Chap 15

5.3K 150 4
                                        

Aeng come back..

Mian yah banyak yg typo, ini aEng lanjut lagi.

"LO YANG ULAR BERANINYA MAIN SMA OM-OM, DI BAYAR BERAPA LO SEMALEMAN"Bentak Jessika kpda Flora yg ada di hadapanya

"LO TAU APA SOAL HIDUP GUE HAH,.? SOTOY BANGET"bentak flora lagi

"LO YANG SOTOY . DISNI BUKAN GUE YANG ULAR TAPI LO"

"APA LO BILANG? GUE? HEH LO GAK MIKIR APA LO ITU UDAH KAYAK MURID MURAHAN YG SUKA NGEGODA GURU-GURU COWOK DI SINI. PAKE PELET APA LO HAH?"Bentak lagi Flora sambil dorong2 badan jessika..

"APA LO BILANG? MURAHAN? HEH ASAL LO TAU YAH KITA GAK PERNAH SEKAKIPUN NGEGODA ATAUPUN MELET GURU-GURU DISINI"Balas dinda yg tak kalah membentknya dengan keras

"HEH. EMANG KITA GAK TAU APA KALO LO SERING MEPET-MEPET TERUTAMA SAMA PAK ANGGA,. DAN LO ALETA EMNG KITA GAK TAU HAH KALO LO SERING NGOBROL BARENG SAMA PAK HEMA,. Secarakan pak hema anak pemilik sekolah ini" Ucap Dona temanyaa flora ngikut nimbrung. Ya karna Flora and gang tanpa sengaja pernah melihat Hema dan Aleta yg ssekali mengobrol,. Tapi waktu flora and geng melihat itu Aleta tidak sedang berdekatan layaknya suami dan istri tapi murid dan guru,. Waktu itu Aleta sedang menanyakan soal pelajaran yg menurutnya belum ia mengerti.

"AJING!!! JAGA YA UCAPAN LO, KAGAK DI SEKOLAHIN TUH MULUT?"

"STOOPP, UDAH BANCET KALIAN GAK LIAT KITA UDAH JADI SOROTAN SATU SEKOLAHAN INI HAH?"timpal aldo yg terus memisahkan mereka namun nihil dia kalah banding karna disini cewek lebih banyak dari pada cowok, tapi ttep aja para murid yg lain cuman jadi penonton aja.

"BODO AMAT!!"Ucap Bunga yang juga teman segeng nya flora

Mereka terus berdebat smpai2 mereka saling menjengut dan mencakar,. Dan itu membuat murid2 yg akan memisahkannya kewalahan dan membuat mereka hampir menyerah.

"Ada Apa Ini?"Tanya seseorang dari belakang keributan disana dengan suara berat dan mengeras itu.

Semua orng pun menoleh kearah suara itu.

Dann...

"Anjay mampus gue"
"omigaatt,, what?"
"astaga"
"kampret"
"mampus"
"persetan"
"Hah?"
"What The Hell"

Dan itulah kata2 dari semua murid yg sedang bertengkar itu saat menoleh ke arah belakang, dam ternyata adlah Hema, yang tadi salah satu muris di suruh mencari guru untuk memisahkan perdepatan ini .

"Saya tanya ada apa ini,?"Tanya dia yg sedikit membentak terlihat dari rahangnya yg sudah mengeras dan kepalan di tangannya Setelah itu dia lihat ke arah seseorang yg ada di hadapannya, Siapa lagi kalau bukan istrinya Aleta.

Mampus anjay,. - Batin aleta dengan susah payah menelan ludahnya sambil menatap takut kepada hema.

"a-anu p-pak.."jawab dinda dengan terbata-bata sambil menundukuan kepala
Dia menyenggol pelan lengan aleta yg sudah ada di sampingnnya sejak tadi, aleta hanya terdiam dan menunduk,.

"Ini pak mereka cari masalah mulu sma kita"Ucap jessika enteng smbil mendongkakan wajahnya sambil nunjuk-nujuk ke arah Flora and the geng dan melirik ke arah hema, betapa kagetnya dia, ternyata bukan hanya Hema saja yg ada dihadapannya tapi ada temnnya juga yaitu Angga, guru idolanya.

kampret,, Pupus sudah reputasi gue,. kenapa pak angga juga harus ada disini sih? - Batin jessika mengamuk.

"Heh lo yang cari masalah bukan kita!!"Bela diri Flora yg tidak ingin di sebut tersangka Dari awal perdebatan mereka

"Apa lo bilang?kita?Kalian tuh yg mulai perdebatan ini bukan kita"Jawab dinda sambil mendelik ke arah Flora and the geng.

"lo"
"lo"
"lo"
"lo"

My Love My TeacherTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang