata Billy
Rizky hanya tersenyum dan menggelengkan kepalanya
"Udah,daripada sibuk untuk balas dendam. Mending ngumpul di rumah gue,gue pengen pulang nih." Ajak Rizky
Billy menghelas nafasnya berat. Rizky selalu saja seperti itu. Akhirnya merekapun mengangguk dan membantu Rizky untuk berjalan. Rizky terkekeh melihat Billy yang seperti itu.
"Ngapain lo senyum onta?" Tanya Billy
"Gak,cuma lucu aja." Jawab Rizky

Setelah mereka keluar dari ruang tersebut. Rizky terlonjak kaget melihat Kaila,Kanaya,dan Prita.
"Biaya administrasi udah dibayar sama Kaila." Kata Kanaya
"Oh,thanks. Nanti gue ganti." Kata Rizky pada Kaila
Kaila hanya mengangguk.
Kaila sudah mengetahui kalau Rizky sebenarnya tidak secuek,dan sedingin seperti yang orang katakan. Hangat kepada orang orang terdekatnya.

Tapi itu juga kadang kadang.

"Yaudah,kita ke rumah Rizky aja. Cewe cewe mau pada ikut engga?" Tanya Vero
"Gue engga deh kayaknya." Jawab Kaila
"Yah kenapa Kai?" Tanya Kanaya
"Gue belum ngasih tau mama,takutnya nanti khawatir. Tadi gue mau ngabarin nyokap gue,tapi hp gue lowbat." Jawab Kaila
"Nyokap lo udah WA gue. Katanya lo pulang bareng sama gue." Kata Raka
"Yaudah,gue boleh minjem hp lo ga?" Tanya Kaila
Rizky terlebih dahulu menyodorkan hp nya. Seketika teman temannya pun melongo atas apa yang dilakukan oleh Rizky. Raka tersenyum penuh arti.
Dan Kaila langsung mengambil hp Rizky.
"Gue pinjem bentar." Kata Kaila
Rizky hanya mengangguk.
"Wess wesss wesss ternyata Rizky engga belok." Ceplos Billy
"Apaan sih,lebay banget. Gitu doang." Jawab Rizky sambil mengidikkan bahunya
Setelah Kaila kembali. Mereka bergegas ke mobil masing masing.

Setelah sampai di rumah Rizky,Rizky berpamitan untuk mengganti pakaiannya dan mandi. Mereka menunggu Rizky sambil ada yang membaca novel,main PS,dan ada juga yang menonton tv.

"Sorry lama." Kata Rizky
Melihat Kaila yang duduk sendiri sambil membaca novel,Rizky duduk disamping Kaila. Rizky memperhatikan Kaila. Tanpa Rizky sadari,Raka yang melihat itupun mengabadikan moment tersebut. Seketika tawa mereka pecah.

"Ka,ayo pulang. Gue gerah nih." Ajak Kaila
"Bentar elah nanggung." Jawab Raka
"Ayo Raka." Rengek Kaila
Rizky langsung menarik lengan Kaila.
"Ayo pulang sama gue." Kata Rizky
Kaila hanya mengangguk.
"Uhuk uhuk.. Gak salah nih Ky?" Tanya Vero
Rizky hanya mengidikkan bahunya. Dan bergegas meninggalkan mereka,jika Rizky terus ada disana. Rizky akan habis mendapatkan celoteh yang tidak penting dari teman temannya.
Mereka terkekeh melihat itu.

***

Haii hai haiiii...
Jangan lupa Vote and comment!!
Salam kenalll:))

Q & R (On Going)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang