Happy Reading
Eunhyuk berjalan gontai menuju rumahnya. Tubuhnya terasa remuk karena hoobaenya ini telah berhasil mengerjainya habis-habisan.Dihari pertama dirinya masuk kesekolah barunya dia mendapatkan hadiah dari hoobaenya.
Sangat baik bukan hoobaenya mau memberikan hadiah dihari pertamanya. Tetapi saking baiknya Eunhyuk tidak mau lagi mendapatkan hadiah dari hoobaenya lagi.
Tubuhnya terasa sangat sakit dan hyungnya juga membuat tubuhnya bertambah sakit.
Bagaimana tidak, sudah satu jam lebih dirinya menunggu hyungnya tetapi hyungnya malah tidak menjemputnya. Hyungnya bilang kalau dia akan menjemputnya tetapi apa? Sudah satu jam lebih dia menunggu hyungnya didepan gerbang sekolah hingga kakinya pegal tetapi hyungnya malah belum menampakan batang hidungnya sedikitpun.
Eunhyuk sudah menelponnya berkali- kali tetapi telepon hyungnya tidak aktif. Buat apa ponsel canggih jika ponselnya saja selalu tidak aktif.
Eunhyuk telah sampai didepan pintu utama rumahnya. Kemudian Eunhyuk membuka pintu rumahnya.
Ceklek
Perlahan-lahan Eunhyuk masuk kedalam rumahnya. Eunhyuk kesal saat melihat hyungnya.
Diruang tamu ada hyungnya yang saat ini tengah sibuk dengan laptopnya. Sepertinya tengah mengerjakan sesuatu.
Sedangkan Siwon dia merasakan kehadiran seseorang langsung menolehkan pandangannya.
Siwon tersenyum hingga terlihat lesung pipinya yang membuatnya terlihat semakin tampan saat melihat dongsaengnya.
"Kau sudah pulang Hyuk?" tanya Siwon.
Bukannya menjawab, Eunhyuk malah memberikan tatapan pembunuh pada hyungnya.
Alis Siwon bartautan saat melihat dongsaengnya menatapnya seolah ingin membunuhnya saat ini juga.
Tanpa mengatakan apapun, Eunhyuk pergi menuju ke kamarnya meninggalkan Siwon yang masih kebingungan.
Ceklek
Setelah sampai didepan pintu kamarnya Eunhyuk langsung memutar knop pintu kamarnya.
Eunhyuk melempar asal tasnya dimeja belajar. Lalu Eunhyuk berjalan menuju ranjangnya, Eunhyuk langsung menghempaskan tubuhnya di kasur king size-nya tanpa mengganti seragamnya.
Eunhyuk memejamkan matanya saat rasa lelah menjalar ditubuhnya. Perlahan-lahan rasa kantuk menyerangnya. Eunhyuk akan pergi ke dunia mimpinya tetapi Eunhyuk merasakan ranjangnya bergoyang.
Eunhyuk membuka matanya lagi lalu menoleh kesamping. Ternyata ada Siwon yang kini ikut berbaring disebelahnya.
"Kenapa kau kesini hyung, minggir sana!! Sempit tau" Eunhyuk mendorong-dorong tubuh siwon.
"Aish... ranjang ini masih luas" kata siwon tak mau kalah.
Memang banar kata siwon ranjang Eunhyuk memang masih banyak ruang kosongnya tetapi Eunhyuk saja yang berlebihan.
"Aku tidak mau tau, pergi sana!!" Eunhyuk terus saja mendorong tubuh Siwon.
Karena Eunhyuk mendorongnya terus, Siwon jatuh dengan tidak elitnya dari ranjang Eunhyuk.
Bugg
"Yakk... sakit tau" Siwon jatuh terduduk dan jujur saja ini sakit.
Eunhyuk menjulurkan lidahnya mengejek hyungnya.
"Salah sendiri, sana pergi!! Aku masih marah padamu hyung" Eunhyuk melipat kedua tangannya didepan dada.
"Marah kenapa?" tanya Siwon.

KAMU SEDANG MEMBACA
Look At Me
Hayran KurguTak dihargai itu rasanya sangat menyakitkan. Aku hanya ingin dilihat dan dianggap ada. Tapi semua yang kuinginkan hanya bagaikan angan-anganku saja. Aku hanya ingin bahagia, tapi orang-orang dewasa selalu mempermainkan hidupku. Aku selalu dianggap b...