3

4.6K 392 2
                                    

"Aku serius, aku melihatnya!!"

Gigih Mina memberitahu Hyeri dan Rin Young yang memandangnya tak percaya.

"Mina.. sepertinya kau harus benar-benar istirahat" ucap Rin Young lembut.

"Benar, kau mungkin berhalusinasi" tambah Hyeri.

Mina menggelengkan kepalanya cepat.

"Tidak, aku sungguh melihatnya"

"Hai cantik"

Mina membulatkan kedua matanya, lalu menunjuk kearah laki-laki yang duduk disofa cokelat diruang inapnya yang berseberangan dengan ranjangnya.

"Itu. Itu dia!"

Hyeri dan Rin Young mengikuti arah tunjuk Mina, namun dipenglihatan mereka disana tidak ada siapa-siapa.

"Ayolah, kau jangan bercanda. Disana tidak ada apa-apa" seru Hyeri menatap Mina.

"Masa kalian tidak melihatnya? Ia tengah menatap tajam kearah kita!!!" Kesal Mina.

Rin Young mengusap punggung lehernya karena merasa sedikit merinding dengan apa yang diucapkan Mina.

"Ayolah, kau jangan menakut-nakuti begitu. Dasar kau ini, masih sakit masih saja bisa menakut-nakuti. Ck" ujar Rin Young menepuk pundak kiri Mina gemas.

Mina menatap tak percaya dengan Rin Young dan Hyeri.

"Mereka takkan bisa melihatku"

Mina mengarahkan pandangannya kepada laki-laki yang beranjak dari duduknya dan mulai mendekat kesisi ranjangnya.

"Apa maksudmu?" Tanya Mina.

"Hey, kau lupa ya? Kau selalu menakuti kami dengan ghost story mu itu" kata Hyeri.

Mina kebingungan dengan apa yang Hyeri katakan, padahal yang ia maksud itu kepada hantu laki-laki yang sudah didekat sisi ranjangnya saat ini.

"Aku butuh bantuanmu" ucap hantu laki-laki itu lagi.

Mina menatap dalam hantu laki-laki tersebut. Sedikit kagum karena hantu itu memiliki paras tampan yang alami.

"Mina.." panggil Hyeri kebingungan dengan arah pandang Mina.

"Jangan begitu. Aku tahu aku tampan"

Mina langsung tersadar dan menatap kesal hantu tampan itu.

Eh? Hantu tampan?

"Lee Mina" panggil Rin Young sedikit meninggikan suaranya.

"O-oh? Ya?" Jawab Mina gagap.

"Kau melihat apa hm?" Tanya Hyeri bingung.

"Mmm.. tidak ada hehe" cengirnya.

Hyeri dan Rin Young menghembuskan nafas pasrah dengan tingkah satu sahabatnya itu.

"Tingkahmu aneh" jelas Rin Young.

Mina hanya menyengir bodoh sebagai tanggapan kepada kedua sahabatnya.

"Semoga cepat sembuh"

Mina sekilas melihat hantu tampan itu dengan ujung ekor matanya. Ia hanya menganggukkan kepala untuk meresponnya.

"Oh ya, kak Eunhyuk mana?" Celetuk Hyeri celingak-celinguk.

"Hm, dia kekantor. Ada urusan mendadak katanya" jawab Mina.

Rin Young sibuk geser-menggeser ponsel hitamnya, dan ternyata. "Kalian mau pesan apa?"

Hyeri dan Mina mengalihkan pandangannya kepada Rin Young.

"Ternyata kau lapar?" Celetuk Hyeri. Rin Young menoleh dan menyengir.

"Dari tadi tidak ada makanan. Aku jadi lapar hehe" cengir Rin Young. "Ayo, mau pesan apa?" Lanjutnya.

"Aku mau pesan minuman saja. Caffe Mocha" sahut Hyeri.

"Hm.. aku mau Kue ikan"

Rin Young dan Hyeri menatap Mina aneh.

"Apa... otakmu terbentur cukup keras ya?" Ujar Rin Young.

Mina mengerutkan dahinya bingung, "Memangnya kenapa?"

"Come on, kue ikan tidak dijual secara online Lee Mina" cibir Hyeri. Mina menyengir dan menggaruk tengkuk kanannya.

Rin Young menggelengkan kepalanya, "Dasar kau ya"

"Imutnya" kata si hantu tampan.

Mina yang mendengar perkataan hantu didekatnya tiba-tiba saja malu dan membuat pipinya panas.

"Loh?" Kaget Hyeri.

"A-ada apa?" Tanya Mina gugup.

Rin Young menatap Hyeri dan Mina bergantian, namun saat melihat kearah Mina seketika perilakunya sama dengan Hyeri.

"Eh? Mina? Kenapa dengan wajahmu?"

Mina kebingungan, "H-hah? Ada apa dengan wajahku sebenarnya?"

Hyeri menunjuk pipi kanannya sendiri, "Pipimu merah"

"Apa kau merasa sakit?" Tambah Rin Young.

Mina gelagapan, "Mmm.. tidak kok. Mungkin a-aku kepanasan" Jawab Mina sambil mengibas-ngibaskan dengan sesekali menepuk kedua pipinya yang terasa panas dengan kedua telapak tangannya.

Kenapa aku jadi begini???

HANTU TAMPAN ?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang