Terminate

396 53 3
                                    

Di sebuah cafe.. 

Eunji kembali datang dan memesan minuman seperti biasa. Dia hanya meminum beberapa tenggak untuk menghindari rasa mabuk seperti kemarin. Pandangannya mengitari seisi cafe seakan mencari seseorang yang ingin ditemuinya. Bahkan panggung kecil di depan ruangan pun, tidak lepas dari pandangannya. 

"Chogiyeo..." Eunji memanggil pelayan bar

"Apa kau tahu dimana penyanyi yang bernama Park Chanyeol? Aku tidak melihatnya sejak tadi"

"Sepertinya dia mengambil libur hari ini. Biasanya dia bekerja sejak siang. Tapi dia tidak datang"

"Benarkah?? Arasseo..." Eunji kembali menenggak minumannya sebelum beranjak dari tempat duduknya. Tidak lupa, dia membawa kembali jaket yang sedaritadi ditaruhnya di atas meja. 

Eunji berjalan keluar cafe itu. Saat tiba di parkiran, dia terkejut dengan seseorang yang berdiri bersandar pada mobilnya. 

"Eoh? Chanyeol'ah..." Eunji langsung menghampiri 

"Kau menungguku??"

"Eoh. Aku ingin mengembalikan jaketmu"

"Gomawo. Aku memang sengaja datang untuk meminta jaketku kembali"

"Mwoya? Seharusnya aku yang berterimakasih padamu. Kau sudah mengantarku pulang kemarin malam"

Chanyeol hanya menampakkan senyum lebarnya. 

"Kenapa kau tidak bekerja malam ini??"

"Tidak ada alasan khusus. Aku hanya ingin beristirahat sehari penuh"

"Jadi kau hanya datang untuk meminta jaketmu dan pulang ke rumah?"

"Wae? Kau ingin mengajakku ke suatu tempat??" Chanyeol kembali menarik kedua sudut bibirnya ke atas

"Eoh. Kau mau??"

"Baiklah aku ikut. Kemana kau akan membawaku?"

"Saat ini, aku ingin menikmati soju di sebuah kedai"

"Mwo?? Kau terlihat tidak seperti wanita yang menikmati makanan di kedai"

"Waeyeo? Apa aku tidak boleh ke sana?"

"Aku tahu kedai dengan tempat yang nyaman untukmu"

"Arasseo. Kau yang mengemudi" Eunji memberikan kunci mobilnya


Di gedung penginapan.. 

Chorong menatap handphonenya dan melihat jam yang tertera di layar.

"Kenapa dia tidak datang? Apa dia sibuk??"

Chorong memutuskan untuk menghubungi nomor Chanyeol. Tapi tidak bisa terhubung..

"Mwoya? Dia mematikan handphonenya? Tumben sekali..."

Chorong memutuskan untuk mengunci pintu kamar dan tidur lebih awal. Kedua matanya terpejam. Tiba-tiba handphonenya berbunyi...

Because of YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang