My Boyfriend is a CULUN [COMPLETED]√

22. Hadiah???

Nasya, Shifa, Azka, dan Rangga pun keluar dari persembunyian mereka sambil bernyanyi dan membawa kue ultah untuk Arin.

"Happy birthday to you..."

"Happy birthday to you....."

"Happy birthday..."

"Happy birthday......"

"Happy birthday to you......."

"HAPPY BIRTHDAY ARIN!!!" ucap mereka semangat.

"Tiup lilinnya..."

"Tiup lilinnya....."

"Tiup lilinnya sekarang juga, sekarang juga, sekarang juga....."

Arin pun hanya tertawa melihat ulah teman-temannya yang menurutnya kekanak-kanakan.
Kemudian Arin meniup lilin dan memotong kue, yang membuat Nasya dan Shifa tertawa gembira.

"Potongan kue pertama akan diberikan ke siapa ya???" tanya Rangga pura-pura tak tau.

Arin pun hanya menanggapinya dengan senyuman, kemudian dia mendekat ke arah Arsen dan memberikan potongan kue pertama.

"Cieeeee....yang baru jadian....PJ-nya dong!!!" sorak Shifa dengan heboh.

"2018 gak ada yang namanya PJ" ucap Arsen menyela.

"Yaelah, pacar lo pelit banget Rin. Putusin aja langsung!!!" jawab Shifa penuh candaan yang membuat mereka tertawa lepas.

"Ouh ya Rin, ini hadiah dari gue" ucap Azka sambil menyodorkan sebuah kotak berwarna biru.

"Ini dari sahabat kesayangan lo!!!" kata Nasya dan Shifa kompak sembari menyerahkan kotak berwarna orange dan hijau.

"Ini dari gue Rin, mungkin tidak seberapa, semoga lo suka sama hadiahnya ya!!!!" ujar Rangga dengan menyerahkan kotak bermotif bunga-bunga.

Dan yang paling Arin tunggu adalah Hadiah dari Arsen.
'Kenapa Arsen belum ngasih hadiahnya sih???(batin Arin tak sabar).

Arin pun melangkah dan berdiri di depan Arsen sambil menyodorkan tangannya.

"Mana????"

"Apanya???"

"Hadiahnya!!!!"

"Gak bawa!!!"

"Yah... kok gitu sih!!! Mr. Culun nyebelin banget sih!!!

"Gimana kalau Hadiahnya ini..."

Arsen pun mendekat..........

terus mendekat............

dan............

Cupp

Sebuah kecupan mendarat di kening Arin yang membuat jantungnya berdetak kencang tak karuan.

Apa dia barusaja nyium kening gue...mimpi apa gue semalem??? batin Arin tak percaya.

Setelah mereka merayakan ultah Arin yang ke-17. Mereka pun langsung pulang ke rumah masing-masing.

Di depan rumah Arin

Arsen pun menurunkan Arin. Taklupa, Arin pun mengucapkan terimakasih atas apa yang dilakukan Arsen hari ini, Arsen hanya mengangguk senang.

"Lo mau hadiah????"

"Haaa, bukannya tadi udah!!"

"Ouh, kalau gak mau ya udah!!" ucap Arsen sambil mulai menjalankan motornya.

Arin yang melihat itu pun langsung memegang lengan Arsen mencegahnya agar ia tak pergi.

Arin mengerucutkan bibir mungilnya bertingkah manja.
Kemudian, Arsen berdiri dan menatapnya seraya menyerahkan sebuah kotak berwarna merah berpita pink yang direspon ketidakpercayaan Arin.

"Ini untuk gue???" kata Arin sambil menunjuk dirinya sendiri.

Arsen pun terkekeh pelan, dan menjawab "Iya, itu untuk lo!!! Buka di dalem aja!!! Gue pamit dulu ya!!!" sambil mengacak-ngacak rambut Arin.

"Ar, lo baik banget sama gue!!!"

"Trus gue harus bersikap gimana saat bersama pacar gue???"

"Terima kasih untuk kedua kalinya"

"Sama-sama. Udah gih masuk, udah sore!!!"

Arsen pun menancap gas dan sudah terlihat jauh, lalu Arin masuk rumah.

Saat di ruang belajar, Arin memutuskan untuk langsung membuka kotak hadiah-hadiahnya.

"Gue harus buka hadiah siapa dulu ya???"

Kemudian Arin memilih untuk membuka hadiah dari teman-temannya.

Nasya menghadiahi Arin Sneakers keluaran terbaru yang masih nge-hits.

"Tipikal Nasya, padahal kan ini mahal"

Shifa menghadiahi Baju berbahan sutra halus bertuliskan My Bestfriend In The World.

"Ada-ada aja. Dasar Shifa!!!"

Azka menghadiahkan boneka Micky Mouse.

"Wah!!! Boneka Micky Mouse unyu juga!!!"

Rangga memberikan hadiah Arin satu kotak paket aksesoris.

"Si Rangga tau aja kalau gue suka aksesoris.

Dan kotak terakhir adalah hadiah milik Arsen. Kotak yang tidak sabar Arin buka.

Ternyata isi kotak hadiah itu adalah....

Vote and Coment Guys...!!!!
Arsen ngasih hadiah Arin apa ya???
Tetap ikuti Chapter selanjutnya ya!!!