6💦

39 11 3
                                    

"Lo tau apa yang lebih indah dari pelangi? Yaitu melihat lo tertawa lepas tanpa beban." -Rizky Oktavian

***

Setelah lama menunggu jam pelajaran selesai akhirnya bel pun berdering. Pertanda jam pelajaran selesai,semua siswa berhamburan untuk pulang ke rumah masing masing. Di kelas Ipa4 juga hanya tersisa sebagian.
"Kai,lo mau pulang sama siapa?" Tanya Kanaya
"Gak tau,kayaknya sama nyokap. Atau sama tuh curut." Jawab Kaila sambil melihat ke arah Raka
"Oh ya udah,gue duluan ya sama Vero." Kata Kanaya. Kaila menganggukkan kepalanya.
Billy mencoba mendekati Prita. Tapi telat,Prita sudah dijemput oleh supirnya. Billy mendengus sebal,karena selalu ada halangan untuk Billy mendekati Prita.
Yaa memang sebenarnya Billy mencintai Prita. Dari kelas 10,tapi Prita tidak pernah menyadari dan melihat keberadaan Billy.
Tapi Billy juga tidak menunjukkan tanda tanda bahwa ia mencintai Prita. Ia tutup rapat rapat perasaannya. Agar tidak ada yang tahu tentang perasaan Billy.

Kaila menelpon mamanya terlebih dahulu. Untuk menanyakan bahwa dia akan dijemput atau tidak. Ternyata mama Kaila sudah didepan gerbang. Kaila berpamitan. Tetapi langkahnya terhenti saat pergelangan tangannya dipegang. Ia terlonjak karena Rizkylah yang menahannya.
"Ada apa Ky?" Tanya Kaila
"Jangan pernah menangis." Kata Rizky dengan polos. Kaila terkekeh mendengar jawaban Rizky.
"Apaan sih lo,udah ah gue mau ke depan. Nyokap udah disana." Kata Kaila
"Nanti malam jalan. Nanti gue jemput." Tegas Rizky. Kaila mengangguk.
Billy dan Raka mengulum senyumnya. Karena Rizky sudah melupakan kejadian itu. Dan Rizky sudah pulih.
Rizky mengikuti Kaila dari belakang,ia hanya memastikan bahwa Kaila selamat.
Raka menggeleng melihat Rizky yang seperti itu. Karena,Rizky terlihat sangat tertarik pada Kaila. Tapi sayangnya,Kaila belum merespons atau belum menyadari dengan sikap Rizky.

"Ky,cafe." Ajak Billy
Rizky mengangguk. Dan berkata,"Hubungi Vero. Kita ada jadwal buat manggung di sana."
Billy mengangguk.
Setelah itu Rizky,Raka,dan Billy meninggalkan pekarangan sekolah dengan cepat. Karena mereka tidak mau terlambat.

Rizky sudah berganti pakaian dengan casual andalannya. Begitupun Raka dan Billy. Ia juga sudah siap.
Vero sudah stand by di depan menunggu mereka mengganti pakaian.
Setelah itu,mereka menaiki panggung untuk menghibur para pengunjung.
Tanpa mereka sadari,Kaila dan mamanya melihat ke arah mereka dan melihat dengan tatapan kagum.
Tetapi tidak lama setelah itu,Rizky menyadari Kaila juga ada disini,ditempat yang sama dengannya. Rizky tersenyum pada Kaila. Kaila juga tersenyum pada Rizky.

"Saya akan membawakan lagu,untuk seseorang yang saat ini telah berhasil merobohkan hati saya." Ucap Rizky.
Semua pengunjung bertanya siapa seseorang itu? Dan jika wanita,betapa beruntungnya wanita itu.

Dia hanya dia di duniaku
Dia hanya dia di mataku
Dunia terasa telah menghilang
Tanpa ada dia di hidupku

Sungguh sebuah tanya yang terindah
Bagaimana dia merengkuh sadarku
Tak perlu ku bermimpi yang indah
Karena ada dia di hidupku

Ku ingin dia yang sempurna
Untuk diriku yang biasa
Ku ingin hatinya, ku ingin cintanya
Ku ingin semua yang ada pada dirinya

Ku hanya manusia biasa
Tuhan bantu ku tuk berubah
Tuk miliki dia, tuk bahagiakannya
Tuk menjadi seorang yang sempurna untuk dia

Riuh tepuk tangan dari pengunjung. Dan tidak heran jika pengunjung di cafe tersebut bertambah banyak. Jawabannya karena empat sekawan itu bernyanyi. Begitu besar memang efek dari empat sekawan itu. Rizky melihat ke arah Kaila dan mengedipkan matanya. Kaila terkekeh melihat Rizky yang seperti itu.

Mamanya Kaila heboh melihat itu,"Kai,laki lo keren emang. Ga salah pilih lo nyari laki. Baru juga beberapa minggu lo disini. Eh udah ada yang nyantol."
Kaila memutarkan bola matanya dengan malas. Ia sudah memprediksi jika mamanya kan seperti itu. Satu kata dari Kaila untuk mamanya,Lebay.
"Ayo ma,pulang. Nanti papa nyariin mama." Ajak Kaila
"Bentar elah. Gue pengen foto bareng sama calon mantu. Terus gue mau update di ig gue." Kata mama Kaila
Kaila mendengus sebal mendengar ocehan mamanya yang begitu hmm sangat zaman now.

Rizky menghampiri Kaila dan mamanya. Betapa terkejutnya Kaila setelah dia tahu Rizky sudah ada duduk disisinya.
"Eh nama lo siapa? Terus nama ig lo apa?" Tanya Mama Kaila
Kaila membelalakkan matanya mendengar pertanyaan mamanya.
Rizky tersenyum dan menjawab,"Nama aku Rizky tan,aku jarang buka ig tan. Buka hp juga jarang. Hehe."
Mamanya Kaila menepuk jidat sambil mengatakan,"Ya Gusti. Yaudah deh ga papa. Tapi gue mau foto bareng dong sama lo. Biar bisa pamer dan update di ig."
Rizky menganggukkan kepalanya sambil tertawa mendengar ocehan mamanya Kaila yang menurutnya sangat lucu.
"Mamaa,jangan malu maluin dong." Ucap Kaila
"Yeee biarin,gak merugikan lo. Harusnya lo tuh bersyukur punyaa ibu kayak gue,udah baik cantik lagi." Jawab mamanya Kaila
Rizky semakin tertawa mendengar percakapan ibu dan anaknya itu.
Kaila mendelik sebal.
"Ky,ayo foto bareng. Keburu papanya Kaila nelpon." Ajak mamanya Kaila
Rizky mengangguk dan foto sama mamanya Kaila.
"Nah udah,Kai ayok pulang. Gue udah dapet foto bareng cogan." Ajak mamanya Kaila
Kaila hanya berdehem. Dan berpamitan pada Rizky.
Dan Rizky berbisik,"Jangan lupa nanti malam." Kaila mengangguk.

***

Kaila menunggu Rizky di kamarnya. Dia saat ini menggunakan dress yang panjang.
"Kai,ada Rizky nih mau ngajak lo jalan katanya." Teriak mamanya Kaila
Kaila segera turun dari kamarnya. Dan mengedarkan pandangannya mencari keberadaan Rizky. Dan ia melihat Rizky sedang menatap kearahnya. Dia tersenyum.

Lalu mereka berpamitan pada orang tua Kaila. Setelah sampai di tempat tujuan. Rizky memang tidak mengatakan bahwa disana sudah ada Kanaya,Vero,Prita,dan Billy. Raka tidak ikut,karena ia sedamg malas keluar katanya.

Kaila terkejut dengan keberadaan Kanaya dan Prita. Tapi ia dengan cepat bersikap seolah olah biasa saja.
"Eh pangeran sama tuan putri datang. Lama amat cuy." Ucap Billy
"Biasa menikmati perjalanannya dulu dong,prosesnya dulu. Baru nikmatin hasilnya." Jawab Rizky
Mereka terkekeh mendengar jawaban Rizky.
Mereka bercanda,dan mereka sangat menikmati makan malam itu.
Saat Rizky melihat Kaila yang sedang tertawa. Ketawa lo indah Kai,lebih indah dari pelangi. Buat gue gemes. Batin Rizky

Sudah jam 9 malam. Rizky mengajak Kaila untuk pulang. Karena Rizky tidak ingin kalau Kaila tidur larut malam dan itu akan menganggu kesehatannya.
Manis memang,itulah Rizky jika dia sudah tertarik pada seorang gadis.
Diperjalanan mereka sama sama terdiam. Lalu Rizky memecahkan keheningan,"Kai,gimana malam ini? Bahagia?"
Kaila menjawab,"Bahagia Ky,makasih ya."
"Jangan bilang makasih. Dan semoga lo akan selamanya seperti itu." Kata Rizky

Mereka akhirnya sampai di rumah Kaila. Rizky langsung berpamitan,karena sudah malam.

***

Yeayyy!!Maaf yaaa baru up lagii. Maaf sudah membuat kalian menunggu. Tapi jangan menunggu deng,sakit soalnya. Hmmbrrrr

Jangan lupa votes and commentt!!!!!!! Wajibbb!!!

Salam kenall:)

Q & R (On Going)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang