Lo ternyata cewek cantik dengan segala masa lalu yang buruk.
•Be Mine•
Naya mengedarkan pandangannya saat bel pulang sudah berbunyi, dia berjalan sendirian kedepan gerbang sekolah untuk menunggu jemputan. Rain dan Naina mereka tidak pulang karena ada latihan paskibra. Naya berbeda, dia tidak menyukai eskul apapun disekolah.
Meskipun tidak mengikuti eskul apapun disekolah, namun Naya tetap saja terkenal dan populer disekolahnya. Karena apa? Ketua osis incaran seluruh murid sekolah yaitu Gara Alfisyarma menyukainya.
"Mana sih mang Jajang, lama amat." desis Naya.
Naya melirik jam dipergelangan tangannya, waktu sudah mulai sore. Dan Naya ingin segera pulang.
Naya tersenyum miris begitu melihat pasangan yang sedang bercanda mesra disampingnya, tiba-tiba saja dia teringat pada seseorang. Apa kabarnya dia sekarang? Dan bagaimana keadaannya? Apakah sama seperti Naya yang selalu merindukan cowok itu?
Teringat pertama kali saat Naya bertemu dengan cowok itu, tatapan elang cowok itu yang selalu membuat pergarakan Naya kaku. Dengan kesan pertama yang terlihat sangat buruk dimata Naya saat itu, saat pertama kali mengenalnya.
"Rindu, rindu, rindu." Naya bergumam sambil tersenyum hambar, ditatapnya jalan raya dengan sendu.
Tidak lama kemudian seseorang mendorong tubuh Naya pelan, namun tetap saja jika Naya tidak bisa menyeimbangkan tubuhnya dia akan terjatuh. Naya mendengus, kemudian melirik kebelakang melihat orang yang mendorongnya.
Rey, cowok itu masih bisa saja tersenyum tanpa dosa kearah Naya setelah hampir saja membuat Naya terjatuh.
"Hai nenek sihir." Rey memasukkan kedua tangannya kedalam saku celana sambil menatap Naya.
"Pergi sana." usir Naya.
Rey tertawa, kemudian menjitak Naya pelan. "Galak amat sih jadi cewek, cepet tua lo Nay kalau sering marah-marah." balasnya.
Naya mendorong tubuh Rey menjauh darinya, kemudian menampakkan wajah tidak suka kepada Rey.
"Pergi sana, gak usah sok akrab!"
"Hak gue lah, ini kan negara demokrasi." balas Rey.
"Apaan sih lo, gue gak suka lo disini. Pergi sana!" usir Naya kembali kemudian Naya perlahan menjauh dari Rey.
Rey menatap tajam kearah Naya, kemudian tersenyum sinis. "Gue udah bilang sama lo kan? Jangan menjauh kalau gue mendekat, kalau lo menjauh gue bakal lebih nekat!" bentak Rey.
Bukannya takut, justru Naya malah membalas menatap tajam Rey, memperlihatkan wajah tidak sukanya secara terang-terangan. Dan kini bentakan Rey cukup menarik perhatian mereka yang sudah mulai menjadi pusat perhatian.
"Denger ya Reynathan, lo cuma orang baru yang datang ke hidup gue. Gak usah sok akrab sama gue. Tolong tau diri, lo mungkin terlihat tampan didepan semua cewek dan bisa dapetin mereka sesuka hati lo. Tapi jangan anggap gue sama dengan mereka!" balas Naya. "Karena gue itu gak suka sama lo, bahkan gue aja males liat muka lo!" sambungnya.
Naya menatap Rey dengan amarah, sedangkan Rey memasang wajah cool andalannya walaupun mendapat perlakuan tidak enak dari Naya.

KAMU SEDANG MEMBACA
BE MINE
Genç KurguReynathan Pradipta, seorang siswa dengan segala tingkah kelakuan buruknya. Namun memiliki paras tampan yang membuat kaum hawa jatuh cinta jika melihatnya. Disuatu pertemuan ia dipertemukan dengan seorang gadis manis bernama Anaya Kharisma Putri, ga...