GREPP
Namjoon memeluk Jimin sambil membungkuk karna posisi Jimin yang masih berlutut di depannya.. Semuanya menatap kaget dan juga bersyukur..
Mereka pikir Namjoon akan memukuli Jimin atau mencaci maki Jimin karna sudah membuatnya terluka sangat dalam..
"Uljima.. Aku menyanyangimu Jim.. Tak ada alasan buatku untuk membencimu.. Aku tak bisa membencimu walau aku sangat ingin melakukannya.. Berapa lama kita bersama?? Sebulan?? Setahun?? Tidak! Sudah bertahun-tahun kita bersama Jim.. Aku mengenalmu lebih dari yang kau kira.." Ucapnya pelan lalu membantu Jimin berdiri
Jimin mendongak menatap Namjoon dengan penuh sesal dan malu.. Rasanya ingin sekali melompat dari gedung ini karna orang yang di sakitinya malah memberinya pengampunan dan juga kebaikan..
Heol, terbuat dari apa hatinya?? Malaikatkah?? Entahlah.. Jimin hanya tak bisa berhenti bersyukur saat ini..
"Hiks.. Go..mawo hyung hiks.. Aku.. Aku bersyukur di pertemukan hyung sepertimu, aku hiks janji takkan lakukan kebodohan lagi.." Ucapnya sambil terisak
"Sudahlah.. Lupakan saja.. Semua telah berlalu, semua orang punya salah, baik besar atau kecil.. Aku tak punya hak untuk menghakimi.. Yang aku tahu aku tetap sayang pada kalian layaknya saudara sekandung.. Dan aku juga telah memaafkan kalian semua, tanpa terkecuali dan syarat apapun.." Ucap Namjoon tulus
Member lain tak dapat lagi menahan harunya, mereka larut dalam keadaan haru dan rindu.. Lalu mereka memeluk Namjoon bersamaan sambil menangis haru..
"Saranghae Namjoon hyung.. Jangan pergi lagi, Bangtan tak bisa tanpa leadernya.." Ucap Taehyung setelah melepas pelukkannya
"Tetaplah bersama kami hyung.. Apapun yang terjadi jangan pernah pergi lagi.. Kami butuh dirimu.." Ucap Jin sambil tersenyum
"Terimakasih hyung.. Kau masih mau kembali kepada kami meski kami telah menghancurkanmu seperti kaca yang hancur.. Meski kami telah melukaimu sangat dalam, kau tetap kembali kesini.. Kami sangat beruntung memilikimu hyung.." Ucap Hoseok tulusNamjoon tersenyum simpul, menatap semua member yang di sayanginya itu..
"Aku akan selalu kembali kesini, meski kalian melempariku dengah buah busuk, meski kalian menganggapku angin lalu, aku akan selalu kembali pada kalian.." Ucap Namjoon
Ucapan Namjoon menohok hati membernya itu secara tak langsung.. Tapi, itu kenyataannya.. Dia takkan pergi jauh dari membernya..
"Kenapa kau begitu baik pada kami hyung?? Kenapa kau tak membalasa kekejian kami??" Tanya Jungkook menatap Namjoon
"Aku sudah balas semua perlakuan kalian.. Aku sudah menghukum kalian dengan caraku sendiri selama setahun ini.. Tak ada lagi alasan untukku lebih lama menghukum kalian.." Jawab Namjoon dengan tenang
"Dan kenapa kau masih kembali pada adik-adik durhakamu ini hyung??" Tanya Suga pelan
"Kemana lagi aku harus kembali hmm?? Aku tak punya siapapun di dunia ini.. Kalian keluargaku satu-satunya setelah orang tuaku tiada.. Kemana lagi aku harus pulang?? Jika bukan kepada kalian.. Mungkin aku egois karna aku ingin kalian selalu bersamaku, tapi aku tak sanggup pergi jauh dari kalian.." Jawab dengan sedikit bergetar menahan tangis
"Aniyo.. Kau tak egois hyung.. Kami paham keadaanmu dan kami akan selalu ada untukmu sekarang dan selamanya.. Kami telah berubah hyung, kami belajar banyak sejak kau pergi setahun lalu dari kami.. Kami akan berusaha jadi lebih baik lagi.." Ucap Jin
Namjoon mengangguk percaya dan tersenyum hangat lalu kembali memeluk mereka semua..
"Bukankah takdir itu sulit tertebak?? Bukankah kehidupan itu penuh kejutan?? Hm.. Inilah yang ku alami.. Jatuh lalu bangkit.. Bangkit lalu terpuruk.. Tapi aku mensyukuri semua hal yanh terjadi padaku.. Tak ada satu pun yang ku sesali.." Gumam Namjoon dalam hatinya
Tbc
Ayay.. Bentar lagi ending nie booknya.. Xixi..
Moga masih minat yah..
Keep votmen juseyo..
KAMU SEDANG MEMBACA
Gajima Hyung(Namjoon Version) (Completed)
FanfictionKisah tentang sang leader BTS, Kim Namjoon aka RM.. kisah yang penuh perjuangan, kala dia di hadapkan dengan pilihan yang sulit antara hidup atau karirnya.. Kim Namjoon aka RM di diagnosa hidupnya tak lama lagi karna penyakit ganasnya.. dia berusaha...