Go

19.5K 2.3K 444
                                    

Makin kesini makin dikit aja :'D

-------

Empat tahun berlalu semenjak pemuda manis memulai kehidupan barunya.
Bahkan di samping telah hadir seseorang yang ia tunggu selama sembilan bulan lebih lamanya.

"Jaem, bantu ayah bersihin mainan Jaem!" Panggil pemuda manis itu atau sekarang lebih tepatnya dapat dipanggil lelaki dengan status 'ayah'.

Nampak anak lelaki kecil berlari menuju sang 'ayah' sambil tersenyum menggemaskan.

"Iya! JAEM BAKAL BANTUAN AYAH" Pekiknya girang. Menampilkan deretan gigi susu manisnya.

Lee Jaemin atau biasa dipanggil Jaem oleh sang ayah. Anak dari Lee Donghyuck, 'ayah' yang melahirkannya ke bumi ini setelah dikandungnya sembilan bulan lebih tanpa bantuan dari sang ayah biologis sama sekali.

"Aigoo manisnya anak ayah~ sini peluk ayah dulu"
Segera Jaemin memeluk sang ayah. Membuat pemuda itu menghujani anaknya dengan ciuman kecil di wajah Jaemin.

"JAEM SAYANG AYAH!"

"Ayah juga, sayang~"

○●○

Donghyuck mulai membersihkan apartemen yang telah dikasih cuma-cuma oleh Irene kepadanya.

Setelah sang kakak angkat itu menikah setahun yang lalu, Irene terpaksa harus ikut sang suami ke luar negeri karena pekerjaan yang mengaharuskan suaminya dinas disana.

Setelah mendengar hal itu awalnya Donghyuck sedih namun mengerti keadaan sang kakak hingga Irene memberikan seutuhnya apartemennya untuk Donghyuck dan anaknya, Jaemin.

Walaupun begitu Donghyuck tetap melanjutkan hidupnya. Ia berkerja di klinik pribadi Dokter Kim yang telah ia anggap keluarga. Bahkan Donghyuck menjadi perawat tetap disana setelah tamat kuliahnya.

Yah, setidaknya pekerjaan Donghyuck bisa menjamin kelangsungan hidup dan pendidikan sang putra.

"Ayah~" panggil anaknya, saat dirinya hendak menuju alam mimpi.

Donghyuck bangkit dari ranjang lalu menggendong sang anak dan menduduki di ranjang.
"Jaem kenapa ga tidur?"

"Jaem mau tidur sama ayah"

"Jaem katanya gak takut tidur sendiri lagi" goda Donghyuck sambil menyelimuti tubuh Jaemin.

"Pokoknya Jaem mau tidur sama ayah!" Balas Jaemin, ia kesal kepada sang ayah.

Donghyuck mengangguk mengerti. Ia tak mau ambil pusing saat ini.

"Ayah~" panggil Jaemin lagi.

"Hmm?"

"Ibu itu apa?" Pertanyaan polos Jaemin sontak membuat ayahnya terdiam.

"Kenapa nanya gitu?"

Jaemin mengerucutkan bibirnya, "teman Jaem, selalu berbicara tentang ibu. Jaem gak tau ibu itu apa jadi Jaem tanya pada mereka tapi Jaem malah dikatain bodoh karena gak tau"

Donghyuck mengelus surai halus sang anak. Corak warna rambut Jaemin benar-benar seperti ayah biologis Jaemin.

"Jaem gak bodoh. Jaemin gak tau jadi Jaem nanya itu tandanya Jaemin mau membuka wawasan sayang~"

"Ayah, ibu itu apa?"

Sudah Donghyuck katakan, rasa ingin tahu putranya besar.

"Ibu itu sama seperti ayah Jaem, sama-sama sayang Jaem cuma Ibu itu yang melahirkan Jaem"

[END] Young MumTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang