4

64 9 0
                                    

Rose bangun dari tidurnya, kepalanya benar benar pusing, tapi gadis itu semakin pusing karna terkejut melihat orang disampinya sembari memeluk perutnya-Gray-beruntungnya pakaian Rose masih lengkap. Gadis itu kemudian membangunkan pria disampingnya itu.

"Ewh...aku bau soju dan oppa juga hihi,oppa minum beer semalam? Hihi. Oppa~"bisik gadis itu tepat ditelinga gray, membuat pria itu mengerang karna geli. Rose terkekeh lalu menciumi pipi gray, membuat gray mengerang geli lalu membalas ciuman rose, hanya ciuman ringan, dibibir, pipi, dan kening. Pria itu juga membalas rose yang menggelitikinya.

"Haha...cukup, oppa, geli lihat-saja hahahaha aku akan-oppa... Stop! Berhenti oppa, haha...aaa~gray oppa"rose terus tertawa dan gray juga tertawa melihat gadisnya itu. Sampai gray berhenti menggelitikinya karna rose sudah menangis karna tertawa. "Hh...oppa.. Benar.. Benar jahat. Lihat...saja, nanti.. Aku akan membalasmu"balas gadis itu masih mengatur nafasnya. Sedangkan gray sudah keluar mencari makanan, didapur.

"Mandi dulu saja! Kubuatkan sup penghilang mabuk dan obat sakit kepala"teriak gray dari dapur dan rose kembali tersenyum mendengarnya. Gadis itu langsung turun dari ranjangnya dan pergi mandi. "Heish...sudah tidak pulang berapa bulan gadis itu? Ck banyak makanan yang hampir kadalurarsa, bahan makanan masih ada tidak ya... "Gumam gray.

Hanya butuh waktu 25 menit untuk rose bersiap. Rose kini memakai rok hitam yang hanya menutupi sebagian pahanya dan kemeja biru, dengan ornamen bunga bunga yang tidak terlalu mencolok, ditambah dengan polesan make up yang tidak terlalu tebal,membuatnya terlihat cantik.

"Ck, apa kau ingin memamerkan pahamu pada rekan kerjamu? Ganti bajumu! "Suruh gray begitu rose keluar dari kamarnya dan bersiap untuk makan.

"Mwo? Biasanya aku juga-"

"Ganti saja, kau hanya akan membuat pasien dan rekan kerjamu cuci mata, "

"Oppa...ini tidak terlalu terbuka, lagipula jennie eonni- hehe arraseo jangan menatapku seperti itu, "ucap rose kemudian bangkit dari duduknya dan pergi kekamarnya lagi setelah menerima tatapan tajam gray. "Hhh...mana yang harus kupakai? Jeans? Dress? Baju tidur? Augh yang benar saja"

"Dress saja, "

"Oppa...kau pikir aku akan ke pesta"rengek rose. Yang benar saja, dia akan bekerja dirumah sakit bukan ingin berpesta dirumahsakit.

"Sudahlah kepalaku akan semakin pusing kalau begini, aku mau makan dan minum obatku dulu"ucap rose sembari keluar kamar dan memakan sarapannya, sedangkan gray masih di kamar rose untuk memilihkan baju yang akan dipakai gadis itu. Merepotkan memang.

"Ini kau pakai ini saja"ucap gray, menunjukan rok panjang sebatas lutut berwarna abu abu dengan kemeja putih. dan Membuat rose, mendengus kesal tapi tetap menuju kamarnya dan memakai bajunya. "Kau tidak memakai tas merahmu? Apa tidak apa apa memakai heeals,kurasa kakimu akan sakit nanti,"komentar gray begitu melihat rose keluar dari kamar dengan rambut digerai dan kemeja putih yang dimasukan kedalam rok, dan high heeals hitamnya.

"Ck, cerewet. Aku akan berangkat sekarang, atau nanti akan terlambat-"

"Biar, kuantar. Hari ini aku hanya pemotretan, meeting dan membuat lagu di studio. Aku bisa menjemputmu nanti malam"ucap gray lalu menggandeng Rose untuk keluar dari apartement.

"Oppa, bagaimana kau bisa menjemputku semalam? Apa lisa menelfonmu? "

"Hm... lisa menelponku pakai ponselmu, kau tau semalam kau benar benar kacau. Kau mengira aku sebagai ajhussi Taxi. Kau pikir, aku Ini apa. Kau terus meracau tidak jelas, "ucap gray, lalu masuk kedalam lift begitu

"Oppa~~heish...kupikir aku mempermalukan diriku sendiri. Apa kau ingin sarapan dulu? Kita bisa mampir di mini market"ucap rose mulai mengalihkan pembicaraan.

Gray mengantar rose ke rumah sakit, tapi mereka memilih untuk mampir di minimarket dan membeli 2 sandwich, susu pisang, dan kopi. Jam menunjuk pukul 7.50 begitu mereka sampai. Untung saja Rose tidak terlambat.

"Selamat pagi"sapa june dengan senyumannya sembari mengenakan jas putihnya."Kau tepat waktu. Ketua tim dan yunghyeong hyung baru saja pergi ke laboraturium. Kita dapat tugas mengecek pasien lantai bawah"

"Selamat pagi. Bagaimana dengan seungyoon oppa? Apa dia juga ikut dengan kita? "Tanya rose,setelah meletakan tas, lalu memakai jas dan mengambil data pasien.

"Ya, jongsuk hyung bilang begitu, tapi seungyoon hyung seperti nya terlambat. Semalam dia mabuk berat"jawab june lalu mulai berjalan menuju bangsal bangsal rumah sakit itu.

'•_•'

Gimana dong aku malah lebih suka sama Gray Rose~

Tapi tenang aja karna ini junros bukan grayrose.


Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Ahjjusiku 💙 gimana kalau dia lagi kerja? Aura kedewasaannya terasa ya ga? Heheh…

Ig: @callmegray


Produser AOMG, sering produserin jay park, kalau belum tahu ya…

HappenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang