Eunji's POV
Boring.
It's always boring when you have extra class when everybody don't. Tch. Thanks to my BELOVED Grandma, yang membuatku stuck dengan laki-laki di depanku ini. Yang aku tahu, dia adalah straight-A-student, sedikit pendiam, dan ia salah satu petinggi OSIS.
Well, kalian semua tahu siapa aku, kan? Aku Jeong Eunji, dan aku tidak bergaul dengan orang seperti dia. Okay, bukan maksudnya aku membenci orang-orang seperti mereka tapi... COME ON, they ain't no FUN!
"Hey, Junmyeon" panggilku. Oh ya, dia punya nama. Kim Junmyeon.
Look at him. Bagaimana jidatnya tidak lebar? Sekarang saja ia sedang membaca buku entah-apa-itu yang pasti it's not my thing. Tanpa menoleh dari bukunya, ia menjawab,
"Hm?"
"Aku bosan... dan aku tidak mengerti dengan soal-soal yang kau beri ini"
Plop. Ia menutup bukunya, lalu menatapku. "Aku sudah menjelaskan ini berulang kali, Jeong Eunji"
Aku melipat tanganku, "Well, FYI my brain it's diffrent than yours". Geez, dia berusaha pamer atau apa? Aku tahu ia pintar, so, please jangan samakan kepintaranmu dengan kepintaranku.
Dia menghela napas, "Apa yang kau tidak mengerti?"
"Everything" ucapku sambil bersandar, "Lagipula, apa gunanya Logaritma dalam kehidupan? Apa kau akan menghitung jumlah belanjaanmu dengan logaritma? Tch" protesku. Benar kan apa kataku? Aku tidak mengerti pada orang yang menemukan rumus yang serumit ini. Yang pasti, orang itu pasti tidak ada kerjaan.
"The exam is near, dan aku tidak mau dapat teguran dari kepala sekolah" jawabnya. Kepala sekolah. My Grandma. Yeah, dan jika aku tidak masuk 30 besar ujian kali ini, aku bisa mati. Nenek akan mengirimku ke Girls School dan I don't want to enter that school! Never!
"But study is boriiiiing, Junmyeon!" aku mengacak rambutku, frustasi. Bruk. Aku pun menidurkan kepalaku di atas meja, "...Bye, Junmyeon. I'm gonna sleep here"
Author's POV
Junmyeon menatap Eunji yang kini menaruh kepalanya di meja, lalu menutup matanya. Ini sudah biasa, semenjak mereka memulai kelas privat mereka. Junmyeon, ditunjuk langsung oleh kepala sekolah untuk 'merubah' Eunji yang perlakuannya membuat Kepala Sekolah gerah.
Tell me about it, bertengkar dengan teman perempuannya, bolos sekolah, dan cara berpakaiannya yang asal. Jika memikirkannya, Junmyeon bisa sakit kepala. Kalau dilihat, Junmyeon memang kebalikan dari gadis ini.
He's quiet, She's talkactive.
He's calm, she's cheerful, bubbly and lively.
He's smart, she's... well, average.
He likes book, she hate it.
He stick to the rules, she breaks it.
Dan semua yang saling berkebalikan.
Junmyeon menghela napas, lalu menendang kaki Eunji, "Wake up"
Eunji bangun, lalu menatap Junmyeon sebal. "Ugh. What?"
"Kerjakan soal-soal itu Eunji"
Eunji memutar matanya, "Fine!"
Junmyeon's POV
Tidak ada yang lebih menyenangkan melihat gadis di depanku ini mengumpat, cemberut, mengacak rambutnya frustasi dalam mengerjakan soal matematika yang aku berikan. Yah, tidak hanya matematika...sih. Kepala Sekolah menugaskanku mengajarinya semua pelajaran.
KAMU SEDANG MEMBACA
Suho Eunji Short Story Compilation
RomantizmThis story contains: Kumpulan cerita pendek Suho dan Eunji :) Thanks for 1k! 🥰